#39
Sudah 1 tahun berlalu dan sudah 1 tahun pula aku memulai bisnis yang bisa dibilang sangat sukses
Tapi sampai sekarang aku masih tetap penasaran siapa sebenarnya (Full Name) yang memberikan ku semua ini
Liontin yang kupakai juga terukir nama (Full Name). Apa dia ada hubungannya denganku? Tapi kenapa aku tidak mengingat nya?
Tok tok tok~~
"masuk"
Kriet~~
Pintu terbuka menampilkan Eren yang datang ke kediaman ku dengan nafas tersengal sengal
"Anu.. Heichou" panggil Eren
"Ada apa?" ucapku yang masih fokus dengan kertas yang sedang kukerjakan
"Itu... Petra, Oluo, Gunther dan Eld datang mengunjungi mu"
"Eren"
"Ada apa heichou?"
"Berhenti memanggil ku dengan sebutan heichou. Aku bukan kapten lagi dan bukan prajurit seperti dulu"
"Tapi aku sudah nyaman dengan sebutan heichou"
"Terserah"
"Anu.. Jadi bagaimana heichou?"
"Apanya?"
"Petra, Oluo, Gunther dan Eld mengunjungi mu dan mereka semua sekarang berada di ruang tamu"
"Katakan aku sebentar lagi kesana"
"Baik" Eren berbalik dan menuju pintu untuk keluar
Aku membuang nafas kasar, aku masih memikirkan siapa sebenarnya (Full Name). Sepertinya hari ini aku harus pergi ke tempat itu
Aku bangkit dari duduk ku dan pergi dari kantor milikku dan menuju ruang tamu
"Ah! Levi heichou!" seru Petra melambaikan tangan nya
"Tch, sudah berapa kali aku mengatakan pada kalian semua untuk tidak memanggil ku dengan sebutan heichou"
"Kami tidak bisa menghilangkan kebiasaan untuk memanggil heichou"
Ucap Petra terkekeh kecil
"Jadi ada apa kalian kesini?" tanyaku sambil duduk di sofa
"Kami hanya ingin berkunjung, lagipula sudah lama kita tidak bertemu benarkan?" ucap Eld dan hanya di angguki oleh semua orang kecuali aku
*************☆☆☆☆☆*************
Akhirnya mereka semua pulang, dan sekarang aku harus pergi ke tempat itu
Ke tempat dimana aku menangis entah karena apa. Ketika aku disana, aku selalu merasa nyaman tapi disisi lain juga merasa sedih
Tempat yang begitu Indah, dengan pohon yang memiliki bunga berwarna pink, aku tidak tau nama pohon tersebut tapi ketika disana aku selalu merasa nyaman
Aku keluar rumah dan berjalan menuju tempat tersebut. Dan ketika sampai, aku langsung duduk dibawah pohon tersebut sambil memejamkan mata
Tanpa sadar aku tertidur dan bermimpi sesuatu. Di tempat ini yang awal nya pohon biasa berubah menjadi pohon yang berbunga berwarna pink. Dan disana seperti ada seorang perempuan memainkan sebuah alat musik dan ada aku juga disana
"Pohon ini... " ucapku menatap pohon yang awal nya pohon biasa biasa saja menjadi pohon bunga sakura
"A.. Ah! Aku juga tidak tau. Tapi yang pasti pohon ini berubah menjadi pohon bunga sakura"
"Bunga sakura?"
Perempuan itu mengangguk tersenyum kecil "iyaa bunga sakura, bunga yang sangat Indah namun juga hidupnya sangat singkat"
Aku menatap perempuan itu datar "darimana kau tau tentang bunga ini?"
