Makhluk Pencuri Misterius
Setelah beberapa hari tenang di Kota Noir, aku mendengar sebuah kabar yang menghebohkan lagi. Persiapanku untuk parade kostum menjadi sedikit terganggu karena konsentrasiku terusik. Maklum saja, kostum yang akan digunakan dalam parade kubuat sendiri dengan memperhatikan setiap detailnya dengan seksama.
Baiklah, kembali ke berita yang sedang viral di seantero kota Noir. Warga mengaku telah kehilangan sesuatu yang berharga dan sosok yang mengambilnya terlihat menyeramkan. Untuk terhindar dari kehilangan lagi, warga lantas menggunakan bawang putih sebagai penangkal. Mulanya aku menduga ini adalah ulah para vampir atau penghisap darah, tetapi berdasarkan keterangan lain yang kutemukan, aku mengubah asumsiku. Tentu saja, karena makhluk misterius ini tidak mencuri darah.
Salah satu keterangan yang kudapat adalah dugaan adanya praktik ajaran sesat. Jadi kekacauan ini sebenarnya tidaklah disebabkan oleh makhluk misterius semata, melainkan adanya campur tangan pikiran jahat seseorang untuk mencuri barang-barang berharga milik warga. Terlebih, saat ini Kota Noir sedang ramai-ramainya. Jadi, orang ini bisa saja mengendalikan makhluk lain untuk kepentingannya, memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan.
Setelah menilik ulang segala informasi yang kudapat, akhirnya aku menyimpulkan jika makhluk mengerikan yang mengambil barang berharga itu adalah tuyul. Mengingat tuyul juga menyeramkan dan takut terhadap bawang putih. Dalam hal ini, warga di daerahku berasal seringkali menyimpan bawang di dekat tempat uang atau perhiasan. Dan, di tempatku berasal, tuyul digunakan oleh orang-orang yang menganut ilmu atau pesugihan tertentu.
Pada akhirnya aku bergegas menuju kantor keamanan Balai Kota Noir untuk melaporkan dugaanku tersebut. Pihak keamanan selanjutnya harus mencari tahu dan menangkap otak dibalik tuyul yang meresahkan agar festival Halloween di Kota Noir dapat berjalan dengan lancar.
259 kata
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top