PART 15
cinta itu berjalan seiringnya waktu, walaupun kita menikah tanpa didasari cinta maka aku akan membuatmu mencintaiku seutuhnya wahai calon makmumku.
#Farhan Alatas
Suasana ramai dikediaman Surya Pratama di daerah sentul Kota Bogor, semua keluarga sedang mempersiapkan penyambutan keluarga besar calon besan mereka. Alvin tengah sibuk membantu mendekor ruang keluarga dengan tatanan pernak-pernik khas lamaran sedangkan Aditya tengah sibuk mempersiapkan kamera untuk dokumentasi pada saat acara nanti.
"Kak tolong lihat Adik kamu di kamar udah siap atau belum." Ucap sang Bunda sambil merapihkan beberapa kue di piring.
"Sebentar Bunda mungkin Ananda sedang bersiap-siap untuk acara hari ini, maklum wanita paling lama dalam merias. Padahal merias berlebihan itu tidak boleh." Ucap Aditya sambil menyomot makanan di piring.
"Kebiasaan kamu kak, udah tau lagi Bunda rapihin masih aja di ambil" Ucap sang Bunda sementara diluar rumah sudah datang tim hadrah yang sengaja di panggil sang Ayah untuk memeriahkan acara lamaran nanti.
"Wiih, sudah pada datang yang akan memeriahkan acara nanti ya Ayah, tinggal nunggu calon menantu Ayah datang dengan membawa cinta dan kasih sayang untuk Kak Ananda" Ucap Alvin sambil menggoda sang Ayah
"Hahaha mulai puitis kamu ya Viinn, udah sana telpon Larissa buat membantu Bunda kamu dan kakak kamu" ucap sang Ayah sambil mempersilahkan para tamu masuk.
"Oh iya Ayah sampai lupa menelpon calon makmum Alvin, dan Alvin akan ke kamar Kak Ananda untuk melihatnya" ucap Alvin sambil mengambil hendphonenya dan mengecek whatsapp dari Larissa.
"Silakan saja nak, coba lihat kakakmu sudah bangun atau belum" Ucap sang Ayah. Sementara Alvin sudah berjalan menuju kamar Ananda.
⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘
Di kediaman Ali Alatas tengah sibuk bersiap menuju kediaman Surya Pratama. Farhan sedang memperhatikan poto yang diberikan Alvin sambil senyum-senyum.
"Dek, kakak kamu kok belum turun juga sebentar lagi kita akan berangkat sebelum acara nya di mulai." ucap sang Ummi pada Ria.
"Sebentar Ummi coba Ria panggil lagi, tadi sih kakak sedang merapihkan rambutnya masa udah tiga puluh menit belum juga turun ya Ummi" ucap Ria pada ummi nya sambil menaiki tangga menuju lantai dua. Sesampainya di lantai atas Ria melihat sang kakak yang sedang duduk di sofa sambil melihat sebuah poto.
"Kayak nya udah ada yang engga sabar buat bertemu calon istrinya nih. Dari tadi hanya fokus pada sebuah poto aja, aku mau lihat dong kak, wajah calon kakak ipar ku kak" ucap Ria dengan senyuman di bibirnya.
"Ehh apaan sih dek, kakak hanya penasaran aja sama muka nya lagian wajah Ananda dalam foto ini sih engga jelas di blur gitu sama Alvin, usil banget sih itu anak sama seperti kamu dek." Omel Farhan
"Iihh kakak, gitu gitu juga menangin hati Larissa loh, sampai-sampai Larissa rela jika harus pindah agama. Sampai dia rela harus belajar tentang islam sama keluarga kita" jelas Ria panjang lebar, dan Farhan hanya terdiam.
"Bener juga sih dek, Alvin tuh orang nya welcome sama siapa aja dek. Jadi Larissa tuh ngerasa udah cocok sama dia, Tapi untung nya sih keluarga Larissa engga masalah jika putri mereka pindah agama" tambah Farhan sambil merapihkan rambutnya lagi.
"Yuk, Kak Farhan udah rapih udah ganteng,, kita berangkat sekarang ya.." ajak Ria mereka berjalan beriringan menuju ruang tamu dan bertemu sang Ummi.