"Itu karena bunga ini banyak terdapat di duniaku. Untuk di tempat seperti ini kurasa mustahil untuk bunga sakura tumbuh karena tempat ini hanya memiliki 2 musim alias tempat tropis"
Setelah itu aku terbangun dan menatap ke atas, ke pohon sakura yang perempuan itu sebut
"Pohon sakura? Terasa sangat familiar di telingaku"
"Lalu, siapa perempuan tadi? Rambut putih nya benar benar berbeda dari yang lain dan mata nya, seakan sangat akrab denganku"
Aku segera bangkit dari duduk ku dan berdiri lalu pergi dari sana menuju rumah karena hari sudah sore
*************☆☆☆☆☆*************
Setelah beberapa hari setelah bermimpi tentang perempuan tersebut, entah kenapa aku seperti pernah mengalami nya
Namun sudah 5 hari aku tidak bermimpi tentang perempuan tersebut
Perasaan ku saja atau memang aku sedikit kecewa karena tidak bermimpi tentang perempuan tersebut? Ah mungkin saja itu hanya mimpi yang tercipta dari imajinasi ku sendiri
Sudah lah daripada memikirkan nya lebih baik aku tidur sekarang karena aku benar benar sudah lelah
Dan ketika sudah tertidur, aku kembali bermimpi tentang perempuan itu
Tapi kali ini berbeda tempat, tempat nya berada di kamar yang sedang kutempati untuk tidur
Tunggu, sepertinya bukan hanya ada aku dan perempuan itu dikamar ini, tapi juga anak kecil?
"Besok kita mau kemana?"
Kali ini bukan aku yang berbicara dengan perempua tersebut tapi diriku yang dalam mimpi. Aku tetap melihat interaksi antara diriku dan perempuan tersebut di dalam mimpi
Perempuan tersebut terlihat berpikir dan melirik anak kecil yang asik dengan benda persegi panjang yang ada ditangan nya "Ryu besok mau jalan jalan?"
Oh nama anak kecil itu Ryu? Nama yang terasa akrab ditelingaku
Ryu menghentikan aktivitas dengan benda persegi panjang miliknya dan menoleh ke arah perempuan tersebut dan mengangguk antusias
"Kalau begitu Ryu besok mau kemana?"
"Kemanapun asalkan Ryu bisa jalan jalan sama mama papa" ucap Ryu tersenyum manis
Apa?! Mama?! Papa?! Yang benar saja! Dia anakku? Dan perempuan itu istriku?! Tapi jika itu benar kenapa aku tidak mengingat perempuan itu dan anak kecil tersebut?!
Aku masih melihat kejadian tersebut dalam mimpi dengan perasaan terkejut karena anak kecil yang bernama Ryu tersebut memanggil ku dengan sebutan 'papa'
Perempuan tersebut menangkup pipi Ryu "Ryu beneran tidak ada yang ingin dikunjungi?"
Ryu menggeleng lalu kembali fokus pada benda persegi panjang yang ada di tangan nya
"Terserah sajalah, yang penting besok Ryu bahagia" ucap perempuan tersebut tertawa kecil
"Hn"
Lalu setelah itu aku terbangun karena sekarang sudah pagi, ughh! Aku benar benar ingin mengetahui kejadian selanjutnya!
Aku segera beranjak dari tempat tidur dan melangkah menuju lemari lalu menuju kamar mandi
Setelah itu, aku langsung pergi ke ruang makan untuk sarapan lalu kembali ke aktivitas ku seperti biasa, yaitu mengerjakan kertas kertas yang harus ku kerjakan untuk bisnis ku
*************☆☆☆☆☆*************
Sekarang matahari sudah ada di atas kepala yang menandakan hari sudah siang
Apakah aku perlu untuk menulis setiap kali jika aku bermimpi tentang perempuan tersebut? Berjaga jaga ketika aku melupakan mimpi tersebut
Ah.. Kenapa aku jadi perduli dengan mimpi perempuan itu? Tch, aku sendiri saja tidak tau
Tapi... Sepertinya perempuan tersebut memiliki hubungan denganku. Sebaiknya memang kutulis tentang mimpiku dengan perempuan tersebut
Aku mengambil alat tulis dan buku. Menulis semuanya di sana, dari pohon sakura hingga tentang anak kecil bernama Ryu yang memanggilku dengan sebutan 'papa' dan 'mama' pada perempuan tersebut
Tak lupa, aku Juga tetap menulis tentang siapa sebenarnya (Full Name) karena aku harus menanyakan untuk apa dia memberikan ku tanah yang sangat luas dengan rumah yang besar tak lupa koin seharga 50¥ yang bisa membuatku kaya raya bahkan hanya dengan 1¥
TBC
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top