Episode 13
Siang hari kemudian.
, Jacky masuk ruang latihan. Dan betapa kagetnya dia saat melihat locer yang kacau balau dengan yoyo yang sudah hancur berantakan didalamnya.
Jacky: "Shandy, apa kamu lupa mengunci pintu ruang latihan?"
Shandy: "Iya." (Mulai bersandiwara seperti permintaan Arista dan gadis yang lain)
Jacky: "BAIKLAH, MULAI SEKARANG KANNA YANG JADI MANAGER TIM BLAZING!"
Semua orang yang ada disana kecuali Shandy dan Kanna langsung tercengang mendengar perkataan Jacky barusan.
Liam:"Ternyata kapten benar - benar mudah oercaya pada wanita seperti Kanna."(Bicara dalam hati)
Kanna:"Kapten....... Terimakasih."
Jacky: "SEKARANG SEMUANYA BUBAR!"
All kecuali Jacky: (Pergi)
Saat pulang sekolah...........
Daichi: "Ya ampuun aku gak nyangka deh, masa semudah ini sih kak Jacky percaya sama Kanna?!"
Daeng: "Kakak juga bingung."
Arista: "Pastinya ya karena kerjaannya bagus lah, apalagi."
Liam; "Bener tuh. Bikin emosi aja😤😤😤😤"
Alexa:"Tapi ris, apa kamu yakin senpai Shandy akan bisa bertahan?"
Arista: "Kalo soal itu aku juga bingung."
Sean: "Hadeh rumit."
All:"Hmmm..."
Sedangkan keadaan Shandy, Jacky dan Kanna..........
Shandy: "Karena sekarang aku bukan lagi manager, maka aku akan keluar dari sini." (Langsung berlari pergi)
Jacky: "Eh... Shandy!😬" (Mengepalkan tangannya)
Kanna:"Berhasil😏"(Bicara dalam hati)
Jacky: "Kanna. Tinggalkan aku sendiri!"
Kanna:"Baik senpai."(Pergi)
Jacky: "HUAAAHHHH!!!!!! KENAPA JADI BEGINI?!"
Teriakan Jacky bahkan terdengar sampai ke tempat Liam dan yang lain berada.
Liam: "Ya ampuun!!!! Sepertinya Jacky sedang galau berat."
Emiro: "Itu sudah jelas senpai. Kan mereka sudah dekat cukup lama."
Arista: "Iya juga."
Sedangkan keadaan Jacky..........
Jacky: "Kenapa aku merasakan kalo ada sesuatu yang aneh ya saat Kanna mendengar kalo aku menjadikan dia manager?" (Bicara sendiri sambil memandanng yoyo "Ice" miliknya yang sudah hancur)
Takashi: (Tiba - tiba datang)"Mungkin itu karena kalian sudah saling kenal sejak lama."
Jacky: "Takashi?! Lo ngapain disini?"
Takashi: "Aku dan Meylena ingin menunjukkan sesuatu."
Jacky: "Sesuatu?"
Sean:"Yap. Kami juga tau soal itu."(Berjalan bersama yang lain memasuki ruang latihan)
Jacky: "Apa?! Coba tunjukkan!"
Daeng: "Baiklah. Lihat ini." (Menunjukkan rekaman CCTV)
Jacky: "😳A...apa ini?! Kanna....."
Liam:"Sekarang apa keputusanmu kapten? "
Jacky: (Langsung berlari mencari Shandy)
Saat itu kebetulan Shandy sedang ada di tempat biasa tim Blazing melakukan lari pagi bersama. Shandy sangat galau bahkan sempat teriak sekencang kencangnya karena masih belum bisa melupakan semua yang terjadi.
Shandy: "Jacky!!!! Aku tidak tahan lagi!!!!😭😭😭😭"
Jacky: (Masih jauh dari posisi Shandy dan terus berteriak)"Shandy!!!! Kau dimana?!"
Shandy: "Suara itu.... Hiks...."
Jacky: "Shandy!!!!" (Masih terus mencari sampai akhirnya kelelahan saat sudah dekat dengan Shandy)
Shandy bingung apakah dia akan menghampiri Jacky atau tetap disana karena takut membuat Jacky marah. Namun akhirnya Jacky Berhasil menemukan Shandy.
Jacky:"Shandy!" (Langsung berhenti tepat di depan Shandy)
Shandy: (Hanya bisa tertunduk sambil menahan tangisannya)
Jacky: "Shandy...... Aku...."
Shandy: "Apa....hiks......"
Jacky: "Aku minta maaf.... Aku berlalu bodoh."
Shandy:(Hanya bisa menangis)
Jacky: (Reflek memeluk Shandy) "Aku benar - benar minta maaf."
Shandy:(Membalas pelukan Jacky) "Jacky........ Aku maafin kok. Tapi, aku gak nyangka kamu akan ngejar aku."
Jacky: "Karena aku menyayangimu." (Masih memeluk Shandy)
All kecuali Jacky dan Shandy: "Acieee......."
Jacky & Shandy: (Saling melepas pelukan)
Liam: "Gwe seneng kapten dan manager akur lagi."
Takashi: "Jadi apa kita laporin Kanna ke BK lagi?"
Jacky: "Iya. Tapi kita sandiwara dulu di depan dia seolah olah gak ada apa - apa."
All:"Oc."
Sampai sini dulu ya.
Ciao👋
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top