Setelah gagal mengejar Adu Du, mereka pulang setelah mendapat kabar kalau rumahnya diserang lagi.

Setibanya dirumah, Adu Du telah menunggu kedatangan mereka di depan mobilnya Solar. Sementara kedua penjaga itu masih membereskan kekacauan yang telah Probe buat.

"10 menit lagi. Kalau mereka tak datang, suruh ketua seven elemental itu antar Ochobot ke markas aku. Ini koordinatnya." Karena lelah menunggu akhirnya Adu Du memberikan kertas yang telah tertulis lokasi markasnya pada salah satu penjaga rumah itu. Lalu mereka datang saat Adu Du berada dipinggir jalan.

"oh, kau lagi rupanya. Sudah kau apain mobilku ?!"
"tenang, perjanjiannya kan kalau kalian tak datang dalam waktu 30 menit. Dan sekarang tersisa 7 menit yang berarti senjataku belum menyentuh mobil mewah kau itu."

Hali : "lalu apa maksud semua ini ?"
Taufan : "kau datang setelah robot brengsek kau itu hampir menghancurkan rumah kami!."
Blaze : "kau bawa kemana Ice ?"
Solar : "masih belum puas dengan serangan di menara tadi ?"
Gempa : "apapun yang terjadi kita akan ambil Ice dari kalian dan melindungi Ochobot."

"oh ya, kalian belum beritau pada Boboiboy soal ini semua kan ?, kalau kalian lakukan itu akan aku kembalikan Ice dalam keadaan lebih buruk!"

"sebaiknya kau jangan lakukan itu!." ucap Blaze

"kalau begitu kalian juga jangan lakukan yang aku bilang tadi, kalau mau dia kembali pada kalian dalam keadaan selamat."

"Lalu apa maumu ?, Ochobot ?" ucap Taufan

"iya tadinya. Sekarang aku mau pemimpin seven elemental mengantarku ke markasku."

"hanya itu ?, lalu kemana helikopter itu pergi ?" ucap Hali

"kau akan tau nanti. Tapi bawa Ochobot juga."

"hei, kau meninggalkan mobil F******r-mu di lapangan sana begitu saja ?" ucap Solar

"kalau kau mau ambil saja. Tapi aku tak akan berikan surat-suratnya. Ini kuncinya."

"untuk apa ?, kami sudah punya SUV sendiri. Ini ambil lagi."

"kenapa malah lempar-lemparan kunci mobil nih ?" ucap Thorn

"kalian semua dirumah saja ya. Aku akan antar dia ke markasnya. Mungkin Ice disana. Ayo Ochobot." ucap Hali

"apa aku akan selamat ?"
"tenanglah. Aku akan beritau Boboiboy tentang semua ini."
"tapi dia sudah sangat kenal dengan Adu Du. Dan kalau kau lakukan itu, Ice akan..."
"benar juga."
"hei, ayolah!."

Lalu Halilintar menurutinya dan membawa Ochobot juga ke markas Adu Du.

Taufan : "apa yang akan dilakukan Kak Hali ?"
Blaze : "kalau dia tak menemukan Ice disana aku akan temui Boboiboy untuk cari petunjuk."
Solar : "tapi jangan bilang kalau Ochobot ada ditangan Adu Du saat ini."
Blaze : "tentu saja tidak. Sekarang ayo bersihkan rumah kita."

Halilintar dan Adu Du menuju ke tempat kapal angkasa temannya Adu Du mendarat. Disebuah tempat yang luas, terlihat seperti lapangan yang sudah tak terpakai.

"tempat apa ini ?, kau bilang ke markas kau!"
"ini kapal angkasa temanku. Markas aku di tempat lain."

Halilintar dan Adu Du keluar dari mobil lalu bertemu temannya Adu Du. Sementara Probe mengeluarkan Ochobot dari mobilnya Halilintar. Lalu teman lamanya Adu Du turun dari kapal angkasa merahnya dengan melompat.

