Salam kenal.

Aku Zoe, makhluk setengah duyung, setengah peri elf. Para duyung di sekitar Faeseafic menjulukiku  duyung terkutuk karena aku hanya akan berwujud sebagai duyung sepanjang siang hari.

Namun, saat cahaya bulan muncul, maka aku akan berubah menjadi sosok asliku. Oleh karena itu, meski aku duyung, aku tidak hidup berkelompok dengan duyung lainnya.

Jangan tanyakan bagaimana kutukan itu bisa menimpaku. Ceritanya panjang dan aku tidak dapat mengingat setiap detailnya.

Aku bahkan tidak punya cukup banyak waktu untuk menceritakannya, sementara aku harus terus berenang sepanjang siang agar menemukan daratan baru sebelum matahari tenggelam setiap harinya.

Dalam sosok duyung, aku memiliki seluruh kelebihan yang dimiliki oleh penghuni lautan tersebut; kecepatan, keindahan, dan ketahanan di dalam air.

Namun, aku tidak memiliki sihir apa pun selain kemampuan untuk menggunakan serbuk peri (fairy dust), berbicara dalam bahasa para duyung dan siren, serta berkomunikasi dengan kerang ajaib dengan makhluk laut lainnya.

Sementara, dalam sosok elf, aku memiliki kemampuan membuat rune apa pun, meski tanpa mempelajarinya.

Aku tidak begitu mengingat dari mana asalku. Yang jelas kutukan ini kuterima setelah pertama kali bertemu dengan sang penyihir lautan, yang namanya bahkan tidak boleh disebut agar aku tidak bertemu lagi dengannya.

Satu-satunya identitas yang kumiliki selain stella untuk menggambar rune adalah seuntai kalung bernama Heart of the Ocean yang akan memendarkan cahaya setiap kali aku akan berubah menjadi duyung.

Keseluruhan petualangan ini kulakukan untuk mencari tahu bagaimana mengenyahkan kutukan yang menimpaku. Doakan aku ya, salam kenal semuanya.