Saat itu Reya sedang jalan jalan di perbukitan, terus dia gak sengaja menemukan sebuah Teko antik seperti yg di iklan Wani Piro itu loh!

Reya pun penasaran, benerkah di gosok gosok bakal ada Jin yg keluar?

Reya pun membawa Teko ini pulang dan sesampainya di rumah ia langsung mengosoknya.

Sok a sok di gosok

Sok

Sok

Sok

Dan Wussshhhh beneran ada Jin yg keluar dari Teko tsb, astaga? Ini mimpi apa kenyataan sih??

"Aku beri satu permintaan, monggo.."

"Hm...hm.... aku pengen kurus Jin"

#Yah enggaklah, itu mah iklan!

"Aku pengen sepaket Jin. JB di paketin sama Yoongi, boleh ya Jin hehe. Kan SATU paket namanya hehe"

Jin tsb tercyduk, emank boleh kek gitu?

"Ya sudah, tapi gak boleh nyesal ya hehe 😏"

Dan simsalabin, abracadabra. Dua pria tampan pun muncul di hadapan Reya.

Dan Ting! Jin tsb hilang. Meninggalkan kedua pria yg masih kebinggungan dengan tubuh mereka yg tidak tertutupi apapun itu.

Keduanya sama sama menatap ke arah Reya.

Reya melonggo.

Toeing.
Toeing.

"AAAAKKK!!!" teriak gadis ini kayak di perawanin saja, padahal di sentuh aja belum.

"Ngapain teriak, ambilan kami baju gih. Dingin tau!" Ucap keduanya jutek.

Astaga, ini berkah apa malapetaka sih? Kok berasa jadi babu gue? 

Reya pun mengambilkan baju untuk mereka.

Tak lama mereka minta makan, Reya pun terpaksa masakin mie instant untuk mereka. Katanya laper sih, kayak setahun gak di kasih makan.

Setelah makan, keduanya mulai sibuk ntah apa saja yg mereka lakukan. Baik itu menyiptakan lagu, nari, nyanyi, mandi, bahkan boker juga bersama sama.

Astaga, apa yg paketan mesti begitu ya?

"Sudah malam, kalian gak tidur?" Tanya Reya juga, daritadi di cuekin terus itu anak.

"Kami tidur mana?" Ucap keduanya lagi bersamaan.

"Ya udah, satu tidur sofa satu tidur lantai. Uda bisa kan? Aku ngantuk, tidur dulu"

Tapi Suga langsung menahannya "gak bisa! Kamu ini sepaket, gak bisa di pisah kek gini. Mending kamu aja tidur di sofa, kami tidur di kamar berdua. Ya kan bro?" JB mengacungkan jempolnya.

Eh anjir. Ini rumah gue atau rumah lo berdua? Gue salah kayaknya uda minta permohonan kek gini 😑

"Kalian ini kenapa sih? Masa ngerjain apapun mesti berdua? Walaupun sepaket yah gak kek gitu caranya!"

"Lah kan kamu yg minta di sepaketin, yah gini.. klo gak suka ya udah pulangkan saja kami ke rumah orangtua kami"

Reya tercyduk.

Pulangin? Enak aja! Susah dapetinnya tau!

"Lah terus tidur pun mesti berdua gitu? Lalu bagaimana kalau naena? Berdua juga?!" Tanya Reya kesal sama sekali gak ada niat ngekodein, tapi klo terkode apa salahnya 😏

"Ya di jebolin bersama!" Ucap keduanya kompak.

Reya kembali tercenggang (2)

Astaga, bayangkan saja di jebolin sama kedua pria ini secara bersamaan sudah membuat Reya kebanjiran au ah 😌

"Kenapa, pengen nyoba?" Tanya JB dengan jailnya.

"E e enggak, siapa juga--"

Datanglah Suga yg langsung melumat bibirnya mesra  "lets try it!"

Dan tak ketinggalan JB yg mengendongnya ala bridal style dan membawanya ke kamar.

Astaga... aku mau di bawa kemana ini?! 😗😋😌

Reya di jatuhkan di atas kasur, sedangkan JB dan Yoongi sama sama sudah membuka kejantanan mereka.

Anjir... Gede ya.

#Eh jan salpok!

Maksudnya paha dan lengannya hehe...

Ketika keduanya hendak menerjang Reya secara bersamaan, Reya pun menahannya "eh sebentar? Sekalian? Giliran donk!" Tolak gadis ini juga.

"Gak bisa! Kita sepaket, masuknya juga harus barengan donk! Ya kan bro!" Yoongi nge-high five aluran tangannya JB.

"Tapi anu ku cuman satu!!" Kesal Reya. Mana muat untuk dua batang 😑

"Ngak, ada dua tuh!" Ucap Yoongi menolak pernyataannya.

"Hm, m m maksudnya?"

Jangan jangan--

"Aaaaaakkk aku tidak mau!! aaahhhh aaahhhhhh AAAAAAAKKKKKKK!!!"

Jleb

Jleb

"SAAAAAAAAKKIIIIITTT!!!"

Bagaimana sih rasanya di masukin secara sekaligus? Uhlala... 😋😋😋

"Hentikannn aaahhh aaaahhh aaahhh"

Krescek krescek suara becek tsb terus terdengar di bawah mereka, ini mah bukan basah lagi namanya melainkan kebanjiran.

Bayangkan saja ada dua anu yg gonjat ganjit disana.

Gila... mana tahannn 😭😭😭

Reya serasa mau pingsan saja, tapi gak bisa nolak, rasanya enak sih!

#Plak plak plak///

***

Keesokan paginya, Reya terlihat kesusahan untuk berjalan. Bahkan untuk turun dari kasurnya saja dia sulit.

Aduh.. aduh...aduh.. anusku.. 

Syalan! Siapa yg mainnya nyolok kesana sih! Hwuaaaa 😭😭😭😭

Jadi masi mengharapkan paketan? 😏