14
Jangan lupa VOTE dulu sebelum baca ya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
" Malga Athu J--"
" Sayang, momy khawatir mencari mu sakura "
Taehyung terkejut saat melihat wanita yang memeluk anak kecil yang ada di depan nya saat ini. Entah apa yang harus ia lakukan, ada perasaan senang karena dia dapat bertemu dengan wanita yang di cintai nya. Dan sedih karena dia sudah memiliki buah hati dengan laki laki lain.
"Tzu-Tzuyu? "
Tzuyu menoleh kebelakang. Dia juga sama terkejut nya dengan Taehyung saat ini.
" Mustahil " gumam Tzuyu
______________________________________
Sedari tadi Taehyung dan Tzuyu sama sama bungkam. Tidak ada salah satu dari mereka yang ingin memulai pembicaraan. Yang ada hanya suara celotehan dari sakura.
" Momy, om, thok cuma diem? " tanya sakura yang masih fokus bermain dengan boneka Pokemon baru nya.
Tzuyu mengatur nafas nya pelan kemudian mengajak Taehyung mengobrol. " Bagaimana kau bisa ada di sini? " tanya Tzuyu sekaligus memulai percakapan di antara mereka.
Taehyung menatap Tzuyu sebentar lalu menjawab pertanyaan Tzuyu.
"Aku ada bisnis di sini. Jadi aku akan tinggal di sini selama beberapa minggu "
Tzuyu menganggukan kepala nya pertanda paham. Taehyung memejamkan matanya sebentar dan di buka kembali. Dia memandang Tzuyu dengan mata yang sayu.
" Aku minta maaf atas semua kesalahan ku Tzu " Taehyung menundukan kepala nya setelah mengucapkan hal tersebut.
" Aku sudah memaafkan mu Taehyung " Taehyung mengangkat kepala nya yang semula menunduk. Dia tersenyum bahagia saat mendengar Tzuyu sudah memaafkan nya.
" Momy! Momy!. Momy thenal cama om Tae? " tanya sakura ketika melihat Taehyung meminta maaf kepada sang momy.
Tzuyu membelai rambut sang putri dengan sayang. " Iya sayang, Om Taehyung itu kakak sepupu dari Dady"
Sakura tersenyum senang kemudian berlari ke arah Taehyung, Tae dengan sigap menangkap putri kecil tersebut.
" Om! Om! Jadi om kakak nya Dady? " tanya sakura dengan semangat. Taehyung tersenyum melihat sakura yang benar benar mirip dengan Tzuyu. Bahkan bisa di katakan wajah sakura sama sekali tidak ada kemiripan dengan Jungkook sang ayah.
" Iya sayang, om kakak sepupu dari Dady kamu " jawab Taehyung sambil memainkan pipi tembam sakura.
" Thalo gitu ayo om main ke lumah cakula! Athu mau main cama om. Om mau than main cama cakula? " pinta sakura dengan penuh harap.
" Tentu sayang " jawab Taehyung.
Tzuyu berdiri dari duduk nya kemudian membawa tas berisi keperluan nya untuk 1 bulan.
" Apakah kau membawa mobil Taehyung? " tanya Tzuyu sambil membawa barang barang nya yang cukup banyak. Taehyung menurunkan sakura dari pangkuan nya dan ikut membantu Tzuyu membawa barang belanjaan yang cukup banyak.
" Ya, aku membawa mobil. Lebih baik kita kerumah mu memakai mobil ku saja " Tzuyu menganggukan kepalanya." Baiklah, lagi pula aku tadi juga naik taksi. Aku sedang malas membawa mobil. Ayo sayang kita pulang "
Sakura berlari mendekat ke arah sang ibu dengan tangan nya yang masih setia membawa boneka Pokemon favorit nya.
Taehyung dan Tzuyu berjalan bersama dengan sakura yang berada di tengah tengah Taehyung dan Tzuyu. Jika ada orang yang melihat mereka, maka yang terlintas di otak mereka hanyalah satu. Keluarga yang bahagia
Taehyung menaruh semua barang belanjaan Tzuyu di bagasi mobil. Setelah selesai memasukan barang barang tersebut. Dia masuk ke dalam mobil, dan terlihat Tzuyu yang memangku sakura.
"Apakah sakura sudah tidur ? " tanya Taehyung sambil memakai sabuk pengamanya.
" Belum. Dia hanya berpura-pura tidur, aku tau itu. Iya kan sayang? " sakura tetap diam. Taehyung dan Tzuyu terkekeh saat melihat bulu mata Sakura yang terus bergerak gerak. Sampai sebuah ide muncul di pikiran Taehyung.
