bunga lamaran


shikamaru pov..

selanjutnya aku pergi ke toko bunga yamanaka,tempat ino,sahabatku dan rekan tim shikainochou.hah....mendokusei..

cara kedua untuk melamar wanita 'harus ada bunga kesukaan kekasihmu..'

"selamat data-......shikamaru?apa yang kau lakukan disini?"tanya ino.tentu saja mau beli bunga kan?dasar wanita merepotkan!

"beli bunga..hoam...mendokusei..."ujarku sambil menguap lebar."ooh..untuk temari-san ya?hihi..akhirnya tiba juga kau melamarnya!gini donk shikamaru!!"katanya sambil tertawa geli.

dari mana ino tahu kalo aku akan melamar temari?pasti karena sakura!wanita memang suka bergosip!mendokuseii naa...

"sudahlah..aku mau beli bunga."lanjutku membuka pembicaraan."bunga apa?disini banyak jenis bunga!"tanya ino

ehh?iya juga!aku tak tahu apa bunga lamaran..baka shikamaru!!

ino melihatku bingung setengah mati akhirnya membuang nafas panjang."makanya kau harus mengerti tentang wanita dasar pemalas!!!"

"bagaimana kalau mawar?hmm..temari-san belum tentu suka...mmm...bunga Daisy.. Edelweiss saja!artinya kan keberanian yang mulia kan?"saran ino.

jujur saja aku tak pandai bahasa bunga.tapi aku mengingat sesuatu...sesuatu yang hampir kulupakan itu..oh ya!aku ingat!temari selalu memuji bunga aster! menyukai bunga sederhana  itu.dia selalu mengatakannya..

" bahwa bunga Aster adalah sesuatu yang murahan, karena kau sudah sering melihatnya. Namun asal kau tau, di desaku bunga adalah barang berharga yang nilainya tak terhitung. Sebuah permata yang tidak pernah kami dapati. Bagi kami bunga itu adalah lambang perwujudan dari sebuah perasaan, memiliki makna dibalik keindahannya. Namun sayang perasaan itu tak pernah terwujud bagi orang-orang di desaku."

ya..bagiku aster adalah permata dari padang pasir,seperti temari.

Kata siapa desa suna tidak memiliki keindahan. Desanya memiliki satu bunga, yang harumnya sampai tercium ke Konoha. bahkan harumnya itu membuat satu pemuda Konoha tergila-gila. Meski hidup di padang pasir yang tandus dan gersang, tapi pesonanya tidak pernah pudar, bahkan dalam keadaan seperti itu dia mampu hidup dengan baik, dia juga menjadi bunga yang tubuh kuat ditengah tandusnya tanah. Aku menjuluki bunga itu dengan pesona Aster padang pasir, karena pesonanya itu membuat satu pemuda Konoha selalu merindukannya dan tak pernah berhenti memikirkannya.

"aku ingin bunga aster.."jelasku pada ino yang sibuk sedang mencari bunga yang pas untukku."hmm..Jasmine..Blossom..eh?apa???aster?arti aster kan 'wanita itu cantik sekali'?"

"ya karena aku dan temari menyukai bunga itu..walaupun sederhana..aku menyukai pesona aster dari padang pasir.."jelasku.

ino menatapku tak percaya,"sejak kapan pemalas nara shikamaru mengatakan hal romantis seperti ini?hihi 'pesona aster dari padang pasir' yaa..ibarat 'temari yang kucintai.'hihi...menarik"

bersambung..

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top