Date

-Chapter 12-

DUCKY – DOKI

Discalimer

Masashi Kishimoto

Story By

Lavendark

Female Character

Hinata Hyuuga

Male Character

Nara Shikamaru

Sabaku Gaara

Uchiha Sasuke

Uzumaki Naruto

Genre

Romance, Drama, Humor, School

Enjoy Reading!

Naruto menatap nanar dirinya di cermin.

Untuk pertama kalinya Naruto merasakan sedih karena memiliki kulit berwarna tan.

Dulu Naruto sangat membanggakan kulitnya, namun... perkataan Shikamaru selalu saja bersemayam didalam otaknya

'bebek jijik dengan kulit tan'

Apa itu benar? Jika benar.... Maka kesempatan Naruto Bersama dengan si bebek kandas sudah. Dari sekian banyak mimpi buruk, Naruto tidak pernah berfikiran akan kejadian seperti ini lagi. Mereka berempat menyukai gadis yang sama lagi.

"haaaaah...." Naruto menghela nafas. Dirinya merasa menjadi orang yang idiot. Begitu juga dengan teman-temannya. padahal Naruto sudah cukup yakin jika saingannya dalam mendapatkan si bebek hanya si panda pemarah saja... tapi kenapa si rusa dan srigala harus berpartisipasi segala sih??

Atau jangan-jangan mereka bertiga tau perihal aset tubuh Hinata?? Atau mungkin mereka pernah melihatnya secara langsung?? Atau bahkan lebih buruk lagi, salah satu dari mereka pernah merasakannya?? Uh.... Sialan. Membayangkannya membuat Naruto menjadi sangat marah.

Kenapa dari sekian banyak laki-laki SMA di jepang,... kenapa harus teman-temannya yang sempurna sih yang menyukai bebek. Persaingan ini akan menjadi sangat sulit untuk Naruto... bahkan dirinya sepertinya punya poin minus karena kulitnya... yah, meski bebek tidak bilang jika dirinya jijik dengan kulit tan

Apa bebek se-rasis itu?

Entah mengapa Naruto ingin sekali memaki sang ayah karena menurunkan kulit ini. Kenapa Naruto tidak mewarisi kulit kaachan nya saja sih? Kulit putih yang menawan.

Ah nasi sudah menjadi bubur. Kulit Naruto sudah terlajur menempel sampai ke tulang. Tidak mungkin Naruto akan menguliti dirinya sendiri.

terkadang bebek juga suka bertingkah malu-malu padanya... seperti memberikan sinyal jika bebek  menyukai dirinya...

tidak mungkin kan bebek itu perempuan pemberi harapan palsu? Naruto sudah sangat yakin jika bebek seperti ada rasa padanya. tapi bebek juga terlihat seperti punya rasa pada teman-temannya... mungkinkah bebek menyukai mereka berempat.. jika seperti itu, sampai saat ini masih terbilang cukup adil untuk keempatnya. harapan satu-satunya Naruto adalah berjuang dan menyerahkannya pada takdir.

Naruto mulai merenung. Kemudian tangannya disatukan sambil merapal do'a. matanya terpejam sangat khusyuk.

"kami-sama...... aku berdoa kepadamu.... Semoga si bebek... ah Hyuuga Hinata adalah jodohku.... Jika dia bukan jodohku....

Maka......" Naruto sedikit berfikir. Dahinya mulai mengkerut "maka.... Tolong di cek lagi kami-sama.... Aku yakin sekali dia adalah jodohku"

.

.

.

...

.

.

.

"Yang aku ingat..... kau berkata jika kau tidak menyukai gula-gulaku" ucapan Itachi sedikit memancing emosi Sasuke. yah... Sasuke sangat mengerti siapa yang di maksud oleh Itachi. Semenjak Itachi meminta nomor ponsel si bebek padanya... Itachi sudah mencap si bebek menjadi gula-gulanya. Apa-apaan itu?? Seenaknya saja Itachi memanggil bebeknya dengan sebutan gula-gula?

Dasar pedofil.

Semenjak saat itu, hubungan Sasuke dan Itachi sedikit renggang. Dan diperparah tadi malam. Itachi menangkap basah Sasuke yang sedang memandang potret bebek di ponselnya. Dan semenjak itu perang dinginpun dimulai.

"bukan urusanmu... lagipula, kau harusnya ingat umur! Kau dan bebek ku beda 7 tahun! Menyerah saja lah...." Sasuke Lelah. Mau sembunyi - sembunyi dari Itachi pun, Sasuke sudah tertangkap basah. Lebih baik Sasuke terang-terangan. Tiga orang lawannya sudah sangat berkompeten... ditambah kakaknya?? Oh ini lebih menyulitkan lagi.

