Nganga
Setelah insiden kecil dengan anak SMA yang cuma mikirin skinker-nya, entah bagaimana akhirnya aku sampai juga di rumah.
Waktuku habis sejam gara-gara dia.
Sudahlah. Fokus, Anu!
Tapi ..., apa yang harus kuselesaikan duluan?
Tugas laporan dari kak Afrita? Ini paling susah. Baru pertama kali disuruh membuat laporan praktikum. Besok pagi harus disetor pula.
Tapi ... tugas-tugas lain gimana?
Eh, tapi kalau kerja yang 'mudah' duluan, tugas dari kak Afrita gimana? Takut waktunya enggak cukup.
Perang pikiran pun berkecamuk. Prioritaskan yang mana dulu?
Hmm ....
"Anu Gerah, kalau tugasmu sudah selesai, jangan tidur di meja belajar!" seru Bapak.
Aku terjaga.
Dan seketika ternganga.
Ketiduran!
100 kata
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top