Episode 9
Keadaan Jacky dan yang lain............
Shandy: "Tanganmu pasti bisa sembuh kok. Kamu tetap semangat ya."
Jacky: "Iya Shan."
Liam:"Kapten........"
Jacky: "Ya Liam, ada apa?"
Liam: "Jujur ajh, aku sudah anggap kau sebagai kakak sekaligus guru. Jadi, tetaplah semangat dan jadilah Kapten yang aku kenal!"
Arista: "Kak Jacky, kami juga akan selalu mendukung kakak."
Jacky: "Terimakasih semuanya."
All kecuali Jacky: "Sama - sama."
Saat mereka semua sedang asyik mengobrol, Sean dan Sayuko pun datang.
Sean:"Permisi. "
Jacky: "Sean, Sayuko. Silahkan masuk."
Lalu Sean dan Sayuko pun masuk ke ruangan Jacky.
Sean: "Kalian udah tau belum?"
Arista: "Tau soal apaan kak?"
Sean: "Meylena masuk Rumah Sakit gara - gara abis ngamuk di ruang latihan tim Valcon."
Daichi: "Serius kak?! Terus siapa yang kasih tau kakak?"
Sean: "Takashi. Katanya ini gara - gara pertandingan kemarin itu."
Liam: "Pasti dia kzl bat dah. Makanya sampek ngamuk: v"
Daeng: "Ya mungkin ajh."
Shandy: "Evlim sama Ayana kemana?"
Arista: "Gak tau. Paling pacaran:v"
Shandy: "Hmm...."
Sayuko: "Oh iya, ada pesan."
Sean:"Takashi bilang minta maaf atas kelakuan dia yang dulu. Dia nyesel. Dia juga bilang maafin kelakuan Meylena karena udah jadi mata - mata dan nyuri data kita."
Liam: "Kalo Takashi aku masih maklum. Tapi Meylena, dia Hampir menghancurkan yoyo kami. Bagaimana bisa aku memaafkannya?!😤😤😤😤😤😤😤😤"
Arista: "Hey tenanglah. Ini Rumah Sakit bukan lapangan bola:v"
Daeng: "Hadehh kacau."
Saat semuanya sedang pusing melihat tingkah Liam, HP Daeng berdering dengan notifikasi chat dari Mira.
Daeng: "Teman - teman, dx. Aku pergi dulu ya."
Daichi:"Jangan bilang ini soal Ayana"
Daeng: "Iya bener."
Arista: "Aku ikut!"
Daichi: "Aku juga!"
Daeng: "Baiklah, ayo."
Lalu Daeng, Arista dan Daichi pun pergi ke tempat yang dimaksud Mira.
Di perjalanan pulang Ayana dan Evlim, tiba - tiba mereka dihadang oleh Kozuki dan Kanna.
Evlim: "Woy! Minggir napa?!"
Kanna:"Kami gak akan minggir sebelum kami bawa Ayana! "
Evlim:"Tidak bisa!"
Kanna:"Jadi lo peduli sama cewek gadungan ini?!"(Sambil menunjuk Ayana)
Arista:"LO BILANG APAAN BARUSAN?! CEWEK GADUNGAN?! EH LO JANGAN HINA SAHABAT GWE SEENAKNYA YA!"
Kanna::"Bacot lo!"
Arista:"TAMPARAN MAUT SUPER!!!!"
kozuki: "Lo mau apa masuk BK karena nampar Kanan hah?!" (Emosi)
Arista:"BODO AMAT! ASALKAN SAHABAT GWE GAK KALIAN EJEK KAYA GITU! DASAR MUKA DUA!"
Kozuki:"Gwe gak peduli sama cewek gadungan itu:v"
Mira::(Tiba - tiba datang)"Wah wah, kalian para pengkhianat mau apa?!"
Kozuki: "Se.... Senpai Mira."
Guru BK:"Ibuk udah tau semuanya kok."
Kanna:"B...buk."
Mira:"Karena gwe dan Daeng punya bukti."(Senyum licik)
Kozuki: "A...apa maksudnya ini semua?!"
Mira:"Ok akan gwe jelasin."
Dua hari sebelum kejadian, Daeng tak sengaja melihat Kozuki dan Kanna yang sedang menjelekkan nama Ayana.
Kozuki: "Aku seneng disini sama kamu. Daripada sama cewek gadungan itu."
Kanna:"Hmm apapun itu, aku seneng. "
Kozuki: "Lagian Ayana itu gak guna. Sok baik, sok manis."
Kanna:"Iya bener. Ayana emang gak guna. Bisanya cuma nagis doang."(Tertawa terbahak bahak)
Daeng: "Kalian gak akan bisa ngelak lagi." (Bicara dalam hati sambil senyum licik dan melihat HP)
Mira:"Gwe juga dah video in mereka. "(Senyum licik sambil menunjukkan video Kozuki dan Kanna)
Daeng:" Kalo gitu, kita ke BK sekarang. "
Mira: "Oke."
Masa sekarang
Kozuki: "I...itu..." (Mulai ketakutan)
Kanna:"Emmm...."
Daichi: "Bukti udah ada, jadi kalian gak akan bisa ngelak!"
Kyuzuki:"DASAR KALIAN! BIKIN PERSAHABATAN GWE SAMA EVLIM HAMPIR ANCURR!!!!"(Tiba - tiba datang dan langsung ngamuk)
Ayana: "Kakak tenanglah." (Mulai menangis)
Kyuzuki:"Evlim, bawa Ayana pergi!"
Evlim: "Oc. Ayana ayo!"
Ayana: (Ngikutin Evlim)
Lalu Evlim dan Ayana pergi naik motor nya Evlim
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top