Sirkus

Semua sajak ini pada akhirnya hanya tentang kamu
Padahal duniamu dan milikku
Seperti bertaut, keduanya sedang tidak baik-baik saja
Namun, aku berada dalam tahap nyaris dungu
Keseimbangan logikaku pincang
Otakku terus-terus melinu
Dan hati yang kecil ini akan membusuk
Aku tidak masalah jika duniamu lebih cepat bangkit
Tidak akan aku berang untuk tersenyum palsu
Asal kamu.... Jauh lebih baik daripada keadaanku
Aku tidak punya jalan untuk ditelusuri
Takdir, masa depan, dan harapan
Semuanya terkurung dalam panggung besar ini
Di tengah sirkus kehidupan aku bersiap
Polesan di mukaku sudah tebal
Gincu merah melewati palang bibir
Hidung bulat seperti penghibur penuh tekad
Serta bulu mata apik laksana selayar-selayar kapal
Aku sudah membawa tiga bola
Siap dilempar seperti biasanya
Bola pertama diberatkan oleh harapan
Bola kedua diisi kerinduan
Dan bola ketiga penuh dengan cinta yang ringan
Sayangnya....
Tiap kali aku mencoba melempar dan menangkap
Tiganya berjatuhan
Sering kali bola kerinduan jatuh paling keras
Kalau sudah begitu rasanya sesak
Saat bola harapan tergelincir dari tanganku
Pasti kepalaku akan memikirkanmu dalam nada-nada sumbang
Yang paling parah kalau bola cinta kehilangan kendalinya
Aku tidak lagi menangis dengan pelan
Malam-malamku berantakan
Makananku berpindah piring
Dan tidur tidak menampik lelah
Tapi tak apa
Aku sering menjatuhkan tiga bola itu berkali-kali di festival kehidupan orang lain
Kemudian akan kutangkap cercaan yang melekat dalam riasanku
Aku semakin tidak tahu bagaimana caranya terlepas
Namun, di depanmu....
Ini adalah penampilan terakhirku
Apabila aku terjatuh lagi mungkin kutukannya akan hilang
Sungguh aku ingin melepas semuanya
Riasan memuakkan ini, senyumanmu, serta bola-bola semu
Dan jika aku telah kembali menemukan diriku
Aku tidak akan kembali lagi ke panggung ini

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top