Ada suatu desa yang bernama Desa Ruxy. Di sana tidak terlalu banyak orang yang tinggal daripada desa yang lain, namun cukup damai meskipun tidak terlalu aman.

Kenapa tidak terlalu aman?

Desa Ruxy berdekatan dengan hutan bernama Hutan Ruxyia, di mana ada banyak hewan aneh dan monster siluman yang bisa melukai bahkan membunuh manusia jika tidak berhati-hati. Namun, hutan Ruxyia punya banyak kekayaan alam dan tanaman langka untuk membuat obat. Jadi itulah kenapa masih ada yang tinggal dekat dengan Hutan Ruxyia.

Suatu hari saat kamu sedang berjalan ke hutan Ruxyia untuk mencari tanaman obat, tiba-tiba saja kamu tidak beruntung bertemu dengan monster siluman yang aneh. Monster itu terlihat menjijikkan dengan kepala buaya dan badan yang seperti ular. Matanya yang merah menyala memandang dengan lapar ke arahmu.

"Hmm~! Ternyata mudah sekali menemukan makan siang hari ini!" Bahkan monster itu bisa berbicara seperti manusia. Ia membuka mulutnya yang bau dan giginya nampak besar runcing ingin mengarahkannya ke arahmu untuk memakanmu langsung.

Kamu terlalu terkejut dan hanya memejamkan matamu kuat ketika melihat monster itu akan memakanmu. Namun setelah itu ada yang aneh. Tidak terjadi apa-apa. Seharusnya kamu sudah ada di dalam perut, kan?

Shing!!

Suara pedang yang membelah sesuatu membuatmu penasaran dan membuka matamu begitu melihat sesuatu yang mengagumkan terjadi di depan matamu.

Monster itu terbelah menjadi dua dan menghilang oleh cahaya pasir begitu saja setelah diserang oleh seorang pria bersurai panjang ungu kebiruan dengan pedang putih sucinya. Penampilan pria itu nampak memukau hingga bisa membuat orang lain terpana. Ia mendarat dengan sempurna dari lompatannya tadi dan menyimpan pedangnya ke dalam sarung pedang.

Pria itu mendarat tepat di depanmu. Hanya saja mata sang pria tidak terbuka sama sekali. Tangannya itu berpindah memegangi untaian manik yang mengelilinginya itu dengan elusan pada tiap bergantian manik seolah sedang memanjatkan doa pada tiap maniknya.

"Ada seseorang di dekatku?" tanyanya dengan suara pelan dan lembut. "Kau tidak apa-apa?"

Ternyata pria itu buta, namun punya kelebihan untuk menyerang musuh meskipun tanpa melihat.

Apa yang akan kamu lakukan?

Nama : Jianhee
Umur : 25 tahun

Tentang Jianhee : Jianhee mengaku hanya sebagai orang yang suka berkelana sendirian bersama pedang putihnya dan bertahan hidup dengan cara memanfaatkan sekitar alam hutan yang ia masuki. Hutan Ruxyia adalah hutang berikutnya yang dikelananya. Meskipun tampak tak memiliki apa-apa selain pedangnya, pria ini sebenarnya mempunyai banyak rahasia yang besar.

Misi : Karena dia buta, apa kamu ingin membantunya menjelajahi hutan Ruxyia untuk membalas kebaikannya?

Selamat bermain!