13) bosnya Ejojo turun ke bumi

Suatu hari di markas pemburu power sphera legendaris...

"Hei kau, apa hari ini kau akan ke laundry angkasa itu ?"
"Iya kapten. Seminggu sekali aku selalu kesana."

"Hmm... tak salah aku menjadi kan kau sebagai tangan kanan ku. Tapi apa kau belum menemukan tempat itu ?"
"Maksud kapten tempat mereka menyimpan seluruh power sphera ?. Aku sudah sering mencari nya dan sampai sekarang masih belum ketemu. Komputer ku saja hampir tak bisa melacaknya."

"Si Ejojo itu, bagaimana dia bisa membeku seperti itu oleh anak-anak mentah itu ?. Sungguh membuat ku kesal aja. Ku dengar dia di penjara oleh laksamana pemimpin pelacak dan pelindung power sphera. Kalau misalnya kita bisa mendapat kan dia lagi, apa kita harus merekrut nya lagi ?"

"Tapi kalau dia gagal lagi, bagaimana ?"
"Kalau begitu kali ini, aku harus ikut juga. Kita harus berani menghadapi mereka demi mendapat semua power sphera."

Setelah Yoyo Oh kembali dari laundry angkasa, dia langsung menemui kapten Bora Ra yang sedang tertidur di kursi kapal angkasa nya dengan berlari dan teriak.

"KAPTEN!!, KAPTEEEN!!"
"Astaga, Yoyo Oh ada apa teriak-teriak gak jelas gitu ?!"

"Ketemu kapten, mereka semua ada di Laundry angkasa."
"Apa maksudmu ?"

"Laundry angkasa yang selama ini kita mencuci pakaian disana, ternyata adalah markas pelacak dan pelindung power sphera!"
"Jadi ?"

"Ya semua power sphera ADA DISANALAH! KAPTEN!"
"HAHAHA... Kerja bagus. Ayo kita ke Laundry angkasa sekarang!"

Pasukan Tengkotak pun pergi ke Laundry angkasa secepatnya setelah Yoyo Oh memberitahukan hal itu.

Tepat saat jam pulang, semua pekerja disana keluar dengan kendaraan angkasa mereka. Dan saat keluar dari pintu depan Stasiun Angkasa TAPOPS, semuanya terkejut karena melihat kapal angkasa yang sangat besar, hitam, dan menyeramkan, menyerupai hiu.

Lalu kapal angkasa itu menabrak kapal angkasa milik pekerja di Laundry itu hingga hampir rusak dan hancur.

Komander Kokoci langsung menghidupkan tv yang terhubung dengan CCTV dan melihat ada kapal angkasa Tengkotak. Kokoci mulai tegang dan gemetaran.

Lalu stasiun TAPOPS bergetar dan Kokoci berlari ke tempat penyimpanan Power Sphera. Saat dia membuka pintu, ada lubang besar dan semua Power Sphera menghilang.

Kokoci berlari ke ruang kendali lalu melacak lokasi Power sphera. Semua Power sphera sedang menuju ke bumi dengan Kapal angkasa asing yang telah menembak stasiun TAPOPS hingga membuat lubang besar itu.

"Mereka pasti akan menangkap Ochobot. Oh iya The Seven Elemental."

COMEBACK THE SEVEN ELEMENTAL
HALILINTAR and his BROTHERS

Di kediaman Seven Elemental bersaudara, Halilintar menerima kabar dari Commander Kokoci kalau semua power sphera yang disimpan di stasiun TAPOPS telah dicuri oleh kapal angkasa asing. Dan sekarang sedang menuju ke bumi. Tapi kenapa dia tidak mengabarkan itu pada Boboiboy langsung ?

Karena Kokoci ingin menguji mereka lagi setelah mereka bisa mengambil Ochobot lagi dari tangan Ejojo dan mencegah dia mengambil jam kuasa milik Boboiboy. Apakah mereka bisa mengatasi masalah kali ini dengan cepat ?

Hari Sabtu, Pukul 15:00, Halilintar mengumpulkan ke enam adik-adik nya di ruang keluarga untuk membahas hal itu.

"Ada apa meminta kita berkumpul kak ?" tanya Blaze pada kakaknya. Karena sebelumnya dia dan teman-temannya sedang bermain bola di lapangan belakang rumahnya. Tapi tiba-tiba Halilintar menyuruh mereka pulang karena dia ingin mengumpulkan keenam adik-adiknya.

"Apa kalian ingat kalau kita pernah meminjam power sphera yang bernama Ochobot itu ?"

"Oh jadi Ochobot itu power sphera. Pasti lah ingat kak." Ucap Taufan baru tau mengenai hal itu. Lainnya juga
"Ternyata, dia bukan satu-satunya power sphera."

"Apa maksud kak Hali ?" Tanya Gempa yang mulai tertarik dengan pembicaraan ini.
"Atasannya Boboiboy yang bernama Kokoci dengan jabatan nya Commander itu, dia memberitahukan ku kalau semua power sphera yang disimpan di stasiun TAPOPS... telah dicuri."

"Apa ?, bagaimana bisa ?" -Thorn
"Boboiboy sudah tau ini ?" -Solar

"Dia langsung mengabari ku tanpa mengabari Boboiboy. Jadi sepertinya, dia ingin mengetes kita apa kita bisa mengatasi nya dengan cepat. Karena dulu kan, kita pernah menyelamatkan Ochobot dan melindungi jam-jam kuasa Boboiboy."

