✿ Petrikor Rindu ✿

Kamu mestinya tau,
Bila hujan telah turun, apa kau pernah perhatikan pelangi yang datang setelahnya?
Pelangi dan hujan saling bercengkerama tentang tanah
Ianya tak pernah mengeluh dan mengadu dingin

Ia tawarkan aroma segar saat tertimpa ribuan tetes air hujan
Hujan basahi sekujur tubuh tanah dan melarutkan debu amarah
Ah, 'ku hirup arwah titik-titik hujan yang menjelma kesengsaraan
Satu persatu rindu mulai tersemaikan

Entahlah, mengapa hujan dengan aromanya menimba harapan
Juga keluwung dan kecubung-kecubung rindu
Yang diam-diam gelisah bekerja sama merajai jiwa
Iya, entah mengapa ingatan-ingatan manis mulai memberontak

Kau tak dengar?
Dinding hati mulai retak dan hampir pecah berhamburan
Suara hujan merambat, menghadirkan suasana sejuk yang keterlaluan
Atau coba rasakan, decak-decak rindu entah gelisah yang tertinggal ini

Aku ingin cerita, mungkin kamu lebih mengerti dari aku?
Aku tak paham, mungkin yang tinggal dihatiku lebih paham
Tetapi pada kenyataannya,
Aku hanya bisa membesung rindu dalam kebisuan



🍁🍁🍁🍁🍁🍁
Dumai, 03 07 20

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top