Akhir-akhir ini Sasuke terpikirkan hal-hal yang cukup buruk. Mengira jika saingannya hanya Shikamaru, ternyata Gaara bahkan Naruto malah ikut berpartisipasi. Dunia pasti sedang bermain-main dengannya. Kenapa hal ini terjadi lagi? Dulu Yamanaka Ino... dan sekarang, saat selera Sasuke sudah turun drastis, malahan mendapat tantangan yang justtru lebih besar.... Jika dulu lawannya tiga orang, maka sekarang bertambah satu lagi yaitu sang kakak....

Dan sialnya Itachi sangat sempurna... dia adalah kombinasi antara mereka berempat.

Dia memiliki otak yang setara dengan Shikamaru

Dia memiliki ketampanan yang sama seperti Sasuke..... tentu saja, mereka satu Rahim dan diproduksi oleh sperma yang sama....

Olahraga? Jangan ditanya! Bahkan kemahiran Sasuke dalam olahraga tentu saja salah satu campur tangan Itachi. Jadi, Naruto dan Itachi kemungkinan sangat seimbang

Lalu masalah bela diri.... Sasuke yakin Itachi masih memajang sabuk hitam SMA nya dikamar.

Jadi apa yang bisa dibanggakan oleh Sasuke pada Itachi?? Hanya satu kesempatan yang dia punya.... Yaitu umur! Itachi terlalu tua untuk Hinata. Bahkan akhir-akhir ini Sasuke rutin berdoa agar bebek tidak menyukai laki-laki yang memiliki umur lebih tua. jika seperti ini terus, Sasuke fikir dirinya akan pergi ke kuil setiap minggunya.

Sasuke penasaran.... Cowok tipikal bebek itu seperti apa sih?? Semoga saja yang memiliki wajah tampan.

"umur tidak masalah buatku sasu-pyon! aku akan menculiknya saat dia lulus nanti" dan perkataan Itachi yang terakhir membuat Sasuke semakin kalap. 

Bebek harus bertanggung jawab karena sudah menikahinya didalam mimpinya.

.

.

.

...

.

.

.

Shikamaru mulai uring-uringan. Dirinya terus merutuki kebodohannya. Sungguh.... Shikamaru itu selalu merasa dirinya adalah orang yang terlahir dengan otak jenius. Tapi kenapa dirinya malah kalah start seperti ini? Dirinya sama sekali tidak menyangka jika selain dirinya, teman-temannya juga sedang mengincar ungags yang sama.

Dasar munafik. Mereka bertiga selalu memperlihatkan wajah jijik dan wajah ngeri saat ada bebek... lalu kenapa tiba-tiba mereka seperti mencuri start seperti ini? Shikamaru tidak rela jika mereka semua mengambil posisinya sebagai penikmat masakan bebek tercintah.

Ah sialan! Ini semua karena gengsinya yang sangat tinggi. Ini buruk. Ini bahaya. Shikamaru harus menyusun rencana sebelum mereka semua bertindak hal-hal yang diluar nalar. Shikamaru tidak akan pernah meremehkan teman-temannya.

apa lebih baik Shikamaru membawa orang tuanya untuk melamar si bebek? ah bodoh! mana mungkin orang tuanya setuju.... mereka masih SMA.

Satu hal yang sedang membuat Shikamaru uring-uringan. Yaitu tentang Naruto. Ah Shikamaru sampai sekarang masih menyesali keputusannya untuk menyuruh Naruto menggendong bebek ke UKS. Dan itu hanya demi memenangkan permainan yang bahkan sampai akhirpun tetap saja kalah.

Shikamaru bertanya-tanya,... sejak kapan mereka menyukai si bebek? Sejak kapan Naruto menyukai si bebek?? Apakah Naruto sudah menyukainya sebelum insiden bebek terdepak bola? Jika ia... maka Shikamaru menjadi sangat menyesal....

Apalagi Naruto yang sangat lama berada di UKS... seperti mengiyakan kecurigaan Shikamaru. Ah jangan lupakan jika Naruto adalah yang paling mesum diantara mereka berempat. Mungkin kah Naruto sudah menggerayangi bebek lezat nya? Sial! Jika memang benar... maka Shikamaru akan membuat bonyok Naruto. Meski Shikamaru tau, urusan bela diri Naruto adalah yang terkuat setelah Gaara. Jika Naruto sudah bonyok.... Maka Shikamaru yakin dirinya sedang tertidur pulas di UGD.

Ah sial! Naruto bodoh tolol dan mesum! Sasuke dan Gaara juga tidak kalah bodoh dan tolol! Mengganggu saja.... seharusnya mereka tetap menyukai Yamanaka Ino yang seperti dewi. Kenapa mereka malah menurunkan kualitasnya kearah si bebek? Mereka tidak kasian dengan Shikamaru yang sudah berusaha mengalah apa? Setidaknya biarkan Shikamaru dengan si bebek... setelahnya Shikamaru akan masa bodoh dengan perempuan lain yang mereka sukai.

