Season 2
Disclaimer :
Naruto/Boruto Masashi Kishimoto/Mikio Ikemoto
Summary :
next chapter dari Beauty lady of sixth Kazekage.
Temari membesarkan 8 anak kembarnya dengan baik di Sunagakure selama 5 tahun, setelah itu mereka berpisah karena harus dirawat oleh keluarga suaminya.
Genre : Drama, Romance, Fantasy, Friendship, dll.
Warning :Typo, Gaje, Abal-abal, ide pasaran, OOC, OC, Alur acak-acakan, Adult Theme, Newbie, Penuh kekurangan. ada bahasa kasar jadi mohon dimaafkan!
berbeda dengan Canon Anime Boruto.
Bbplanets: Generation International Academy
#Kalau dirasa tidak menarik, silahkan tekan tombol back (no problem!)
Don't like? Don't read
.
Don't Copy Paste!
.
No bullying and bashing
.
Happy reading!
.
Enjoy!
.
Warning! Typo ooc etc
See you next chapter
Bbplanets!
.
.
.
"nah.. bagaimana rasanya mencium wangi seorang Omega?"
"..."
"bisakah membawa gadis itu keluar dari Indekos? aku takut akan terjadi sesuatu padanya! disini banyak Alpha!" protes dari wanita berambut coklat dicepol dua.
gadis berambut pirang pasir yang mendengar itu menjadi takut.
tidak! jangan!
"a-aku akan berusaha!"
"hm.." wanita berambut pirang itu membuka kedua matanya, warna abu perak yang menusuk jiwanya sampai titik terdalam.
"bisakah kau memperlihatkan apa usahamu?"
semakin lama, aura gelap mulai seperti menusuk dirinya. entah kenapa dirinya tidak bisa bernapas. seolah wanita didepannya adalah monster.
turuti maksudnya!
.
"selamat datang.. pertama-tama aku memberi selamat karena kalian sudah mengorbankan masa muda untuk masuk akademi.."
"disini ada 3 sesi sebelum resmi, jadi kalian pertahankan ya!"
"nah.. agar bisa resmi, aku akan memberi tanda pengenal" wanita itu menggerakkan tangannya dengan cepat.
seketika tangan kanan seluruh anak memiliki segel tato seperti gelang dengan tanda aneh.
"apa ini?!"
"mari kita mulai sesi pertama, sesi perkenalan"
.
"mari buat lingkaran dan kita cerita cerita ttebasa!"
"aku Kozuchi, salam kenal ya"
"Iwagakure ya! aku dengar kaachan sering mengagumi teknik latihan kalian!"
"hm? mengagumi seperti apa?"
"lupa.."
"sa.. status yang kau miliki apa?"
"aku.. aku Omega.." jawaban yang membuat sebagian anak terdiam dan langsung kaget.
"Omega? apa itu?"
"entah.. lihat dari reaksi mereka, mungkin ada yang belum kita pahami"
"Aino-chan.."
"NANI??!!"
"OMEGA?!"
"yap.. beginilah reaksi yang sama saat kami di Suna"
"Araya! Shinki! kalian tahu?!"
"gila.. Omega.."
"Shikaru-kun.. apa kau tahu Omega?"
"tahu betul sangat"
"nah.. di angkatan ini, kita akan memberitahu pengetahuan dasar tingkatan status"
.
"baiklah untuk sesi kedua.. kami menjelaskan seluruh Indekos dan kalian.. tidak boleh memberitahukan pada orang lain" ujar wanita berambut biru gelap dengan mata byakugan yang berdiri di depan ruang kelas besar.
"kami tidak merugikan kalian tapi mungkin ini akan membuat kalian senang"
.
"sesi ketiga, pengenalan guru dan siklus pembelajarannya"
"tunggu! sensei mereka itu seorang anbu?!"
"yap anbu Root! memangnya kenapa? apa kau ada masalah?"
"mereka akan mengajarkan anak anak membunuh dengan darah dingin!"
"kenapa kau tega pada anak-anak Temari?"
"apa kau lihat aku lagi membunuh anak-anak?"
"apa yang kau rencanakan Temari? dan kenapa kalian malah santai saja?"
"apakah kalian.. mendukungnya?"
"itulah yang kau tak tahu.. sistem kami ini seperti apa.."
.
"cihuy! asik wei! aku jumpa benda ini lagi ttebasa!"
"apa itu petasan?"
"heh! aku lagi kesal, pinjamkan dulu" pemuda bermata abu perak cerah mengambil petasan darinya.
"main main!" anak jahil menyalakan api kecil di benda yang dikatakan petasan itu.
"aku ingat! itu granat!"
Duarr!!!!
ledakan keras membuat orang yang dekat mulai terlempar jauh. suara ledakan itu diketahui oleh desa Konoha.
"suara itu?" gumam pria berambut pirang jabrik dengan 3 garis pipi yang tipis memandang arah yang terkena asap.
"mampus aku!"
"astaga!"
"kalian terluka?"
"mereka pingsan!"
"tenang saja" ujar wanita yang disebut salah satu sannin legendaris malah bersantai duduk sambil minum teh.
"apa?!"
luka bakar yang di tangan mereka mulai memudar menjadi kulit yang sempurna.
"apa-apaan ini?!"
.
"my.. my.. baru hari ketiga dan kalian semua sudah menghancurkan setengah sekolah?" wanita berambut biru gelap itu menyeringai dengan aura Alpha yang kuat, dia memegang sebatang rotan.
"hehe.."
kekeh beberapa pemuda dan 1 gadis dengan raut wajah tidak bersalah.
