DUA
"Ahirnya mos terakhir kita udah beres..cape banget gila."seru fanya.
"Gimana kalo kita nongkrong di cafe depan?"usul lusi.
"Ide bagus tuch,yuk cabut"seru kayla bersemangat.
Mereka bertiga pun pergi ke cafe depan sekolah.
"Capucino tiga ya mba."seru lusi.
"Baik tunggu sebentar."jawab pelayan itu dengan ramah.
Sambil menunggu pesanan,mereka sibuk main hp masing masing.
"Ini mba pesananya."kata pelayan itu sambil tersenyum.
"Trima kasih."jawab kami serempak.
"Ka rio."sapa fanya saat melihat rio.
Rio pun tersenyum. "Hai guys, belum pada pulang?"tanya rio sambil ikut gabung.
"Belum kak lagi pengin refresing nyante bentar tadi cape banget ka"kata lusi.
"Hahaha maaf ya."ucap rio.
"Ahh gak papa kak."balas kayla,lusi dan fanya pun ikut mengangguk dan tersenyum.
"Ya udah gw pergi dulu,have fun girls."kata rio sambil melambaikan tangan.
"Dahh kaka."seru mereka bertiga.
"Guys gw gak sabar nunggu besok."kata kayla.
"Gw juga kali kay, hari pertama gitu loh. moga kita sekelas ya ucap fanya sambil menyruput capucinonya.
"Ehh gw duluan yah mama gw nyuruh pulang."seru luci sambil bergegas pergi.
"Gw juga udah di jemput kaka gw."kata kayla.
"Ya dah cabut yuk, kay gw nebeng."pinta fanya.
"Kuy yuk."ucap kayla sambil keluar cafe untuk pulang dan di ikuti fanya dan lusi.
➖➖➖➖
"Kayla ayo berangkat....tar gw telat nech."seru kak alan.
"Bentar ka tunggu."balas kayla sambil berlari mengikuti kak alan.
"Kayla sarapan dulu."perintah mama.
"Ga sempet ma udah mau telat....bye ma, tar kayla sarapan di kantin."pamit kayla.
Mama kayla hanya bisa menghela nafas.
"Dasar anak-anak."gumam mama.
"Kayla....kita bertiga sekelas loh."seru fanya saat kayla baru sampe sekolah.
"Ahh syukurlah, yuk masuk."ajak kayla.
Proses belajar mengajar pun di mulai.semua siswa antusias dan mengikuti pelajaran dengan tenang dan damai.Tapi semua itu tak berlangsung lama karna suara gaduh dari luar menarik perhatian murid yang ada di kelas.
Wahh..ganteng banget..bule lagi..
Putihnya...cakep
Dia siapa yah..kaya malaikat ganteng cinn..
Suara bisik bisik di luar terdengar jelas.kayla pun penasaran.Karna kayla duduk di dekat jendela kayla mencoba mengintip keluar.
"Ahh sial.."umpat kayla pelan karna tidak bisa melihat apa-apa.hanya terlihat krumunan para cewek.
"Napa lo kay"bisik fanya sambil menyikut lengan kayla.
"Gw penasaran fan, di luar ada apaan."kata kayla pelan.
"Gampang itu mah kay, izin aja ke toilet."usul fanya.
"Cerdas lo fun, yuk fan."kata kayla sambil mengacungkan tangan.
"Ya kayla ada apa."tanya bu ratih.
"Bu maaf izin ke toilet dulu."ucap kayla meminta izin.
"Saya juga bu udah kebelet."sambung fanya pura pura.
"Ok baik lah, sepuluh menit harus sudah balik."kata bu ratih.
"Baik bu."jawab fanya dan kayla sambil kabur keluar.
Setelah di luar kayla dan fanya pun langsung melihat ke arah lapangan, ada empat orang cowok yang sedang di jemur di tengah lapangan.
"Njirrr itu tengah pake baju lengan panjang sendiri ganteng banget."pekik fanya heboh.
"Iya fan cogan bule fan."seru kayla gak kalah heboh.
"Kira kira dia siapa yah, ganteng banget, gak nahan gw kay."kata fanya alay.
"Eh maaf itu siapa yah,ko di hukum gt?"tanya kayla ke salah satu cewek yang berkerumun di sana.
"Itu devano and the gang, gila ganteng banget yah tapi mimpi buat bisa deketin vano."ucap cewek itu.
"Mana yang namanya devano?tanya kayla lagi karna penasaran.
"Itu yang bule."jawab cewek itu sambil berbinar.
Kayla pun memperhatikan devano dan tak sengaja pandangan mata mereka bertemu.mereka pun saling pandang satu sama lain.
"Vanooo....liat ke depan."triak pak seno guru BP.
"Udah dulu lah pak, gw haus."kata vano sambil pergi.
"Vanooo.....kamu keterlaluan yah, bapak akan tambah hukumannya."triak pak seno frustasi.
Vano tetap saja berjalan santai tanpa menghiraukan pak seno.
"Ayoo kay,kita masuk kelas lagi nanti kita di omelin bu ratih."seru fanya sambil menarik kayla.
"Woii slow fan."pekik kayla.
Pelajaran usai. bel istirahat pun berbunyi.
"Horee ayo ke kantin." ajak lusi.
Fanya dan kayla pun mengikuti lusi.
"Kayla tolong bawa buku ini keruang guru."pinta bu ratih.
"Baik bu."ucap kayla ,kemudian menengok kedua temanya."Guys kalian duluan aja ntar gw nyusul.
Sipp kay."jawab fanya dan lusi bersama sambil lari ke kantin.
Kayla berjalan ke ruang guru dan tak sengaja berpapasan dengan devano.
Kayla pun merasa gugup hingga buku yang dia bawa terjatuh tepat di depan vano.
"Ma..ma..maaf..kak..gak sengaja"kata kayla sambil menunduk untuk membereskan bukunya.
Devano pun ikut menunduk membantu membereskan buku yang di bawa kayla.
"Makasih ka."kata kayla setelah bukunya beres.
Devano hanya mengangguk lalu pergi.
"Aduhhh udah ganteng baik lagi, sopan tapi gayanya badboy rambut acak acakan."gumam kayla.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top