seretonin
Apa yang kalian pikirkan tentang rekayasa genetik? Mungkin tidak ada satupun dari kalian yang percaya bahwa pusat dari rekaya genetik berada di sebuah negera besar tetapi tidak kaya. Negara terserah yang sebagian besar penduduknya lebih suka rebahan.
Nyatanya, sebuah laboratorium pusat rekayasa genetika untuk manusia tempatku bekerja ini dikelola oleh sebuah covert agency negara besar tapi tidak kaya itu. Di balik papan--bukan nama kota, tapi artikan secara harfiah, karena lantai atas gedung samaran kami ini memang menjual bahan-bahan wood flooring-- kami bekerja mengembangkan rekayasa genetika manusia.
Lucunya, walaupun aku bekerja pada agensi pemerintah, rekayasa genetika yang kami buat bukanlah untuk mengembangkan kemampuan negara ini. Kami layaknya pabrik, menerima pesanan dari sana dan sini. Dari negara-negara kaya yang ingin membuang-buang uang melakukan penelitian pada manusia. Jadi, ya, jika suatu saat terjadi perang biogenetika, mungkin manusia-manusia kloningan itu hanya memakai label made-in-negara-besar-tapi-tidak-kaya di lehernya tetapi bukanlah sejata kami. Bisa-bisa, kepala pemerintah kami harus memmbayar harga mahal untuk memiliki senjata bioteknologi yang sebenarnya anak bangsanya yang membuatnya. Namun, ya terserah mereka saja, selagi aku dibayar ya aku bekerja.
Sudah setengah tahun ini, timku sedang mengerjakan proyek berskala menenengah. Sebuah negara kelebihan uang meminta kami memanipulasi DNA agar penduduknya lebih bahagia dan mudah tertawa. Varian gen memang bisa menentukan kadar serotonin yang mempengaruhi keadaan psikologis seseorang. Permintaan mereka bukan tidak masuk akal, hanya saja uji klinisnya yang membuat perut selalu sakit. Melihat tingkah-tingkah peserta uji coba yang melakukan hal yang menghibur ketika tubuh mereka mengirimkan sinyal kekuranhan serotonin. Lebih sakit lagi, ketika melihat mereka menggugurkan nyawa sendiri ketika tubuhnya kewalahan mengatur level hormon itu.
Enam bulan berjalan, aku tahu, proyek ini sebentar lagi akan dinyatakan gagal. Sudah terlalu banyak korban dan mungkin ... aku yang berikutnya.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top