"untung bukan ruangan penting uang hancur!"
"jadi gimana Temari-san?" wanita berambut hitam pendek memeluk seekor babi, tangan kanannya memegang telepon genggam.
/kalian para dewan tahu aturan lama, lakukan saja../ balas wanita itu duduk di kantornya bersama pria berambut merah yang sedang duduk di sofa sambil memijat dahinya.
"panggil Umino Iruka, lakukan aturan lama lagi"
.
"yah.. kita diusir sementara"
"hehe! untung bapak kalian banyak! nginap pun senang!"
"baru 5 hari berada disana, tiba tiba dipaksa bibi Hinata untuk pergi"
"cuma 2 hari~ santai saja bro!"
"hihi, welcome back again"
"ini akademi Konoha?" tanya gadis berambut biru es berjalan dengan santai.
"Yukime! jangan kemana-mana!"
"salah satu gurunya itu itu orangtua si kembar"
"heh? penyalahgunaan kekuasaan"
"yeah! jumpa lagi Sumi!"
"hehe.. padahal baru 2 jam, udah kangen padaku ya?"
"ini kelasmu Inchou? mantap dah!"
"bising!"
"pergilah!"
"huh? siapa dia?"
"gak kenal, aku kan 2 tahun keluar akademi Boruto"
"itu Iwabe-kun.."
"merusak pemandangan saja!"
pemuda berambut pirang jabrik dengan 2 garis tipis pipi itu hanya tersenyum santai.
"hm.. hm.. kenapa kau bisa sekelas dengan Inchou sih?"
Duak!!
suara tamparan keras membuat semua orang kaget dan takut.
"kyahh!!"
"Boru! Shikadai!"
"yah~ rasanya ada yang ingin dihajar!"
"oi! mata perak!"
"ubah sikapmu bego! jika begini terus, selamanya kau akan jatuh ke jurang tak terbatas!"
.
"Yuino Iwabe, kau dipanggil oleh kepala sekolah"
"ya.."
"kekuatan yang dimiliki oleh anakmu.. itu apa?!"
"dengar nak, ada banyak yang kita tidak ketahui.. itu bersifat rahasia"
"permisi Shino-sensei.."
"hm? ada apa?"
"apakah ada kelas akselerasi?"
"nani?"
.
"sebenarnya.. aku takut memegang pedang.." suara pemuda yang terlihat gemetaran saat duduk di depan 2 wanita yang memiliki warna rambut berbeda.
"darah mengalir dalam tubuhku adalah darah yang berasal dari Tiran.."
"boleh kita semua berbagi cerita?"
"mari kita menjalaninya bersama-sama, ingatlah baik baik.. apapun dirimu, kami selalu bersamamu"
"arigato.. minna!"
.
"ya, aku baik-baik saja! bahkan aku senang tinggal bersama sahabat baru!"
/program pembelajarannya gimana? kau hanya perlu menjelaskan intinya saja/
"menarik, pokoknya berbeda dengan pembelajaran di Akademi Iwa"
/jika di suatu hari kau tidak suka tempat itu. Iwa siap untuk menjemputmu pulang/
"arigato, tapi mungkin itu tak akan terjadi"
.
dari kecil dia diasuh oleh ayah pemabuk yang suka memukulnya layaknya karung samsak.
"kenapa tak membiarkan aku mati saja?"
"mulai hari ini aku adalah ayahmu Kawaki.."
ia takut melihat pria berjubah hitam yang menyerahkan sekoper uang pada ayah pemabuknya.
terlihat dia membukakan mata dan melihat anak usianya mati. itulah yang menjadi traumanya di masa lalu.
cahaya datang dan memeluk dirinya dengan lembut.
"daijobu.. kau akan baik baik saja.. aku janji hidupmu gak akan seperti ini lagi"
.
gadis berambut biru es melihat pemandangan indah selain tumpukan keping salju.
"ingatlah kalau Yuki-onna seperti kita memiliki kutukan hati dingin"
mata hijau zamrud menatap kelompok dengan 1 pemuda dengan 2 wanita dari kejauhan.
target pertamaku..
"apa kau kedinginan?" tanya pemuda dengan mata abu perak cerah itu mengelus tangannya yang dingin.
.
di sebuah gua yang tersembunyi.
"putriku sayang.." suara pria membuat gadis kecil berusia 5 tahun berbalik.
"papa!"
"kalau dia punya putra, aku akan pergi untuk aliansi pernikahan"
"suamiku.. Yodo-chan masih kecil.. dia masih menjalani masa mudanya"
"tidak apa sayangku.. setidaknya aku menceritakan ini pada kalian lebih awal sebelum aku mati meninggalkan kalian berdua"
.
ia adalah anak hasil laboratorium milik mantan penjahat besar di Konoha. mata kuningnya terbuka perlahan di dalam tabung, menatap wanita berambut pirang yang membalas tatapannya dengan lembut.
"apa aku boleh tahu namanya siapa?"
"ya ampun.. kau lucu sekali! beda dengan saudaranya"
"tidak lucu"
"Ham!!"
"ahh! Boruto! jangan gigit tangannya!"
"huahh!!!"
.
"permisi.. aku ingin konsultasi dengan salah satu dewan Internasional Academy"
"konsultasi dengan orang ini itu gak semudah yang kau pikirkan"
"bisakah aku meminta bantuanmu Inchou?"
"hah? apa?"
.
.
.
ya! ini adalah inti utama dari season 2 International Academy! walaupun tidak sepenuhnya karena masih bersifat rahasia wkwk!
see you next chapter
kasih bintang, komen dan follow saya
salam Bbplanets
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top