****For 49 Days****

"Jadi,aku tidak dijadwalkan mati hari ini?"tanya ku kaget dan senang

Scheduller aneh itu hanya mengagguk pasrah

"Yeah,yeah!aku tidak jadi mati!"ucap ku senang sambil melompat lompat riang

"Tapi,kenapa kau tidak mengembalikan roh ku ini ke tubuhku yang asli agar aku bisa bangun dari mimpi buruk ini?dan juga kenapa aku merasa seperti setengah Hantu?"tanyaku bingung

Lalu Scheduller aneh ini kembali menjelaskan "Terkadang,di kasus kasus tertentu.ada yang membuat masalah seperti hari ini,ada yang mencoba bunuh diri,mengapa mereka tidak menunggu giliran mereka.padahal mereka tahu,bahwa mereka akan mati pada waktunya"

"Bagaimana itu bisa terjadi?"tanyaku naik satu oktaf dan aku bisa melihat Scheduller aneh ini sempat terkejut

"Ya,itu bisa terjadi"jawab Scheduller aneh itu dengan gaya sok Cool nya

Aku merasa tenang untuk beberapa saat.

"Awas kalau kau berani berbohong!"ancamku padanya lagi "lagipula,sepertinya aku pernah melihat malaikat kematian yang memiki gaya seperti kau"tambahku memberitahu karena seingatku memang sepertinya aku pernah dengar atau bertemu orang anah seperti ini

"Siapa bilang tidak ada Scheduller seperti aku?apa kau pernah bertemu orang mati yang hidup kembali?meskipun kau bertemu mereka,mereka tak akan mengingat kami"

Tapi,apa keadaanku sekarang pantas dikategorikan sebagai seorang yang sudah mati dan hidup kembali

Tadi,aku melihat sendiri bahwa tubuhku sedang ditangani dokter di ruang UGD

Bahkan,aku mendengar bahwa dokter bilang nyawaku masih bisa tertolong hanya saja aku mengalami koma

****For 49 Days****

Setelah memintaku untuk ikut dengan nya ke rooftop Scheduller aneh ini mengajak ku ke ruangan tempat aku dirawat.

Sudah banyak nya orang yang datang menjenguk di depan ruangan ku,berbeda saat aku masih disini beberapa waktu lalu.

Aku melihat teman teman SHS yang menangis dan Syok karena kecelakaan yang menimpa ku

"Paman,bagaimana ini?kapan Nessa akan sadar?"itu suara Frustasi seorang Alessia.aku melihat Sissy Menangis sambil memegang tanganku erat yang tidak sadarkan diri

"Aku tidak tahu!tapi,yang aku tahu putri ku adalah gadis yang kuat.dan aku sangat yakin bahwa dia bisa melewati ini semua"jawab ayah yakin.astaga aku ingin sekali berlari dan memeluk ayah

Aku juga melihat ibuku menangis di sebelah Bella.

Aku tidak bisa diam melihat ini semua,seperti orang bodoh.

Aku harus bangun dan mengatakan pada semuanya bahwa semua akan baik baik saja!

Tapi,saat aku ingin berjalan menghampiri mereka.Scheduller super aneh ini malah mencekal pergelangan tanganku

"Jangan ikut campur!Vanessa Smith"ucap Scheduller aneh itu sambil menatapku tajam "kau,lihat?bahkan setelah di operasi pun.tubuhmu tidak memberikan reaksi apa apa?kau tetap Koma!hidupmu diambang kematian Nona!"tambah Scheduller lagi dan langsung membuat nyaliku ciut seketika

Apa dia bilang?hidupku diambang kematian?lelucon macam apa itu?bukankah tadi ia bilang bahwa hari ini aku tidak ada di jadwal aneh nya.

Berarti benar?ia tadi hanya berbohong?sebentar lagi aku akan mati

Dengan mengikuti Insting ku,aku berniat berlari menjauh dari Scheduller aneh ini.

Takut tiba tiba ia menarikku secara paksa masuk kedalam lift

Dalam hitungan ketiga.

1

2

3

Aku langsung berlari secepat mungkin yang aku bisa.ketika aku melihat kebelakang dan memastikan bahwa Scheduller itu sudah tak ada.aku memperlambat jalan ku.

"Huaa!"teriak ku kaget karena secara tiba tiba Scheduller aneh ini muncul dihadapanku

Bukankah tadi dia masih di depan ruang rawatku.lalu kenapa tiba tiba ia disini?

"Kenapa setiap orang selalu bereaksi sama?aku sudah bilang kau tidak akan naik lift hari ini?kenapa kau lari?dasar bodoh!"maki Scheduller aneh ini padaku

"Karena aku tahu bahwa kau sedang berbohong!"

"Berbohong hanya dilakukan oleh manusia.apa menurut mu aku terlihat seperti manusia?"tanya nya

Aku harus membuat rencana agar ia bisa membantuku.

Ayo Nessie!gunakan otak cerdasmu itu!

