[01] Tangis, Agustus - Loti

Agustus - Loti
Candy-Yerin

Week 1: Tangis

.

"Hapus air mata itu. Kau bukanlah anak dari sembarang keluarga, Eiji. Tetap berdiri tegak dan jangan tunjukkan kelemahan di depan publik," tegur Ayah, mendapati aku menangis di kamar karena gagal memenuhi ekspektasinya meraih juara sepak bola junior tahun ini. Jika saja hari itu ... dia menghiburku sebagaimana yang seharusnya  seorang 'Ayah' lakukan, hubungan kami pasti tidak akan merenggang. 

Berbohong itu seperti keseharianku. Terlahir sebagai putra sulung perdana menteri bukanlah hal hebat. Justru aku makin dituntut untuk memiliki prestasi lebih dari anak lain. Tekanan publik, di mana aku harus selalu terlihat bahagia. Hal itu perlahan-lahan mengikis jati diriku yang sesungguhnya. Aturan utama yang ditegakkan dalam rumahku adalah, aku harus menyembunyikan  semua kelemahanku dari publik dan menjadi sosok ideal panutan ke mana pun kakiku melangkah.

Terkadang aku berpikir. Apakah salah untuk menangis meminta pertolongan, sekalipun pada orangtuaku? Jika itu sesuatu yang tabu, apakah artinya aku bukanlah siapa-siapa bagi mereka?

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top