WIA Featured with NurIs_yan
@Nurls_yan
Q: Halo, pertama kami ucapkan selamat sudah terpilih dalam WIA Featured Story! Sebelum tanya-tanya boleh perkenalkan diri dan ceritakan sedikit tentangmu?
A: Halo, semuanya. Saya Nur Istiyanti dengan nama pena NurIsyan. Asal saya dari Kalimantan Timur, iya, calon IKN. Tidak banyak hal yang dapat dipaparkan mengenai diri sendiri selain saya masih SMA, ESFP-T dengan husbu Chigiri Hyoma dari Blue Lock, jika luang nonton anime, suka menggambar, dengarin lagu-lagu Odetari di saat senang maupun susah, dan pembenci nomor satu soal listening Bahasa Inggris.
Q: Bagaimana perasaanmu saat mengetahui ceritamu terpilih pada periode ini?
A: Benar-benar ... wah, sangat tidak bisa dijelaskan! Soalnya saya nahan diri sekitar 3 tahun untuk tidak daftar WIA Reading List atau event WIA lainnya. Fokus untuk menyempurnakan tulisan karena 2019-2020 kemarin pas daftar, gagal terus. Alhamdulillah banget tahun ini bisa jadi salah satu yang masuk reading list, bahkan jadi featured story. Sempat mau nyerah karena punya yang lain bagus-bagus. Siapa sangka malah lolos. Terima kasih banyak, WIA Indonesia! Big paw paw miaw untuk kalian.
Q: Ceritakan secara singkat dong tentang karyamu yang masuk ke dalam Featured Story periode 7 ini!
A: A.R.A.K. and The Boss bercerita mengenai seorang pemuda bernama Wio yang mau bertemu pacarnya, Nia, yang kembali ke Kalimantan setelah menempuh akademi kepolisian di Jawa. Ternyata pas bertemu, malah mengundang bahaya karena kebetulan buronan yang pernah berurusan dengan mereka berdua tiga tahun lalu (baca G.A.N.J.A.), kabur dari penjara. Indikasi kaburnya adalah mau balas dendam ke S.A.B.U. serta Wio dan Nia akibat terpenjaranya mereka.
Buronan-buronan ini (Andi dan Dandi) berhasil melakukan pembunuhan massal kepada anggota S.A.B.U., menyisakan Jeffry dan Albeta. Sengaja disisakan biar bisa nitip pesan ke Nia sama Wio semacam, "Sekarang kalian hati-hati. Kami sudah kabur dari penjara, kapan-kapan kalian kami lukai."
Saat semua tokoh di cerita ini ketar-ketir bakal berurusan lagi dengan G.A.N.J.A., datang A.R.A.K. sebagai kelompok yang mengawasi dan melindungi. Kedatangan mereka pun diiringi para pengkhianat G.A.N.J.A. yang berasal dari kepolisian, tujuannya untuk nangkap Andi dan Dandi. Meskipun sudah ada yang mengawasi dan melindungi, nyatanya Nia dan Wio tetap disakiti, Albeta apalagi. Namun, di sinilah teka-tekinya muncul. Tiga anggota G.A.N.J.A. bunuh diri, Andi selaku pemimpin bodo amat, dia tetap fokus ke tujuannya untuk melampiaskan dendam.
Nah, kenapa bisa-bisanya si Andi bodo amat, Nia, Wio, Albeta tetap disakiti, orang-orang G.A.N.J.A. mati satu per satu? Mari baca A.R.A.K. and The Boss sekarang.
Q: Apa nilai-nilai yang selalu kamu sisipkan dalam cerita-ceritamu?
A: Melihat sesuatu dari banyak sudut pandang. Seiring berjalannya waktu, saya mulai melek ke isu manusia yang ada di sekitar, di negara ini. Apa sih yang viral, kenapa bisa viral. Kenapa korban bisa jadi pelaku, dan sebaliknya. Inilah yang berusaha saya bawakan di cerita saya, dengan tujuan memberitahu kalau semua hal itu harus dilihat dari banyak sudut pandang sebelum memutuskan ke sisi siapa kita berpihak, apakah ke pelaku atau ke korban.
Q: Apa saja isu-isu penting yang menurutmu perlu mendapatkan perhatian lebih dalam cerita ini?
A: Isu narkotika. Bukan hal mengejutkan bagi saya saat tahu kalau tetangga merupakan pengonsumsi narkotika. Ya kalau yang tua sih, ya sudahlah, sudah tak bisa ditegur. GIMANA KALAU MALAH PEMUDA-PEMUDI YANG MENGONSUMSI, HEI? Kemudian, jika orang-orang ini mau saja dibodohi dengan sabu, ganja, arak, dan sebagainya, pantas saja SDM tidak maju-maju karena hidup cuma memikirkan narkotika. Dalang pengedar dapat untung, yang mengonsumsi dapat buntung. Jangan heran nanti orang-orang berkuasa di luar sana bisa membodohi kita, karena kita sendiri tanpa sadar menawarkan diri untuk dibodohi mereka.
Dan ya, satu konspirasi yang saya percaya dan saya sisipkan di cerita ini: usaha narkotika Indonesia khususnya Kalimantan bergantung pada orang yang berkuasa, bisa jadi 'orang penting' dll. yang berusaha membodohi rakyat.
Q: Dari mana kamu mendapatkan inspirasi untuk menulis cerita ini?
