Suatu hari... disebuah rumah.. terlihat seorang anak laki-laki sedang tertidur dengan nyenyak, dan... anak itu pun membuka kedua matanya sedikit. seperti menyipitkan mata(?)

Dan mengedipkan matanya berkali-kali ,untuk membantunya melihat lebih jelas.

"Hoaaammmm" anak itupun menguap.

"Huh..?? Jam berapa nih?? Oh... jam 07:48... "(Oh yer... maafkan kalau salah? Soalnya Aut lupa XD dan malas nak tengok Ejen Ali ,jadi saya bikin jelah asal-asal, so... tolong maklumkan ok?)

"..."

"TUNGGU.... APA?!!!...JAM 07:48?!?" Ucap anak laki-laki itu sambil berteriak terkejut.

Anak laki-laki itu pun mulai buru-buru berlari ke kamar mandi.

Tidak sampai 2 menit, ia sudah langsung keluar dengan seragam sekolah nya.

Dan buru-buru menuju pintu depan, dan terlihat lah seorang lelaki tua yang sedang meminum kopi :v ( biasalah, bapaq-bapaq. tapi... bapaq ali minum kopik gak seh?! )

"Huh?? Ali?? Tumben bangun pagi... terus... kenapa ali pakai baju sekolah?? Kan libur?" Kata laki-laki tua itu (hehe~ maaflah Aut pakai bahasa campur-campur)

"Haa??? Libur??.." tanya anak laki-laki yang disebut Ali tersebut kebingungan.

"Ha'ah, libur... Ali lupa ke?"

"Ehh?? Ha'ah lah!! Libur!!"

Aduuh... memang cocok deh... keluarga pikun :) si tomato, Anaknya yang hensem ngan comel, bapaq ali, dan ali yang comel, perfect sekali :).

"Adoiii... sia-sia ali cepat-cepat mandi..." kata ali

"Eh?! Ayah tak pergi kerja ke?"

"Humm?? Ayah dikasih cuti selama seminggu" kata ayah ali, Ghazali namanya, tapi kita panggil je ayah ali oky?

"Ohhh... haih... ali ganti baju dulu..."

Ali pun segera pergi mengganti baju menjadi baju biasa UnU dan ia pun kembali dengan baju biasanya.

"Nah.. ali,jom makan! Maaf lah yer ayahtak pandai masak sangat, jadi ayah bikin roti jer" kata ayah ali

(tak tahu lah sebenarnya, soalnya Valy tak tau semuanya soalnya Valy bukannya peminat ali sangat, minat sikit jer)

"Ohh.. hmm...takpelah..janji boleh makan!" Kata ali sambil pergi menuju ayah nya dan pergi makan bersama ayahnya tercintah (kok jyjiyk ya? '-')

( welp... rumah ali dah pindah oky? )

Sesudah makan, Ali pun pergi menuju kamar nya sendiri dan menutup pintu nya.

Ali pun berbicara sendirian, memang terdengar gila. Tapi itu sedikit membuatnya membaik.

"Apa kabar ngan BoBoiBoy yer..."

"Aku... kangen dengan dia..."

"Apa dia baik-baik saja?"

"Ish... tak-tak! BoBoiBoy kan super hero, pasti lah dia boleh jaga diri dia sendiri! Tak usah risau Ali... pasti BoBoiBoy baik-baik jer!"

Kata Ali sambil memikirkan BoBoiBoy, Kakak kesayangan nya. bukan, sepupu kesayangannya yang sudah ia anggap kakak / Abang.

"..."

"BoBoiBoy??"

"Kapan kau balik lagi... aku...aku.. rindu ngan kau.." Kata Ali sambil mata berkaca-kaca dan sambil memegang fotonya dengan BoBoiBoy saat kecil dulu.

Ali pun menanggis sambil terisak-isak.

Setetes air matanya ada di bingkai foto itu. (Tau lah ya? :v)

Tanpa Ali sadari, ada yang melihati dirinya, ia merasa iba kepada Ali. Dan tentu saja, ia adalah Ghazali, Ayah dari Ali.

Thanks For Reading This Chapter~