Who and Where is She?


Aku tidak pernah menyukai sekolah, dan juga ... rumah.

Maka hari itu sepulang sekolah, aku naik bus, duduk di paling belakang, dan menangis tersedu di sana. Biasanya aku memang pulang-pergi naik bus, tapi kali ini aku tidak peduli lagi. Aku tidak turun saat sudah sampai di halte terdekat rumahku, soalnya aku masih menangis dan tak ingin pulang juga.

Jika ada yang bertanya mengapa, kuharap tangisanku mampu menjawab segalanya. Luka di hatiku tak akan pernah cukup hanya diutarakan dengan kata-kata.

Barangkali aku sempat tertidur dan tak sadar langit sudah sangat gelap. Seisi bus kosong, kulihat ke jendela terdapat bus-bus lain. Ini pemberhentian terakhir. Kulirik jam tanganku, jam setengah sepuluh malam.

Aku berdiri dan hendak keluar, namun kutemukan presensi seseorang di kursi terdepan. Tanpa sadar aku malah mendekatinya. Dia perempuan dan memakai seragam sekolah sama sepertiku, tapi kelihatannya dia lebih muda.

"Tidak pulang? Kenapa kau masih di sini?" tanyaku.

Perempuan itu menoleh. "Seharusnya kau menanyakan itu pada dirimu sendiri. Kau juga belum pulang, kenapa masih di sini?"

Aku terdiam.

Dia menatapku dan melanjutkan, "Kau mengkhawatirkan orang lain, tapi tidak khawatir pada diri sendiri. Bagaimana jika ada orang yang berbuat jahat padamu?"

"I-itu─"

Mendadak dia berdiri, menggenggam tanganku, lantas tersenyum; senyumnya begitu cantik dan menenangkan. "Kau harus pulang meskipun tak menyukai tempat itu. Setidaknya masih lebih baik dibanding tersesat ke antah-berantah yang tidak aman."

Pikiranku linglung. Dari tadi, aku tak sempat membalas perkataannya. Bukan merasa dihakimi, melainkan ekspresi dan emosi perempuan itu seolah tersampaikan sehingga aku tak dapat membantah.

"Ayo pulang," lirihnya, menarikku keluar.

Setelah turun dari bus, ada seorang pria tua─barangkali supirnya─mendatangi kami dengan raut khawatir. "Nak? Kau sendirian saja? Kenapa belum pulang?" Ia memegang bahuku. "Orang tuamu pasti khawatir!"

"Tidak, aku bersama─"

Begitu aku menoleh, perempuan itu sudah tidak ada. Aku mengerjap beberapa kali.

Siapa perempuan tadi? Dan ke manakah dia? []

Catatan: HAHAHAHAH ini yang paling gaje dan sangat tidak realistik:")))

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top