Prakata

Selamat datang di
"Happy Ending Theory"!

Silakan duduk di kursi masing-masing. Tempat mana pun boleh jadi kalian jangan berebutan kursi ya.
Oke. Karena semuanya sudah duduk jadi sekarang saya akan memberitahukan sedikit tentang cerita "Happy Ending Theory" ini.

Seperti bisa dilihat dalam gambar di atas, cerita ini mengusung tema pernikahan. Amat sangat berbeda dari tema cerita-cerita saya sebelumnya yang lebih banyak menceritakan kisah-kisah anak muda atau keluarga. Saat dalam tahap penyelesaian "This is Not A Good Love Story" saya berpikir untuk menantang diri mencoba genre baru. Saya percaya penulis yang baik adalah penulis yang terus menerus belajar, jadi saya pikir bagus juga bertualang ke genre lain. Bisa tambah ilmu dan belajar riset lebih dalam.

Saya tidak bilang kalau genre teenfiction mudah, malahan sulit karena saya telah lama meninggalkan bangku sekolah dan harus mengerti permasalahan anak-anak zaman sekarang. Tapi cerita-cerita saya kebanyakan teenfiction dan saya tidak bisa selamanya ada di zona aman. Jadi, setelah banyak pertimbangan saya pindah ke genre romansa dan jadilah cerita ini!

Kenapa namanya Happy Ending Theory ?

Ide cerita ini timbul dari banyaknya kisah yang saya baca dan tonton yang mewujudkan akhir kisah cinta tokohnya dengan pernikahan. Bukankah membahagiakan mengikuti kisah dua tokoh dari mereka saling suka, pacaran, sampai keduanya menikah dan punya anak-anak yang manis?
Tapi apakah benar pernikahan adalah akhir yang bahagia?

Saya bergelut dalam hati tentang pemikiran itu dan ingin mengujinya dalam cerita ini 😚
Jadi simak sampai habis ya ceritanya.

Ini kan ditandai konten dewasa. Apa cerita ini adalah cerita porno ?

Tenang saja, cerita ini bukan cerita porno. Jadi pecinta skwadipapap silakan kecewa karena kalian salah tempat. Mungkin akan ada adegan "gituan" tapi akan ditulis secara implisit karena saya tidak mau berdosa dan tidak mau di-banned sama si Yayang Oranye. Tema cerita ini juga akan lebih berat dari cerita-cerita saya yang sebelumnya dan akan dibahas soal mental health jadi buat anak di bawah umur akan tidak nyaman membacanya.

Sekali lagi, cerita ini tidak aman dibaca untuk anak di bawah 17 tahun, jadi buat kalian dalam usia yang dimaksud mohon kebijaksanaan untuk tidak membacanya.

Update ?

Berita baiknya, cerita ini akan saya update dua kali seminggu. Berita buruknya, itu akan saya lakukan dua bulan lebih lagi
WHAHAHAHAHA

Berkaca dari "This is Not A Good Love Story" yang harusnya tamat pada akhir Januari malah molor empat bulan karena persiapan yang tidak matang. Saya juga kewalahan mengatur waktu dengan kesibukan real life jadi saya merefleksikan diri dan memutuskan untuk menulis cerita sampai setengahnya atau paling tidak lewat 10 bab supaya jeda waktu mengerjakan ceritanya cukup lama.

Saya tahu kalian tidak menantikan cerita ini juga. Ini cuma pemberitahuan (siapa sih aku cuma penulis icil)

Jadi kenapa tulis prakata sekarang kalau tidak niat nulis cerita 🙄?

Cerita ini akan saya ikutkan ke event grup MontaseAksara yang akan berlangsung pada 23 Mei - 23 September. Salah satu rules-nya adalah meng-upload tulisan secara serempak hari ini jadi inilah yang saya tulis :)

Nah, karena sudah tidak ada dan belum saya pikirkan mau ngomong apa lagi, prakata ini akan saya tutup.

Terima kasih sudah membaca sampai sini. Selamat datang dan semoga suka karyanya.
Selamat menunggu.
Mari ketemu lagi dua bulan ke depan.
Semoga kalian sehat-sehat terus !

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top