Kisahnya dibentangkan antara kerinduan dan pertemuan

•°•°•°•

Jauh di selatan Melaka
Perkenalkan dia adalah Nimas
Gadis seribu kebahagiaan
Tersenyum namun diam-diam kufur
Jauh di selatan Semarang
Sambutlah dia adalah Raden
Lelaki seribu luka
Tersenyum namun diam-diam karam
Antara Melaka dan Semarang
Mereka dipertemukan dengan kasih sayang
Raden menitip sadarkan Nimas
Dengan seluruh keagungan
Bahwa kebahagiaan bukanlah pembangkangan
Nimas menyebar keindahannya
Dengan jiwanya yang menghitam
Raden pikir lukanya tidak lagi basah
Nimas mungkin tidak lagi menggertak
Tangisan dan ketakutan yang berjarak
Menjemput senja sebelum terbakar
Hari itu terjadi penghakiman
Satu anak adam yang kufur
Mulai bersyukur
Satu anak adam yang patah
Mulai kembali terbang
Bagai sebuah cermin cekung
Dua insan terefleksi
Oleh jarak antara Melaka dan Semarang
Raden dan Nimas, andai kalian ditakdirkan

°•°•°•°

Namun tidak semuanya paham