" Sepertinya tadi aku sempat membeli boneka Doraemon yang cukup besar. Dimana ya aku menaruh nya tadi? " pancing Taehyung.
Sakura membuka matanya dan melihat Taehyung dengan tatapan berbinar. " Mana om? Mana bonetha dolaemon na? Cakula mau om " girang Sakura. Tzuyu menggelengkan kepala nya pelan melihat tingkah sang putri.
" Hayo sayang, kamu ga tidur kan? "ujar Taehyung. sakura menundukan kepala nya sambil memainkan jari jari nya
" Maaf om, cebenel nya athu pula pula tidur bial di beliin es thlim cama momy " Tzuyu memeluk sang putri dengan gemas.
" Mau es krim? Nanti momy buatin sayang " sakura menatap sang momy.
" Benelan mom? Ndak bohong? "
" Enggak sayangku " sakura bersorak senang lalu memeluk sang ibu.
Andai sakura adalah putri ku dan kau masih menjadi istri ku Tzu, aku akan sangat bersyukur. Batin Taehyung
" Taehyung? Apa yang kau pikir kan?" lamunan Taehyung buyar saat Tzuyu memanggilnya.
"Ah iya, baiklah ayo kita pulang "
" Masalah jalan nanti akan ku beritahu"
______________________________________
"Om! Om! Ayo main " ajak sakura yang sudah mengeluarkan mainan boneka dan berbie kesukaan nya.
" Jangan terlalu bersemangat sayang, kasihan Om Taehyung nanti nya " teriak Tzuyu dari dapur sambil membuat kan es krim untuk sang putri.
" Tidak masalah Tzu " jawab Taehyung yang sudah mulai bermain dengan sakura.
" Om, om, itu bonetha berbie na di kacih baju yang ini om " ucap sakura sambil mengambil baju yang akan di pakai kan. Taehyung menerima nya lalu memakai kan baju berbie tersebut.
" Sakura, berbie yang ini mau di kasih baju yang mana sayang? " tanya Taehyung dengan lembut.
" Eum, di kacih baju yang itu om, yang wal--"
"Sakura! Dady Pulang! " teriak Jungkook saat sampai di pintu.
Sakura membuang boneka yang ada di tangan nya begitu saja kemudian berlari ke sang ayah untuk meminta di gendong.
Jungkook menggendong sakura lalu mencium kedua pipi sang putri.
" Thok dady udah puyang? "
" Kerjaan Dady udah selesai sayang. Dady mau main sama sakura "
" Tapi cakula udah main cama om "
Jungkook mengerutkan kening nya heran. " Om siapa sayang? "
" Om Taehyung, kata momy om Taehyung kakak na Dady "
Jungkook berjalan ke ruang tengah sambil menggendong Sakura. Terlihat Taehyung yang sedang melihat lihat foto keluarga di rumah jeon.
" Taehyung? " panggil Jungkook. Taehyung membalikan badanya
" Jungkook? Apa kabar mu? " tanya Taehyung dengan tersenyum.
" Aku baik baik jika keluarga kecil ku selalu di dekat ku. Dan, bagaimana kau bisa ada di sini? "
" Sebenarnya aku tadi pergi ke mall. Dan tidak sengaja bertemu dengan sakura yang sedang menangis, ternyata sakura adalah putri mu dan juga Tzuyu. Selamat kook "
" Ya, terima kasih. Lalu, kapan kau akan menyusul ku? " tanya Jungkook sambil terkekeh.
Taehyung tertawa pelan.
" Aku tidak ada niatan untuk menikah, aku masih ingin sendiri "
Jungkook menyuruh sakura untuk bermain dengan boneka nya lagi. Jungkook duduk di sofa lalu melepas jas nya.
"Kenapa? Umur sudah sangat tua Taehyung. Aku hanya takut jika kau tidak akan menikah lagi di hidup mu" canda Jungkook.
Taehyung ikut duduk di sofa dengan Jungkook, matanya menatap ke arah foto Tzuyu yang sedang tersenyum bahagia sambil menggendong seorang bayi
"Jujur, aku tidak mau menikah karena aku masih mencintai istrimu"
Ucap Taehyung tiba tiba. Jungkook yang sedang melepas jam tangan nya menjadi menghentikan aktivitas nya dan menatap Taehyung intens.
Silahkan votmen <3
Maaf for typo :')
Babay :* jumpa di next chapter >~<
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top