"Tapi, gimana caranya ?" -Ice
"Kita bahkan tak ada kuasa kayak Boboiboy." -Blaze

"Ini masalah besar. Tapi Kokoci sudah melacak kapal angkasa itu. Mereka sedang menuju ke bumi." -Halilintar
"Mereka pasti ingin mengambil Ochobot juga." -Blaze

"Oh tidak. Jangan-jangan, itu yang namanya Bora Ra. Karena sebelum Ejojo membeku, dia sempat berteriak menyebut nama itu." -Ice

Flashback...

Halilintar melempar jam-jam itu pada adik-adiknya lalu langsung mereka pakai.

"cobalah, kalian pasti akan suka. belasah Ejojo itu!"
"Baik Boboiboy!"

"HAH ?, OCHOBOT!, BERIKAN KUASA YANG KAU PUNYA!"
"Maaf tuan, tapi perjanjiannya aku akan memberikannya setelah mendapat kuasa Boboiboy juga."
"kalau begitu cepat sedut lagi!"
"baiklah. menyedut kuasa dimulai."
"tanah tinggi!"

Gempa membuat dinding tanah

"tuan Ejojo, ada penghalang didepanku."
"tak guna!"

"sedutan Taufan!"
"AAAA... tolong aku tuan Ejojo."
"sedut kuasa mereka dahulu!"

"akar pengikat. aku tangkap aku tangkap."
"apa jadi ni ?"
"aku akan serang Ejojo. PEDANG HALILINTAR!"
"jangan lari kau!, tembakan CAHAYAAA!"
"semburan APII!!"
"Sekarang bekulah kau. tembakan ICE!!"

"AAARRRGGHHH.... TAK GUNA KAU BORA RAAA!!!"

"kalau begitu, kita harus kesana." -Taufan
"Sebaiknya aku saja. Akan merepotkan nanti kalau aku dan Boboiboy bisa mengambil power sphera dari mereka, tapi kalian malah ditangkap. Kalian dirumah saja ya." -Halilintar

"Oke kalau itu rencananya. Oh iya kayak nya kak Hali gak bisa pakai mobil punya kak Hali deh. Soalnya kan buat bawa power sphera sebanyak itu. Pasti gak akan muat." -Solar

"Pakai SUV aja kak." -Ice
"Hm, mudah-mudahan aku bisa melarikan diri setelah power sphera masuk ke mobil itu. Ya sudah, aku berangkat sekarang." -Halilintar

"Oh iya kak, temanku sudah memodifikasi sedikit untuk mobil itu. Sini." Sebelum Halilintar pergi, Solar menunjukkan beberapa tombol spesial yang dia pesan pada temannya.

"Ini untuk membuka dan menutup semua pintu. Jadi nanti kak Hali bisa pakai tombol ini agar power sphera bisa masuk dengan cepat. Dan satu lagi, yang ini untuk roket asap tebal."

"Serius ?, Gimana ?"
"Roket kecil meluncur dan meledak ketika kak Hali menekan lagi tombol ini. Lalu asap tebal keluar dan cukup untuk mengaburkan pandangan."

"Hmm begitu. Ada lagi ?"
"Harusnya ada lagi. Tapi Blaze yang minta buat pasang itu di mobilnya."

"Ya sudah makasih."

Halilintar pun pergi ke kedai Tok Aba untuk menemui Boboiboy disana. Dia tiba di kedai Tok Aba saat malam hari.

Mobil yang di pakainya dia parkir disamping kedai, dan telah menarik perhatian Boboiboy.

"Mobil siapa itu ?"

Tak lama kemudian si pemilik mobil keluar lalu memanggil Boboiboy dan Ochobot

"Ochobot!, Boboiboy!,"
"Oh Halilintar rupanya. Mana yang lain ?"

"Mereka tidak ikut. Boboiboy, semua power sphera yang disimpan di stasiun TAPOPS telah dicuri. Sekarang pesawatnya sedang menuju kesini, sebaiknya jangan sampai Ochobot tertangkap juga."

"Dari mana kau tau itu ?,"
"Ini bukan berita bohong Boboiboy!, atasanmu yang mengabariku. Dia ingin menguji keluarga ku apa aku bisa menyelesaikan masalah ini."

"Oh benar. Pasti karena waktu itu kalau bisa mengambil balik Ochobot dari Ejojo dan melindungi jam kuasa aku."

"Iya. Sekarang Ochobot, masuk ke dalam mobil cepat!!"

WHUUUSSS....

Kapal angkasa Tengkotak tiba dan sedang mendarat perlahan di depan kedai Tok Aba. Melihat itu Halilintar menarik Ochobot dan langsung memasukannya ke dalam bagasi.

"CEPAT MASUK OCHOBOT! Boboiboy!, masuk ke mobil cepat!."
"Baiklah."

Boboiboy dan Halilintar masuk, lalu pintu pesawat Tengkotak terbuka, dan keluarlah semua Power Sphera bersama penghuni kapal angkasa itu.

"Boboiboy, Ochobot!, dimana kalian ?!"

.
.
.

Bersambung...

Bekasi, 1 Desember 2020

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top