"Anak-anak ummi udah ganteng dan udah cantik.. Abi juga udah nungguin di depan yuk berangkat.." ajak Ummi dan merangkul mereka menuju mobil, keluarga Alatas sudah berangkat dari kediamannya menuju rumah keluarga besar Pratama, sedangkan Ananda dikamarnya hanya tiduran sambil menarik selimut sebatas kepalanya dan enggan bangun untuk pagi ini.
⚘⚘⚘⚘⚘
"Duh berisik apaan sih? Siapa coba yang main Hadrah pagi-pagi begini" gerutu Ananda saat ketenangan nya untuk beristirahat terganggu.
Sementara Alvin sudah berdiri di depan kamar Ananda dan membuka pintu kamar kakaknya, Alvin melihat Ananda masih meringkuk di tempat tidur nya.
"Kak, pokok nya kak Ananda harus bangun dan bermake up yang cantik yaa. Hari ini Kak Farhan dan keluarga besar nya akan datang, dia mau mengkhitbah kakak" ujar Alvin saat memasuki kamar kakak nya dan mencoba menarik selimut Ananda.
"Kurasa aku hanya mimpi." Lirih Ananda mencubit lengan nya. "Awww, engga mimpi ini. Alviiiiinnnn!! beneran ya kok kamu nyebelin banget siihhh, untung aja Larissa suka sama kamu kalau engga kamu masih menjomblo sampai sekarang sama seperti Kak Adit" teriak Ananda memenuhi seisi kamar nya.
"Buruan kak bersiap dua puluh lima menit lagi calon kakak akan datang dan kata bunda kakak pakai kebaya brukat yang sudah bunda persiapkan yah" ucap Alvin memberikan kebaya itu dan menuju ruang keluarga. Sementara Ananda memasuki kamar mandi untuk membersihkan diri nya dan bersiap tak berselang waktu lama Ananda telah siap dengan kebaya yang sudah bunda persiapkan dan memoles wajah cantik nya dengan make up yang tidak berlebihan.
Diluar kediaman Pratama telah sampai 3 mobil mewah dari rombongan Keluarga Alatas dan memenuhi parkiran kediaman keluarga Pratama.
"Assalammu'alaikum selamat pagi Pak Pratama" ucap Abi Ali sambil memeluk Ayah Surya.
"Wa'alaikumussalam selamat pagi juga untuk Pak Ali dan keluarga. Ayo! silahkan masuk kami sudah menunggu kalian semua" ucap Ayah sambil mempersiapkan mereka masuk. Hiasan pernak-pernik dalam kediaman rumah Pratama pun sangatlah mewah, dan penyambutan tim hadrah untuk kedatangan mempelai pria pun mengiringi mereka.
"Wahh kak penyambutan nya sangat indah ya, apalagi desain dari rumah ini bikin baper banget siapa yang mau nikah masa aku yang baper" ucap Ria sambil memegang hantaran nikahan.
"Sutt, Ria kamu diam jangan buat kakak malu" ucap Farhan sambil mencubit pipi Ria sementara Larissa dan Alvin yang melihat mereka pun tertawa. Seluruh keluarga duduk di tempat yang sudah di sediakan tinggal menunggu kedatangan Ananda, beberapa menit kemudian Ananda turun bersama sang Bunda dengan balutan perpaduan kebaya pink dan ungu dengan kerudung abu dan lengkap dengan songketnya tak lupa dompet di tangan nya.
Alvin dan Larissa selaku pembawa acara dalam lamaran Ananda Sekar dan Farhan Alatas memasuki podium untuk membacakan beberapa tahapan untuk acara pagi ini.
"Assalammu'alaikum Wr. Wb. Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas berkah, nikmat dan hidayah-Nya. Kita semua dapat berkumpul pada acara prosesi lamaran pernikahan (khitbah) Ananda Farhan Alatas dengan Ananda Sekar Pratama. Terima kasih sebesar-besarnya juga kami sampaikan kepada keluarga besar Ananda Farhan Alatas yang telah berkunjung di kediaman kami sebagai tuan rumah yaitu kediaman Ananda Sekar Pratama. Untuk mencapai keberkahan acara ini, mari kita bersama-sama membaca Al-Fatihah." Ucap Alvin sambil memegang mic dan membacakan beberapa susunan acara bersama Larissa..
Bagaimanakah kelanjutan kisah tersebut..
####____________________ tbc_______________
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top