8) cari info Ejojo dan Adudu

FLASHBACK : Malam itu, Blaze berhasil menemukan Ice dengan bantuan Boboiboy. Saat Ochobot berhasil lepas dari Adu Du, Ejo Jo menangkap Ice untuk meninggalkannya di markas kotak Adu Du. mereka juga sempat kejar-kejaran menuju lapangan tempat helikopter Ejo Jo berada.

Ejo Jo kemudian meninggalkan SUV nya disana lalu mereka pergi ke rumah Seven Elemental. Adu Du turun disana, sementara Ejo Jo dan Probe pergi ke Markas Kotak bersama Ice. Halilintar dan kelima adiknya pun kembali ke rumah tepat setelah mengetahui kalau Adu Du telah berada dirumah mereka dan ingin menghancurkan mobilnya Solar kalau mereka tak datang.

-----------------------------------------

Pagi harinya, Halilintar pergi menemui Boboiboy untuk mengetahui tentang Ejo Jo, sementara keenam adiknya memikirkan strategi untuk menyerang Probe sambil menunggu kedatangannya.

"Selamat pagi semua." Ucap Gempa saat melihat saudaranya datang ke ruang makan.
"Pagi juga Gempa." Ucap Taufan

"Ice, bagaimana keadaanmu sekarang ?" tanya Gempa
"Sudah mendingan kak. Untunglah kak Blaze cepat menemukanku." Jawab Ice

"Pastinya. Aku panik tau, melihat kau dibawa kabur oleh alien itu. Kalau ternyata kau dibawa ke luar angkasa bagaimana ?" ucap Blaze
"ya aku juga sedikit tak percaya kalau markasnya ternyata ada di dekat kedainya Boboiboy." Ucap Ice

"Ice sudah ketemu. Sekarang, bagaimana kita menemukan Ochobot ?," ucap Thorn
"Nanti aku akan temui Boboiboy untuk menanyakan tentang alien itu. Solar, kau ada fotonya tak ?," ucap Halilintar

"pastilah ada."
"Kirim ke aku ya."
"Oke."

Kemudian mereka menyantap sarapan, setelah itu berkumpul di ruang tv.

"Ayo kita mulai briefingnya." -Solar
"Oke, kalian sudah tau yang harus dilakukan kalau robot ungu itu datang ?," -Halilintar

"Kita sergap dia, lalu kita bawa ke belakang." -Thorn
"Lalu kita gantung dia diatas kolam renang." -Blaze

"Agar dia mau menjawab pertanyaan kita." -Taufan
"Tapi apa kalian yakin kalau dia takut air ?," -Gempa

"Dia kan robot, sudah pasti dia takut dengan air." -Ice
"Lalu cara membawanya ke belakang bagaimana ?, emangnya kita kuat ?, dia itu robot tau ?, besi. Pasti berat." -Solar

"pakai troli." ucap Thorn
"kau pikir ini di market ?" -Solar

"ikat lalu seret." -Blaze
"lantainya lecet nanti!" -Gempa

"kecuali kalau dia ada rodanya. mungkin bisa" -Taufan
"Terus gantungnya juga pakai apa ?, tali tambang ?," -Gempa

"Ya kalian pikirkanlah. Atau nanti minta bantuan penjaga rumah kita saja untuk membawanya ke belakang." -Halilintar
"Baiklah, kalau kak Hali sendiri nanti bagaimana? ," -Thorn

"Aku mau tanyakan tentang alien itu pada Boboiboy. Mungkin nanti aku akan dapat petunjuk. Kalian jaga diri baik-baik dirumah ya. Kalau dia sudah datang, kabari aku." -Halilintar

"Baik kak."

Setelah itu, Halilintar pergi ke kedai Tok Aba untuk menemui Boboiboy.

-----------------------------------------

"Halo Boboiboy,"
"Oh Halilintar. Ada apa kau menelponku ?, pasti karena Ochobot kan ?, aku dah duga kalau itu akan terjadi. Atau lebih baik aku tak usah pinjamkan Ochobot pada kalian."

"Hei Boboiboy, maaf. Tapi kau yang terlalu baik. Atau sebab rasa penasaran Taufan, Blaze, dan Thorn kau jadi mau meminjamkannya ?,"
"Itu juga karena kita sudah lama saling kenal. Jadi jelaslah kalau aku mempercayai kalian. Bukankah itu bagus ?,"

"Jadi, kau sudah tau siapa dia ?,"
"siapa ?, alien yang menangkap Ochobot ?,"

"oh ini Solar sudah mengirim fotonya. Akan aku kirim ke kau."
"Baiklah. Eh tunggu!"

"Ya kenapa ?,"
"Kau punya dua HP ?,"

"Kau bisa menebaknya ?, sebenarnya aku punya tiga. Yang layar sentuh satu, aku gunakan untuk internet, chat, dan media sosial. Yang satunya ponsel tahun 2000-an untuk telepon, yang ku gunakan sekarang."
"Apa ?, kau masih punya ponsel itu ?, mobile phone ?, itukan sudah jarang digunakan. Dan yang satunya lagi ?,"

"khusus untuk nomor keluarga saja yang ku simpan."
"Ooh, lalu mana fotonya ?, sudah kau kirim ?,"

"Sudah."

Kemudian ponselnya Halilintar yang satu lagi berbunyi, menandakan ada telpon masuk.

"Sebentar ya Boboiboy, Gempa menelponku."
"Ok."

"Ya Gempa ada apa ?,"
"Kak Hali, masih dalam perjalanan? ,"

"Iya, Robot ungu itu sudah datang ?,"
"Belum. Tapi kami sudah tau strateginya kak."