"kau menyerah ?, yang akhirnya berani mengantar Ochobot kesini hanya karena tak mau mobil mewah teman kau itu hancur ?"
"itu mobilnya adik terakhirku. Dan yang kau ambil itu adik keempatku. Adik ketigaku akan mencarinya dan mungkin dia akan menghabisimu kalau ada hal buruk terjadi pada Ice."

"oh, jadi seven elemental itu bukan nama geng kalian ?, kupikir kau ketuanya."
"aku kakaknya, kami bersaudara bukan teman. Dan aku akan pastikan Ochobot baik-baik saja."

"begitu ?, Probe, cepat masukan Ochobot ke kapal angkasa. Dan sedikit info untukmu, adik kau yang aku ambil itu tak ada disini. Aku meletakannya dimarkas Adu Du."
"dimana itu ?, apa Boboiboy tau ?"

"si Boboiboy itu justru sudah tau banyak semua tentang Adu Du."
"jangan beritau dia tentang semua ini. Probe akan ke rumahmu besok untuk mengambil kembali Ochobot ditempat ini."

"jika dia tak datang sampai tengah hari besok, kau boleh laporkan ini pada Boboiboy."

"kalau aku memberitaunya sekarang apa yang akan kalian lakukan ?, menghancurkan mobil adikku ?"

"tidak, tapi adikmu yang aku ambil itu, akan ku buat dia tambah sakit. Sedang apa dia sekarang, sepertinya aku tak salah ambil adikmu. Aku memilih yang sedang sakit. Bukankah itu ketidaksengajaan yang bagus ?,"

"Kalau aku memberitahukan semua ini pada Boboiboy saat adikku yang ketiga sudah menemukannya, apa kau bisa membuatnya tambah sakit ?, dan darimana kau tau kalau aku sudah memberitahukannya pada Boboiboy ?, menebaknya ?, atau kau menganggap kalau Boboiboy datang menyerangmu itu berarti aku telah memberitahukannya tentang semua ini padanya?,"

"kalau kau khawatir dengan keadaannya sekarang, sekali lagi aku beritau kau kalau dia berada di markas kotak aku yang sudah lama aku tinggalkan, mungkin terlihat kotor dan kumuh sekarang. Cari sendiri."

Setelah Adu Du mengatakan itu, mereka naik ke kapal angkasa lalu pergi dari tempat itu. Meninggalkan Halilintar sendiri dengan mobilnya. Kemudian dia pun pulang dengan perasaan yang kurang baik.

Halilintar tiba dirumah sore harinya. Keadaan rumah sudah bersih hanya saja pagarnya yang belum dipasang. Halilintar menemui adik-adiknya diruang keluarga. Semua menjalankan aktivitasnya seperti biasa. Tapi Blaze tak ada diruangan itu.

"kak Hali, mana Ochobot ?" ucap Taufan

"ada pada mereka. Dan kita tak boleh memberitau semua ini pada Boboiboy atau mereka akan buat Ice tambah sakit."

"kakak sudah tau dimana kak Ice ?" ucap Thorn

"kita harus tanya Boboiboy. Katanya Ice ada di markas kotaknya."

"markas kotak ?, mereka tak menipu kan ?, maksudku itu benar markas atau mainan ?" ucap Solar

"kakak yakin dengan informasi itu, ? mereka membuktikannya tak ?" ucap Gempa

"tak, tapi dia bilang, CARI SENDIRI!. Satu-satunya orang yang bisa kita temui untuk mendapatkan petunjuknya adalah Boboiboy."

I"m Fire, and I'm Water. Kau memberiku kuasa. I'm Earth and I'm Nature, kau memberiku rasa.

"Boboiboy telpon, bagaimana ini ?" ucap Hali
"kalau dia ingin mendengar suara Ochobot bagaimana ?" ucap Taufan

"yang penting bukan videocall kan ?" ucap Solar

"untungnya bukan. Halo Boboiboy,"
"hai Hali, bagaimana hari kalian bersama Ochobot ?"

