16

Jangan lupa VOTE dulu sebelum baca ya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Jungkook!!! " Taehyung berlari mendekati Jungkook yang jatuh di tanah begitu saja. Terlihat juga Tzuyu yang berlari karena mendengar teriakan Taehyung.

Taehyung menggoyangkan badan Jungkook, tapi sama sekali tidak ada respon apapun. Tzuyu terkejut melihat Jungkook yang terjatuh lemas di tanah.

"Jungkook!! Bangun!! Bangun jeon Jungkook!!. Taehyung ada apa dengan Jungkook?!! " Tzuyu berteriak dengan kencang sambil menangis terisak isak.

" Lebih baik kita bawa Jungkook ke dokter dan akan ku jelaskan semua nya di Sana. Sekarang nyawa Jungkook adalah yang utama "

______________________________________

Taehyung dan Tzuyu sekarang sedang berada di ruangan Jungkook. Dan sakura yang dititip kan ke tetangga karena di kawasan rumah sakit tersebut tidak di perbolehkan anak kecil masuk.

" S-sudah lah Tzu, jangan menangis " ucap Jungkook di paksakan. Jujur, dia sangat susah melakukan apapun, bahkan hanya ingin berbicara saja sangat susah bagi nya. Dokter bilang sudah tidak ada jalan keluar karena penyakit Liver dari dulu sampai sekarang memang belum di temukan obat nya oleh kedokteran nasional maupun internasional.

"Bagaimana aku tidak menangis hiks, kau hiks akan pergi selamanya hiks. Kenapa kau tidak bilang kepada ku " Tzuyu menangis sambil memukul tangan Jungkook pelan.

Jungkook terkekeh melihat tingkah sang istri. Dan mungkin Ini adalah kali terakhir dia melihat hal tersebut. kemudian Jungkook membelai pipi Tzuyu dengan sayang.
" Aku takut kamu sama sakura syok sayang " Tzuyu sama sekali tidak mendengarkan ucapan Jungkook. Dia masih tetap menangis sangat keras.

" Taehyung kemarilah " panggil Jungkook. Taehyung yang berdiri di dekat jendela menghampiri Jungkook. Jungkook mengambil tangan kanan Taehyung dan Tzuyu. Lalu Jungkook menyatukan nya.

" Aku mohon Tzuyu, menikahlah dengan Taehyung. Aku tidak ingin sakura kekurangan kasih sayang seorang ayah di usianya yang begitu muda. Aku ingin Taehyung menggantikan posisi ku di keluarga kita sayang. Aku mohon. Kabulkan permintaan terakhir ku. Aku mencintaimu dan sakura putri kita sayang, aku ingin kalian bahagia "

" Tap---" belum sempat Tzuyu melanjutkan kalimat nya. Suara monitor sudah lebih dulu membuat Tzuyu tercengang.

Tuuutttt...  (jangan anggap itu suara kentut yaw :v soalnya bingung suara nya gimana. Awas kalo di samain sama suara kentut 😂) 

"JUNGKOOK!!!! " Tzuyu berteriak sambil menangis begitu kencang. Taehyung mendekat ke arah Tzuyu lalu memeluk Tzuyu dengan erat. Taehyung ikut menangis, dia tidak pernah berfikir jika Jungkook akan pergi secepat ini. Bahkan mendahului dirinya yang lebih tua dari Jungkook.

Taehyung menelefon semua keluarga untuk memberitahu berita yang menyedihkan ini.

______________________________________

Suara tangis menghiasi suasana yang ada di pemakaman seorang jeon Jungkook. Semua nya sangat merasa kehilangan atas kematian Jungkook. Tzuyu sejak kemarin selalu menangis dan pingsan. Dia menangis sambil memegang foto pernikahan nya dengan Jungkook.

Sekarang semua orang sudah berada di di rumah. Orang tua Tzuyu dan orang tua mendiang Jungkook serta Nyonya Kim dan juga Taehyung berkumpul untuk membahas pernikahan Tzuyu dan Taehyung kapan di adakan.

Taehyung berkali-kali berjanji tidak akan mengulangi semua kesalahan nya yang pernah dia buat di masa lalu. Setelah perdebatan cukup lama. Akhirnya sudah di rundingkan jika Taehyung dan Tzuyu akan menikah satu hari lagi. Tamu yang di undang hanya keluarga saja, karena dapat memakan waktu yang lama jika mengundang banyak tamu. Mereka ingin Taehyung segera membuat Tzuyu, pulih. Semenjak Jungkook meninggal, Tzuyu selalu mengurung diri, menangis, dan berteriak.