"Bagaimana memangnya ?,"
"Kita akan berakting seperti Boboiboy yang menggunakan kuasa elementalnya. Kita serbu robot ungu itu dengan nge-prank dia dulu seolah seperti Boboiboy yang benar-benar menyerangnya."

"Padahal bukan ya ?,"
"Iya."

"Ahahahaha...."
"Ahahaha.... ya begitulah. Tadi pada nonton Boboiboy Galaxy dulu soalnya. Lalu Taufan dan Blaze langsung dapat ide. Ya sudah kak hati-hati di jalan. Sedang berkendara kok malah telponan, bahaya tau."

"Hei!, kau yang menelpon."
"Oh iya, ya sudah kak kita mau latihan lagi."
"Ok."

Setelah telponan dengan Gempa, Halilintar meletakkan ponsel itu ke dalam laci mobil, lalu mengambil ponsel yang satunya lagi yang sebelumnya digunakan untuk menelpon Boboiboy.

"Halo Boboiboy, bagaimana ?,"
"Oh iya Halilintar, dia Ejo Jo. Dan temannya yang pendek itu Adu Du, lalu robot ungu itu namanya Probe."

"Oke, kau ada dikedai atok kau kan ?,"
"Tentu saja, kita bicarakan disini sambil minum coklat dan beberapa makanan ringan."

"baguslah, ku pikir kau akan marah pada kami karena tak menjaga Ochobot dengan benar."
"Tidak apa, asalkan dia bisa kembali dengan tanpa perubahan apapun kalian akan aman. Mungkin kalau seandainya kalian juga memiliki kuasa sepertiku pasti kalian bisa melawan kedua alien itu."

"Hehe... benar juga. Ya sudah kita lanjutkan nanti."
"Baiklah."

-----------------------------------------

Sementara disebuah tempat diluar angkasa, alien kecil yang dikenal sebagai atasannya Boboiboy, mendapat informasi kalau Ochobot telah lama tidak berada di dekat Boboiboy. Kabar itu membuatnya khawatir pada Power Sphera berwarna hitam dan kuning itu.

Kemudian dia memutuskan untuk pergi ke bumi dan menemui Boboiboy.

-----------------------------------------

Dikedai Tok Aba, Boboiboy telah selesai melayani pelanggan dan sedang menunggu kedatangan Halilintar.

Namun ternyata keadaan berkata lain, sebuah kapal angkasa berwarna jingga mendarat tepat didepan kedai.

Kemudian alien kecil keluar dari kapal angkasa itu. Komander Kokoci namanya, serta alien Mop yang bekerja di stasiun TAPOPS seperti yang ditunjukan di Ep. 22

"Hai Komander, ada apa datang ni ?, dan kenapa ada alien Mop juga ?,"
"Boboiboy, kau harus menjelaskannya pada Laksamana Tarung."

"Tentang apa ?,"
"Jangan pura-pura tak tau!. Bagaimana Ochobot bisa keluar dari pengawasan kamu ?, dimana dia ?, TAPOPS telah mendapat informasi itu belum lama ini. Dan sebelum hal ini diketahui oleh Laksamana Tarung, sebaiknya kau ikut kami Boboiboy."

"Oh baiklah. Eh tapi, aku sedang menunggu seseorang."
"Apa ?, kau mau jalan lagi dengan Yaya ?, sudah jangan buang waktu!. Ayo ke stasiun TAPOPS, kita bicarakan disana baik-baik. Alien Mop, bawa dia!."

"Mop Mop Mop!." Ucap alien Mop sambil hormat ala TAPOPS lalu langsung membawa Boboiboy ke kapal angkasa.

Itu terjadi tepat saat Halilintar baru datang dan dia kaget melihatnya.

"Boboiboy di apain tuh ?, mau dibawa kemana dia ?, Aduuhh... susah deh kalau udah begini, Aaahh..." gerutunya

Setelah Boboiboy, Kokoci, dan ketiga alien Mop itu masuk ke kapal angkasa, Kapal angkasa itu pun terbang dan melesat cepat ke luar angkasa.

"Pesawat model macam apa itu ?, jangan-jangan Boboiboy diculik alien!. Peristiwa apakah ini ??, Pertama Ice, lalu Ochobot, sekarang Boboiboy diculik juga ??, Aduuhh... huh, sabar Hali."

Halilintar pun mematikan mobilnya lalu mengistirahatkan diri sejenak.

-----------------------------------------

Kita belum tau keadaan adik-adiknya Halilintar kan ?, mari kita lihat apa yang terjadi.

"Siap ?, satu dua tiga." Ucap Solar
"Itu robotnya!, SERAAAANGG!!!" Ucap Thorn
"HIYAAAA!!"

"SEDUTAN TAUFAN!"
"HEMBUSAN BERAPI!"
"Meriam Pembeku!,"
"Rasakan ini!, TINJU TANAH!"
"IKATAN BERDURI! dan, SENGATAN LISTRIK!, Eehh..,"

Krik krik....

"Kak Halilintar kan tak ada disini, Thorn." -Taufan
"Ya setidaknya diwakili lah." Ucap Thorn
"adik baik." -Ice
"Tak perlulah. Tadi sampai mana ?," -Solar
"Halilintar menancapkan tombak Halilintarnya ke batu biar Bora Ra kesetrum." -Thorn
"Oke berarti sekarang giliran aku. TEMBAKAN, SOLAAAR!"

BOOOMMM....

Nah, kalian para readers ingin tau apa yang terjadi ?, scroll sekarang!.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top