22. Risya Tidak Baik-baik Saja

"Aku telpon Tejo aja, ya?"

Risya menggoyangkan sebelah tangan ke depan dengan cepat. "Nggak! Jangan! Gak usah!"

Asumsi Fahrul, Tejo dan istrinya sedang ada masalah. Maka, ia kemudian berkata, "Ya udah. Tapi, dengan syarat kamu harus mau aku antar pulang."

Setidaknya itu lebih baik daripada Tejo tahu jika Risya sedang tidak baik-baik saja.

Tapi, meski sudah tahu, apa lelaki itu akan peduli?

Tidak, kan?

part dihapus untuk kepentingan penerbit.

Follow ig nung juga @enungg20

Makasih vote dan komennya!!

Indramayu, 31 agustus 2020

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top