Telat banget ya baru curhat sekarang padahal sudah lama nulisnya. 😂😂😂

Well cerita ini menggambarkan diri saya sendiri waktu SMP. Saya tuh korban bullying dan nggak punya teman. Sedih ya. 😅😅😅 Yah, tapi nggak selebay apa yang dilakukan Anna dkk di sini sih. Paling cuman olokan dari para cowok dan kesulitan mencari teman saat tugas kelompok.

Kalau waktu istirahat biasa kan sesama geng berkumpul, dan saya dulu nggak punya geng. Alhasil selalu diem dipojokan membaca komik dan menulis. Ya, saya mulai serius menulis sejak SMP hingga novel pertama saya tuh selesai ditulis saat kelas 3 SMP.

Setelah SMA saya berubah pun berubah menjadi cewek cupu juga. 😂😂😂 Tetep dong! Nggak juga, setidaknya saya memiliki cukup banyak teman saat SMA dan saya pikir kuncinya hanya satu yaitu keberanian.

Jaman SMP kalau diolok-olok saya diem aja dan nangis dipojokan. Semasa SMA saya tanggapi olokan mereka sebagai bahan bercandaan dan sengaja bertingkah konyol seperti apa yang mereka tuduhkan. Kadang balas mengolok-olok juga. Kayaknya sifat ini akhirnya terbawa juga sampai sekarang, biar dibully saya tetep happy aja, saya tahu temen-temen juga serius ngomong kayak gitu.

Lalu nilai akademis saya juga lebih baik ketimbang jaman SMP. Dalam beberapa mata pelajaran saya sering memperoleh nilai tertinggi dikelas, sehingga saya pun mendapat kesempatan mengikuti olimpiade walaupun kalah. 😂😂😂

Saya juga sempat bergaul dengan geng cewek populer jaman SMA. Kalau kita lihat dari jauh mungkin mereka kelihatan sombong secara mereka cantik dan kaya, tapi sesungguhnya kalau udah kenal mereka sama saja kok kayak yang lainnya. 😊😊😊

Anyway buat teman-teman yang masih di-bully, beranilah melawan. Tunjukkan pada mereka bahwa kamu adalah pribadi yang baik dan tak pantas mendapatkan perlakuan tersebut. 😋😋😋