9
SUDUT PANDANG ALICE
Ayah tersenyum dan memberhentikan mobil di garasi.
"Sure. Why not? "jawabnya
Aku tersenyum dan membereskan barang-barangku dan memasukkannya ke tas. Aku menutup pintu mobil. Sebelum aku sempat masuk ke dalam rumah ayah sudah berucap
" as long as he took care of my daughter, he can take you anywhere he wants (asalkan dia menjaga anak perempuan ku, dia boleh membawa mu kemanapun) " ucap ayah dengan senyum penuh arti dan masuk ke dalam rumah. Meninggalkan ku dengan pertanyaan.
Menjagaku? Apa maksudnya?
Aku masuk ke dalam rumah dan mulai berjalan menuju kamarku. Selama di jalan menuju kamar kata-kata ayah terus mengitari kepalaku. Sebelum aku tersadar. Ayah itu Hybrid serigala. Dan serigala ayah merupakan seekor Alpha! Serigala Alpha berpengalaman seperti Ayah memiliki insting lebih kuat dari yang lain. Bahkan terkadan tahu apa yang akan terjadi selanjutnya. Ayah pasti tahu sesuatu dan tidak memberitahuku!!
Aku segera mengganti baju dan turun ke bawah menuju dapur. Ayah biasanya sedang membuat kopi. Tapi saat aku tiba di dapur ayah tidak ada. Aku melihat secarik kertas ditempel di kulkas dengan magnet. Ini pesan dari ayah!
'pergi ke hutan untuk mencari udara segar'
Tertulis jelas di kertas itu. Hutan yang ayah maksud itu pasti hutan Avondale yang ada di dekat rumah kami. Aku segera memakai kalung penerjemah ku, mengunci pintu rumah dan pergi ke hutan Avondale.
Aku sepertinya terlalu banyak pikiran karena tiba-tiba aku menabrak seseorang hingga orang itu hampir jatuh. Oops?
"maaf.. Aku terlalu banyak pikiran jadi... Ace? "
Ace? Apa yang dia lakukan disini?
" Alice? Lu lagi ngapain? "
" rumah gua di deket sini. Gua lagi mau ke hutan Avondale. Lu sendiri ngapain? "
" ohh.. Gua lagi mau ke bakery langganan gua. Murah tapi enak roti disana hehe... "
" bakery? Maksudmu Douglas' bakery? "
" hah? Bukan! Gua ke Munch bakery. Udah yak. Gua kesana dulu. Dikit lagi juga nyampe. Bye"
Munch bakery? Kayaknya pernah dengar... Hmm.. Wait... Bakery itu dicurigain make borax bukan baking powder! Dan roti sosis disana menggunakan daging yang sudah lama!!
Aku harus segera menyusul Ace! Aku berubah wujud menjadi serigala dan lari mengejar Ace. Aku memberhentikan langkahku mendadak dan berubah menjadi manusia lagi. Ace sudah mau masuk ke Munich Bakery!
"ACE! " teriak ku
Untungnya Ace mendengar ku dan menoleh kepadaku. Senyumnya lenyap ketika melihat muka ku yang panik.
" kenapa?? "
" jangan beli roti disana "
" hah? Kenapa emang? "
Aku menghembuskan napas dan memberitahukan Ace tentang Munch bakery. Ace mengangguk. Tiba-tiba mukanya tegang dan melihat ke arah gang sempit di belakangku. Aku melihat ke arah gang itu dan melihat Randy! Pemilik Munch Bakery?! Sepertinya tadi dia sedang membuang sampah disana dam mendengar omongan ku dan Ace. This is not good.
"Bagaimana kau tahu tentang hal-hal itu?!" tanya nya geram
"oh jadi kau mengaku kau melakukan hal-hal itu?" tanyaku balik
Dia menatap ku geram
" jangan sok tahu bocah kecil! Kau bahkan tidak tahu cara menjaga omongan mu! Kau pasti tidak tahu cara membela diri "
" Jangan sok tahu Randy. Kau bahkan tak tahu apa yang kau bicarakan " ucap ku meniru ucapannya dengan nada sedikit menantang
" dasar bocah... " Randy berubah menjadi seekor jackal besar dan berlari hendak menghujamku. Lariannya cukup cepat. Tapi insting serigala ku jauh lebih cepat di saat Randy melompat untuk menerkamku,aku melangkah ke samping membuat Randy tersungkur. Ia menggeram dan mulai mengejarku lagi. Kali ini aku berubah menjadi serigala dan menghindar darinya. Randy kembali tersungkur dan terjun ke arah tong sampah.
