Nii-san masih ada aku kan?
Pov reader~
Sudah 1 minggu aku di marley cara hidup mereka sungguh berbeda dengan orang yang di dinding.
Lihatlah muka bahagia mereka, sedangkan kita di dinding penuh dengan rasa takut akan dinding dihancurkan lagi.
Saat aku berjalan ingin membeli pizza tiba tiba aku ditabrak oleh seseorang.
"Hey kalau jalan lihat-lihat" Kataku sambil bangun dari tanah lalu aku agak mendongak untuk melihat pelaku.
"Jadi kau (Y/n) Jeager" Katanya
'Oh shit here we go again' Batinku
"Nii-san" Kataku lalu tanganku ditarik nii-san
Sekarang kita ada di pelabuhan, pelabuhan hari ini sangat sepi.
"Jadi? Ada apa datang kesini?" Tanyanya lalu aku melihat kearah Zeke Jeager kakak pertama aku dan eren.
"Hanya berkunjung sekalian menghancurkan tempat ini" Kataku lalu zeke melihat kearah ku
"Kau lebih baik menjadi warriors daripada membela mereka" Katanya sambil ingin merokok
"Aku benci rokok" Kataku lalu dia membuang rokoknya.
"Aku hanya disini 5 tahun saja setelah itu aku akan menghancurkan kota ini" Kataku zeke hanya memperhatikanku.
"Hah.. Lalu kenapa kau bilang dengan santai kepadaku?" Tanyanya baru saja aku ingin menjawab tapi tiba tiba ada yang muncul.
"Ohayou Zeke" Sapa Pieck Finger Pemilik cart titan
"Ohayou pieck" sapa balik zeke lalu pieck melihat kearahku dengan bingung
"Kau siapa?" Tanya pieck
Lalu aku melingkarkan tanganku di leher zeke dan bisa kupastikan zeke terkejut bukan main.
"Aku pacarnya zeke ^^" Kataku sambil tersenyum kearah pieck lalu pieck memasang muka jahil.
"Oh~~ Zeke ternyata punya kekasih" kata pieck saat melihat tangan zeke melingkar di pinggangku setelah kuberi kode untuk akting.
"Kalau begitu aku pergi dulu zeke" Kata pieck lalu pergi lalu kita menyelesaikan akting kita dan kembali ke posisi semula
"Jadi kenapa kau memberitahuku tentang rencanamu?" Tanya lagi zeke
"Karna aku percaya pada nii-san" Kataku melihat kearah zeke.
"Bagaimana kalau aku berkhianat" Kata zeke
"Kakak gak mungkin berkhianat" Kataku dengan percaya diri
"Tapi-" Kata kata zeke terpotong oleh ku
"Nii-san masih ada aku kan?" Tanyaku
Kulihat dia terkejut dan ingin menangis tapi dia usap air matanya.
"Ya kau benar aku masih ada adikku yang imut ini" kata zeke memelukku dan kubalas peluk balik.
Lalu zeke mengantarku pulang, saat pulang kita bercanda,mengobrol tentang tinggi bertholdt yang berlebihan,dan aib masing masing.
Kena TBC
Aku lagi ada ide jadi double update aja:)
Jangan lupa vote ngab:3.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top