A: Ini mungkin sedikit sensitif sih karena saya dapat inspirasi lewat lingkungan rumah saya di pedalaman Kalimantan sana. Masih banyak banget transaksi narkotika, umumnya berupa sabu. Terus saya mikir, kok bisa ada ginian, kenapa diedarkan, kenapa yang ngedar ini orangnya rata-rata punya kedudukan di masyarakat (misal: kepala desa). Akhirnya terciptalah alur transaksi narkotika di Kalimantan Timur dalam bentuk fiksi dan saya realisasikan dalam cerita saya, S.A.B.U. (ini di-unpublish). Setelah baca-baca S.A.B.U., saya kepikiran buat seri keduanya dengan judul G.A.N.J.A., kemudian kepikiran lagi untuk meneruskannya di A.R.A.K. and The Boss. Tiga cerita ini saya jadikan seri dengan nama NAPZA. Rencananya A.R.A.K. and The Boss yang jadi akhir dari seri ini.
Q: Apakah kamu memiliki kebiasaan menulis unik yang hanya berlaku untuk dirimu sendiri?
A: Mungkin tidak ada, karena selama ini kebiasaan saya pas menulis layaknya penulis lain–santai pas jauh deadline, ketar-ketir pas dekat deadline. Yang jadi perhatian mungkin cuma saya suka pakai bahasa daerah untuk dialog.
Q: Cerita macam apa yang menurutmu paling sulit untuk dibuat?
A: Cerita dengan genre sejarah atau fantasi. Kawan-kawan, tolonglah, bagaimana kalian bisa menulis dengan genre seperti ini. World-building, sejarah kerajaan, bagaimana kalian bisa buat dan tahu cara menceritakannya? Hebatnya, ceritanya sama sekali tidak membosankan, padahal sejarahnya kalau dipelajari secara normal, sangatlah membosankan. Salut sama mereka-mereka yang berkecimpung di sini dan tahu caranya nulis dengan genre ini.
Q: Siapa author favorit kamu di Wattpad? Kenapa?
A: Kak Meda with her Wattpad's username: Medamamaio. Sekarang saya sudah jarang baca karya beliau karena memang kesibukan sekarang membuat saya tidak sesering dulu buka Wattpad. Namun, dulu sekali saat saya pertama kali baca karya Kak Meda, judulnya Silver X, saya langsung tahu bahwa itu adalah cerita terbaik yang pernah saya baca. Untuk beberapa waktu lamanya, saya membaca karya-karya Kak Meda sebelum saya memutuskan hiatus selama dua tahun dan meninggalkan Wattpad untuk istirahat. Sekarang, saya kembali, dan akan membaca karya-karya beliau lagi dalam waktu dekat.
Q: Apa tips-tips yang dapat kamu berikan agar dapat menulis dengan benar, bagus, dan tetap menarik?
A: Mari menguasai PEUBI dan KBBI terlebih dahulu. Ke sampingkan imajinasi-imajinasi, mari belajar menulis dengan baik sesuai kaidah kebahasaan. Jika sudah menguasai, tuangkanlah ide-idemu, buat dia mengalir dan bercerita mengenai dirinya sendiri. Awalnya ceritamu akan sulit untuk diikuti dan sulit untuk dicerna, tetapi jika rajin berlatih, tekun, diselingi membaca karya-karya bagus punya orang lain, ceritamu akan berubah seiring berjalannya waktu. Bukan sekedar ketikan, saya sendiri menjadi saksi betapa berubahnya tulisan saya dari 2019 ke 2023, lebih bagus dan lebih apik. Malah, kamu bisa menemukan gaya menulis sejatimu tanpa sadar.
Q: Menurutmu, apakah arti sebuah kesuksesan dalam dunia kepenulisan? Apakah dengan menerbitkan buku? Mendapatkan fan base?
A: Menurut saya, kesuksesan kita dalam dunia kepenulisan itu adalah saat kamu bisa menulis apa saja tanpa kesan norak, ceritanya masuk di akal, referensinya kuat, dan alurnya anti-mainstream. Kalau untuk menerbitkan buku, saya sebagai orang yang pernah menerbitkan buku mengaku ini bukanlah kesuksesan jalan kepenulisan saya. Mungkin bakal beda pendapat dengan orang lain, tetapi inilah yang saya rasakan. Sehingga, setelah saya hampir empat tahun di dunia kepenulisan ini, saya rasa bukan dapat fanbase atau menerbitkan buku yang merupakan kesuksesan kita, tetapi bagaimana kita bisa membawakan sebuah cerita yang bagus yang tanpa sadar jadi harta karun literasi.
Q: Last but not least, pertanyaan / saran apa yang ingin kamu sampaikan kepada kami?
A: Sebelumnya saya mengucapkan banyak terima kasih kepada anggota WIA Indonesia yang bertugas menyeleksi dan menetapkan karya kecil ini sebagai featured story. Kalian sudah bekerja sebagaimana yang seharusnya. Nice work untuk kakak-kakak kece! Satu pertanyaan untuk WIA, apakah punya program baru yang akan dijalankan dalam waktu dekat? Nulis bareng mungkin? Kemudian, untuk saran, mungkin juri (baik WIA Reading List atau event cerpen) bisa mengomentari cerita pendaftar lebih detail lagi karena banyak saya temukan hanya memaparkan komentar bagusnya saja tanpa mengikutsertakan kritiknya, padahal hal ini bisa meningkatkan kualitas menulis seseorang. Mohon dijawab dan dipertimbangkan.
Terima kasih!
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top