"oh, bagus, kami bersenang-senang."
"senang mendengarnya. Oh ya, besok senin kan ?, jadi aku mau kerumah kalian malam ini untuk mengambil Ochobot. Aku tau rumah kalian lumayan besar, jadi kalau Ochobot disana sendirian saat kalian sekolah, lebih baik aku ambil saja. Dia juga membantu di kedai kakek ku. Lagipula perjanjiannya kan hanya hari ini saja. Aku tak akan mengganggu kalian kan nanti malam ?, tadinya mau sore ini, tapi kedai kakek aku selalu ramai saat sore hari."

"Mm...begitu ya ?, kalau aku diskusi dulu pada adik-adikku bagaimana ?"
"silahkan, aku tak akan buru-buru. Yang penting Ochobot masih bersama kalian kan ?,"

"sebenarnya Boboiboy..."
"eh Hali, aku layani pelanggan dulu ya. Bye."

Setelah Boboiboy telpon, semuanya pun berkumpul sampai-sampai Blaze yang daritadi mendengarnya dari tangga pun ikut menghampiri yang lain.

"Boboiboy akan kesini nanti malam." Ucap Hali
"dan Ochobot tak ada disini bagaimana ini ?" ucap Thorn

"lalu Ice dimana ?," ucap Blaze
"dia di markas kotak alien itu. Dan dia bilang kalau Boboiboy tau lokasinya." ucap Hali
"bagaimana dengan Ochobot ?" ucap Blaze
"Aku pun tak tau Ochobot mau di apain. Tapi jangan beritau Boboiboy kalau Ochobot bersama Adu Du saat ini." ucap Hali

"bagaimana kalau bagi tugas ?, aku temui Boboiboy untuk menayakan lokasi markas kotak." ucap Blaze

"lalu siapa yang berani bilang padanya kalau Ochobot tak bersama kita ?" ucap Gempa

"bilang saja kalau Ochobot ingin menginap disini dan pulang besok malam." ucap Solar

"tapi Boboiboy tak mau meninggalkan Ochobot sendirian dirumah sebesar ini." ucap Thorn

"atau kita beri tau Boboiboy tepat setelah kita selamatkan Ice ?" ucap Taufan

"lalu kau pikir Boboiboy akan cari Adu Du saat itu juga dan langsung menghajarnya ?" ucap Hali

"kita tak tau lokasi mereka kan ?, lebih baik kita ceriitakan yang sebenarnya, lalu kita buktikan kalau kita bisa melindungi Ochobot." ucap Gempa

"tapi apa kita yakin kalau mereka akan memberikan Ochobot pada kita lagi ?" ucap Taufan

"tadi Adu Du bilang kalau besok robotnya akan kesini untuk memberitau kita kalau Ochobot sudah boleh diambil ditempat yang tadi. Tapi kalau dia tak kesini sampai tengah hari, kita boleh melaporkannya pada Boboiboy." ucap Hali

"nah itu dia. Robot itu kan akan kesini, robot yang telah menyerang rumah kita kan ?," ucap Solar
"Iya. Kenapa ?, punya ide ?" Ucap Blaze

"dibelakang kan ada kolam renang, kita gantung dia diatasnya, dan kita ceburkan dia ke kolam kalau dia tak mau memberitau alasan Adu Du mengambil Ochobot." ucap Solar
"ide bagus, Solar. Jadi, siapa yang mau mencari Ice ?" ucap Gempa
"aku saja kak. Dari tadi aku sudah mempersiapkan diri." ucap Blaze

"dia pasti sendirian disana, dan belum makan. Cepatlah, aku akan kesana kalau kau butuh bantuan."
"baik kak Hali."

"hei, beritau Boboiboy kalau Blaze sedang kesana." ucap Gempa
"sudah aku chat tadi, dia hanya balas 'aku tunggu'." ucap Hali
"hati-hati Blaze." ucap Taufan
"jangan ngebut-ngebut kak." ucap Thorn

Hai, @tegarrachman22 update lagi. Kelamaan ya ?, sebab author sedang mengurus penyelesaian cerita Pilot Tobot dan Pilot Athlon. Tapi karena sudah selesai, author bisa lanjut cerita ini lagi.