______________________________________

"Hiks hiks Dady. Cakula mau Dady "
Taehyung yang sedang mengerjakan beberapa tugas kantor nya terpaksa berhenti saat mendengar suara tangisan sakura.

Dia keluar dari kamar, dan di meja makan ada Sakura yang sedang menangis di pangkuan Nyonya jeon.

"Tante, biar aku yang bawa sakura " Nyonya jeon mengangguk lalu memberikan sakura pada Taehyung. Taehyung menggendong sakura, lalu berjalan ke kamar nya.

" Om Tae, Cakula mau dady om. Thenapa dady ndak puyang puyang? Dady macih banyak kelja? " tanya sakura setelah tidur di kasur yang ada di kamar yang di tempati Taehyung.

Taehyung mencium kening sakura lalu menunjukkan bintang yang ada di langit lewat jendela kamar yang terbuka lebar.
" Sakura lihat itu sayang? "

Sakura bangun dari tidur nya lalu duduk di pangkuan Taehyung.
" Iya om, itu bintang "

" Iya sayang, itu bintang. Sekarang Dady Jungkook sudah menjadi bintang di atas langit sana. Dady Jungkook selalu melihat sakura dari atas sana. Dan sekarang, rumah Dady Jungkook bukan di sini bersama kita. Tapi sekarang Dady Jungkook tinggal di atas sana untuk selama nya sayang"

"Jadi dady nda puyang? Telus Cakula nanti main cama thiapa? Cakula nda punya dady ladi? "

Taehyung memeluk sakura dengan erat. Dia sudah menganggap sakura seperti putri nya sendiri. Dia akan membuat sakura bahagia dan memberikan semua kasih sayang yang dimiliki nya untuk sakura walau sakura bukan darah daging nya.

" Kan masih ada Om. Sakura mau jadi anak nya om? Nanti om jadi dady nya sakura " sakura memandang Taehyung dengan mata bulat nya.

" Benelan om? Om mau jadi dady Cakula? "

" Iya sayang "

" Hole!! Cakula punya dady balu. Cakula cayang dady Taehyung " sakura mencium kedua pipi Taehyung akibat terlalu senang. Taehyung tersenyum geli saat sakura yang gencar menciumi pipi nya.

(sakura, gua tukeran raga bentar dong ama lu :*Biar bisa nyium tetet. Kan mayan)

**************

Taehyung kekamar Tzuyu setelah membuat sakura tidur. Dia membuka pintu dengan perlahan. Terlihat Tzuyu yang memandang keluar jendela sambil memegang bingkai foto pernikahan nya dengan Jungkook.

Taehyung mendekati Tzuyu lalu duduk di samping nya.
"Apa yang kau lihat Tzu? " tanya Taehyung mencoba mengajak Tzuyu berbicara.

" Mencoba mencari bayangan suamiku yang akan datang kembali dari atas sana " jawab Tzuyu.

Taehyung berlutut di depan Tzuyu.
" Tzu, aku tau ini semua berat untuk mu. Tapi aku tidak mau melihat mu seperti ini. Kau masih punya sakura, kau masih menjadi seorang ibu. Dan sakura membutuhkan mu di saat dia kehilangan seorang ayah. Aku tau kau wanita yang kuat Tzu. Kehidupan seperti roda yang berjalan, akan ada saat nya kita terpuruk, dan hal itu yang mendorong kita untuk bangkit dan memulai semua nya dari awal hingga kita mencapai apa yang kita ingin kan Tzu "

Tzuyu memandang Taehyung cukup lama begitu juga dengan Taehyung. Air mata Tzuyu perlahan turun kembali dari mata sembam nya.

" Aku bingung Taehyung. Kenapa Tuhan selalu memberikan ujian yang berat saat diriku mulai bahagia. Kenapa? " Taehyung memeluk Tzuyu dengan erat. Tzuyu menumpahkan seluruh air matanya.

" Aku tau Tzu, ini sangatlah berat bagi mu. Tapi izin kan aku untuk nenganggantikan posisi Jungkook di keluarga kecil mu. Aku akan menjadi ayah bagi sakura. Aku tau kau pasti takut jika aku mengulang kesalahan sama seperti yang aku buat dulu. Tapi kali ini aku benar benar berjanji jika aku akan selalu menjaga dan menyayangi kalian. Aku tidak memaksa kau mencintai ku. Aku hanya ingin membuat keluarga mu kembali bahagia seperti dulu. Aku mohon Tzu, demi sakura juga. Maukah kau memulai semua nya dari awal dengan ku? " Taehyung melepas pelukanya dan memegang tangan Tzuyu.

