Apakah takdir bisa diubah?

Tidak. Kupikir kita hanya diperuntukkan memilih takdir yang mana, dan tentunya semua sudah dirancang Tuhan. Kau tidak melakukan apa-apa, maka takdirmu S. Kau bergerak melakukan sesuatu, maka takdirmu R. Di dalam takdir R, kau kebingungan memilih persimpangan kanan atau kiri. Kalau memilih kanan, maka takdirmu R1 yang ternyata berat sekali. Kalau kau tetap maju, R1a. Kalau mundur, R1b. Apa pun yang kita lakukan atau pilih, semua itu seolah-olah hanya untuk membuka pintu dan terowongan yang berbeda.

Bukankah di dalam kitab, Tuhan sudah menetapkan jalan hidup seseorang dari embusan napas pertamanya hinggan embusan napas terakhir?

Kita ini cuma manusia-manusia yang terjebak di antara miliaran skenario takdir-Nya. []

a/n: jangan dianggap terlalu serius ya :(