"Scheduller,tolonglah aku!"ucapku memohon padanya,agar ia merasa iba melihat keadaan ku yang sangat miris ini

"Kau memintaku menyelamatkan mu?kau tidak tahu siapa aku?"tanya nya angkuh.bagaimana bisa mahkluk seperti ini bertugas mengatur jadwal kematian seseorang?

Baiklah,jika dia tidak bisa menyelamatkanku aku akan mencari orang lain yang benar benar bisa membantuku

"Tadinya begitu,tapi setelah kupikir lagi!kau tidak akan mampu membantuku.siapa atasan mu?aku akan meminta bantuannya"

"APA?"teriak nya syok di depan wajahku.aku tahu,pasti sebelumnya tidak ada orang yang berani merendahkan nya

"Kau bilang kau hanya pengatur jadwal.jadi,bagaimana aku bisa percaya kata kata mu.pasti ada yang posisi nya lebih tinggi daripada kau,Malaikat pencabut nyawa asli atau Tuhan"

"Benar aku hanya pesuruh rendahan yang melakukan apa yang Ia perintahkan.tapi aku juga berkuasa disini,aku yang bertanggung jawab disini!"

"Aku akan menikah dalam seminggu lagi.Dad dan Mom hanya punya aku,sebagai anak mereka.tidak seharusnya aku mati seperti ini! INI TIDAK ADIL!!"teriakku kesal di hadapannya.awalnya aku melihat ia terkejut,tapi dengan cepat ia merubah ekspresi terkejut nya dengan ekspresi santai nya yang menjengkelkan itu.

"Ketidakadilan dapat terjadi dimanapun.untuk orang sepertimu yang merasa tidak adil,aku tidak akan membuatmu masuk kedalam lift secara paksa!"ucapnya meyakinkan ku.apa ia sungguh sungguh Mengatakannya?

"Kau sungguh sungguh Mengatakannya?"tanyaku kaget.Terimakasih Tuhan akhirnya aku tidak akan mati terpaksa.

"Ya,Nona aku sungguh sungguh mengatakannya.tapi jika kau mau aku berubah pikiran,aku tidak akan segan segan mengubahnya"ucapnya dengan nada yang sangat membuat jengkel diriku "aku sudah menjadi pengatur jadwal selama 5 tahun.dan selama aku bertugas aku baru dua kali mengalami situasi yang kau alami"tambahnya lagi,jadi aku bukan yang pertama mengalami situasi sialan ini?

"Jadi,aku korban yang ketiga?"yang aku padanya

"Apa bisa,jika kau tidak menyebut dirimu sebagai korban?"tanya nya jengkel,"saat kau tidak seharusnya mati,tapi karena orang lain melakukan kesalahan.maka kau kehilangan nyawamu.kami dapat memberikan sebuah despensasi atau solusi.aku punya dua solusi dan kau berhak memilih salah satunya"jelasnya lagi.ini dia yang aku tunggu tunggu!Solusi untuk menyelesaikan masalah ini.

"Apa solusinya?kau yakin,ini tidak akan merugikanku kan?"tanyaku padanya

Lalu Scheduller aneh ini menjawab"yang pertama,kau harus menerimanya dan hidup sesudah kematian.meninggalkan dunia ini"

"Apa kau bercanda?itu berarti aku akan mati!"protesku marah

"Tenanglah dulu Nona!jangan banyak protes!aku belum membacakan opsi keduanya"ucapnya kesal "pilihan yang kedua.Dalam 49 Hari temukan,tiga orang yang mencintaimu dengan tulus!dan kau dapat kembali."hanya itu saja?aku hanya diminta mencari tiga orang.bukan tiga puluh atau tiga ratus?pilihan yang sangat menggiurkan.lagipula,siapa orang di dunia ini yang tidak bisa menemukan 3 orang yang mencintai mereka?

****For 49 Days****

"Hanya tiga orang kan?astaga!itu bukan perkara sulit"ucapku meremehkan

"Itu tidak akan mudah.karena orang orang itu harus meneteskan air mata yang tulus untuk mu"jawabnya hampir meruntuhkan semangatku.tapi,aku percaya bahwa banyak orang yang mencintaiku dengan tulus.

"Kau lihatkan orang tua,tunangan,sahabat ku,dan teman temanku menangis?dan itu lebih dari tiga!"

"Orang tua dan saudara tidak dihitung!"

Tapi,bagaimana bisa aku mengetahui itu air mata yang tulus atau bukan?

"Bagaimana aku bisa mengetahui itu air mata yang tulus atau bukan?"tanyaku padanya

"Dari warna air mata yang menetes"jawabnya dan membuatku bingung.setahuku selama ini,warna air mata itu bening.memang ada air mata warna warni?

****For 49 Days****

Seru gak?kalo seru,bolehlah di Vote sama Comment😂

Tulis pendapat kalian ttg cerita ini di komen ya:)yang positif atau Negatif gue terima dengan Senang hati

Vanaya Kirana❤