Aku merasa ada yang menepuk bahuku. Aku menoleh dan melihat Ace. Aku sampai lupa dengannya.
"I don't think this is a good idea Alice "
Aku menggelengkan kepala dan menepisnya. Randy berhasil keluar dari tong sampah dan menerkamku. Aku menggeram kepadanya dan menggunakan kaki belakangku untuk melemparnya. Randy terlempar beberapa langkah dariku dan menggeram kepadaku. Aku menggeram balik ke arahnya. Randy menyerangku dan menggigit kakiku. Tidak sakit. Bahkan tidak akan luka. Daya tahan tubuh serigala ku dicampur dengan daya tahan tubuh nagaku. Sehingga sebatas menggigit tidak akan melukaiku. Aku menggeram dan menggigit lehernya dan menerkamnya saat dia melepaskan gigitannya di kaki ku. Dia melengking kesakitan. Aku melepaskan gigitanku dan mengeluarkan Alpha growl ke arahnya. Dia melengking pelan dengan buntutnya di menekuk ke bawah menandakan ketakutan. Aku menggeram sekali lagi dan mendengus pelan. Randy bergegas berlari meninggalkanku.
Setelah aku berubah kembali menjadi manusia, aku segera dihujani pertanyaan oleh Ace.
"Alice lu gak papa? Tadi lu digigit kan? Digigit dimana lu? Sakit gak? Sampe luka gak? Bla bla bla" Ace terus menghujaniku pertanyaan tentang keadaan ku
"ace ACE I'M FINE! FOR GOD'S SAKE" ucapku frustasi dengan pertanyaan-pertanyaan yang diberinya
"really? Good. Btw tadi itu lu keren banget! Ajarin gua yak kapan-kapan" ucapnya cengengesan
"lu gak bisa sembarang bisa kayak gua tadi. Lu mesti belajar reflex dan insting lu harus kuat" ucap ku
"gua reflex kok" ucapnya menyilangkan tangannya
"oke lu reflex...." ujarku sebelum dengan cepat menendang kaki Ace dari samping membuatnya terjungkal dan jatuh
"tapi gak cukup reflex. I gotta go bye. Lebih reflex lagi lain kali" ucapku lagi sebelum berubah menjadi serigala dan berlari ke arah tujuan awal, hutan Avondale.
Di perjalanan aku terlalu terperangkap dalam pikiranku sendiri sehingga tanpa kusadari, di hadapanku telah ada papan besar dengan tulisan
'Selamat Datang di Hutan Avondale'
Aku melangkah masuk ke dalam hutan. Masih dalam wujud serigala ku. Hmm biasanya jika ayah sedang di hutan dia memakai wujud serigalanya. Aku segera berlari kecil mengikuti aroma Ayah yang kucium dari kejauhan sambil mencari sosok serigala hitam dengan mata hijau. Tak perlu waktu lama hingga aku menemui Ayah yang sedang tiduran santai di atas sebuah batu besar.
Aku mendengus pelan untuk menandakan keberadaan ku. Ayah menengok kepadaku dan menghampiriku.
'what's wrong Alice (ada apa Alice)? ' tanya ayah. Tentu saja hanya aku, ayah dan binatang lain yang bisa mendengarnya.
Aku mendengus pelan.
' I know you know something and not telling me about it (aku tahu ayah mengetahui sesuatu dan tidak memberitahuku tentangnya) '
' yah.... I do. Tapi kau juga akan tahu itu cepat atau lambat' ucap ayah lembut
Oke level penasaran ku dari 3 menjadi 6. Apa maksud ayah??
-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_
Kependekan gak? Kependekan ya? Hehehe soriii :v
Maap juga kalo jelek ceritanya hehe.. :v
Otak lagi gak mau diajak kompromi :v walaupun abstrak gini2 otak gua juga berharga cuy! Pinter lho otak gua! Coba aja tanya 1 x 100 berapa. Dia tau jawabannya!
Jawabannya 100 kan?? Bener kan?? Yoilahhh otak abstrak gua... 😎😎
Jangan lupa vomment yooo :v
Salam pop mie :v 😁
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top