" Taehyung, aku masih belum siap menerima semua kenyataan ini. Tapi jika memang ini yang terbaik untuk aku dan sakura. Aku setuju "   Taehyung tersenyum kepada Tzuyu lalu mencium kening Tzuyu lama.

Terimakasih Tuhan. Batin Taehyung

______________________________________

" Sayang ayo cepat. Kita harus segera pergi " teriak seorang laki laki sambil memakai jaket nya.

Anak kecil yang berumur 3 tahun datang lalu memeluk kaki laki laki tersebut sambil memakai jurus pupy eyes nya.
" Dady! Dady! Bonetha athu udah lucak. Athu mau Bonetha balu dady "

" Iya sayang, nanti kita beli lagi oke "

" Hole!! cayang dady "

" MOMY! DADY! YENA NGERUSAK NOVEL KESAYANGAN KU!! " teriak seorang anak remaja dari kamar nya.

Taehyung memandang putri kecilnya yang sedang tertawa kecil.
" Ekhm, sayang. Bener kamu rusak Novel kak sakura? Kalo bener. Nanti ga jadi beli boneka sebelum kamu minta maaf sama kak sakura "

Anak kecil Yang di panggil Yena tersebut mengerucutkan bibir nya.
" Aish dady, thenapa jadi Bonetha yena nanti yang tena? " kesal yena.

" Momy! Mathak kata dady yena hal----"

"Dady benar sayang. Minta maaf dulu sama kak sakura "

" Iya deh. Yena minta maaf cama kak cakula cekalang " yena pergi ke kamar sakura. Taehyung dan Tzuyu menggelengkan kepala mereka melihat tingkah ke dua putri mereka yang sangat susah sekali akur.

" Taehyung ayo kita berangkat " ajak Tzuyu yang di angguki oleh Taehyung.

" Sakura! Yena! Ayo kita berangkat! " teriak Tzuyu. Sakura dan Yena pun keluar dengan saling memeletkan lidah mereka masing masing.

" Kalian ini, sudah sudah jangan gitu" lerai Tzuyu

*******

"Jungkook apa kabar? Aku rasa kau baik baik saja di sana. Lihatlah, aku dan Taehyung sudah membangun rumah tangga kembali. Sakura juga sudah tumbuh menjadi wanita yang cantik. Dan yena anak ku dengan Taehyung sifat nya sangat mirip dengan sakura saat kecil dulu. Aku harap kau bahagia di sana kook " Taehyung memeluk sang istri ketika melihat Tzuyu mulai menangis.

" Dady, ini sakura. Sebenernya sakura pengen cerita banyak sama Dady. Tapi dady pasti bosen denger cerita sakura. Yang penting, sakura cuma mau bilang Dad. Sakura sayang dady " sakura ikut memeluk sang ibu dan menangis. Sedangkan yena berdiri di dekat nisan Jungkook. Lalu memandang ayah, ibu, dan kakak nya. Mereka menangis setelah melihat nisan ini. Sampai....

" momy! Dady! Kakak! Hiks hiks "
tangis Yena pecah membuat semua orang terkejut apalagi Tzuyu.

" Hey sayang kamu kenapa? Ada yang sakit? Kenapa nangis? " tanya Tzuyu khawatir.

Yena menghapus air mata nya lalu memandang sang ibu.
" Endak Mom. Tadi momy, dady cama kaka nangis abis liat ini" tunjuk yena pada nisan Jungkook.
"Jadi yena uga ikut nangis heheh "

" Astagfirullah. Dady, kayak nya Yena bakat jadi artis " ucap sakura tiba tiba pada sang ayah

Taehyung tertawa pelan.
" Mungkin sayang. Lagian siapa dulu dady nya " sombong Taehyung. Sakura memutar bola mata  malas saat Taehyung mulai sombong.

" Ngangkat barang 5 kilo aja udah encok Dad, pake sok segala " ejek sakura yang membuat Taehyung menekuk mukanya dan Tzuyu yang tertawa.

Tamat......

Maaf ya kalo tamat nya kurang bagus. Soalnya bingung wkwkwk.

Jangan Lupa votmen

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top