Kubawa Beban Hidup Sampai Alam Baka
Setelah meninggal, Agesta bertemu dengan malaikat maut yang menawarkan padanya untuk masuk ke akademi underground, tempat para roh belia menimba ilmu dan bersaing memperebutkan tiket "bereinkarnasi menjadi apapun yang diinginkan" pemilik nilai terbaik.
Tak ada matematika atau IPS, melainkan pelajaran abstrak, absurd, benar-benar baru dan parahnya bukan hanya Arunika yang mengincar nilai sempurna dalam level kesulitan itu.
Rivalnya cuma seorang pemuda, tetapi pemuda itu ... menumbuhkan rasa tak asing di mata Agesta. Jikalau begitu, mampukah Agesta mendapatkan tiket dan bereinkarnasi menjadi tokoh utama di novel favoritnya?
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top