Ini pasti akan menjadi sangat merepotkan. Sasuke, Gaara dan Naruto adalah tipikal orang yang keras kepala.

"sepertinya aku harus menyusun rencana sebelum hari senin!" ujar Shikamaru sambil memijit pelipisnya yang tiba-tiba berdenyut nyeri.

.

.

.

...

.

.

.

"Temari... menurutmu, perempuan kuno itu menyukai lelaki yang seperti apa?" Gaara yang memang tidak tau sopan santun, asal masuk ke kamar kakaknya. Padahal kakaknya adalah seorang wanita. Bagaimana jika dirinya sedang telanjang? Mereka memang saudara... tapi tetap saja harus tau batasannya!

"dasar adik sialan! Ketuk dulu sebelum masuk!" Temari berkata sambil memakan kue buatan sang kaasan.

"ck! Jawab saja pertanyaanku" Gaara sedikit menggerutu. Berjalan masuk dan duduk ditepi ranjang.

"aku masih banyak pekerjaan! Kau tidak tau bagaimana rasanya jadi wanita karir! Sana pergi!"

"ayolah.... Bantu aku" melihat adiknya yang memohon membuat Temari mengernyitkan dahi... Temari sedikit berfikir. Wanita kuno yaa..... apakah adiknya sedang menyukai wanita kuno? Temari sedikit menyeringai.... Wah-wah-wah... seperti nya adiknya ini sudah move on dari si barbie cantik.

"karena dia kuno..... kupikir dia lebih menyukai uang dari pada apapun,...." Mendengarnya membuat Gaara terbelalak. Masa iya si bebek wanita yang matre?? Tapi jika dipikir pikir lagi... Gaara tidak pernah melihat si bebek membeli makanan di kantin, dia cenderung membawa bekal. Mungkin kah itu adalah bentuk kepelitan seorang bebek?

"menurutmu... antara perusahaan Sabaku, Uchiha, namikaze dan Nara..... lebih kaya mana?" jika Gaara kurang setuju dengan Temari.... Setidaknya Gaara harus bersiap-siap jika benar bebek sangat menyukai uang.

"tentu saja Uzumaki! Bahkan mereka merangkap Namikaze dan senju!" mendengarnya membuat Gaara merutuk. Keluarganya itu selama ini ngapain aja sih?? Masa iya masih kalah dengan yang lain... jika seperti itu rasanya, Gaara ingin mengambil alih perusahaan dan lebih memajukannya lagi.

"kau yakin perempuan kuno menyukai uang?? Kau hanya ngasal ya?"

"Ah tidak tau! kau berisik sekali..... aku hanya membantu menjawab saja! lagipula aku tidak pernah lihat wajahnya, jadi mana aku tau!"

"ah aku ada fotonya" mendengar ucapan Gaara membuat Temari refleks menoleh. Apakah adiknya ini mulai menjadi stalker?? Uhhhhh itu tidak Sabaku sekali! Setelah melihat fotonya Temari sedikit mengernyit. Selera adiknya ini aneh sekali.

"kau memiliki selera aneh"

"iya kan! Dia jelek kan??! Kau tau Temari... bahkan untuk menangkap unggas sepertinya, aku harus melawan hewan yang lebih buas! Dunia sangat tidak adil padaku!" mendengarnya membuat Temari tertawa. Dan mengerti. Sepertinya bukan hanya Gaara saja yang menyukai wanita aneh ini, tapi teman-temanya si Sasuke, Shikamaru dan Naruto juga.... Buktinya dia menyebutkan perusahaan milik teman-temannya itu. Temari memang cukup kenal dengan Sasuke, Shikamaru dan Naruto... mereka sering main ke rumah Gaara.

temari heran... mereka berempat sulit ditebak... saat itu mereka menyukai Yamanaka Ino, dan sekarang, malah menyukai perempuan yang sama lagi... padahal perempuan ini sangat jauh dengan kepribadian Ino.... cara berpakaiannya, wajahnya,... uh... ini menggelikan. temari jadi tertarik untuk membuat novel dengan karakter utama mereka berempat.

"tapi... kupikir perempuan ini unik. Dia langka! Gaara kau harus mendapatkannya! Aku mendukungmu" mendengar ucapan sang kakak membuat Gaara mengernyit. Si bebek benar-benar punya kharisma yang tinggi. Buktinya, sang kakak yang cuekpun jadi sangat tertarik. "tapi Gaara..... perempuan-perempuan seperti ini sepertinya memiliki hobby yang aneh. Menurutku sih... sebut saja seperti mengoleksi binatang, penyuka game, atau yang lebih parah... mungkin saja seorang fujoshi.... Sekarang ini sedang marak-maraknya" Gaara mengira sang kakak sudah berkhayal kemana-mana. Sepertinya Temari terlalu banyak minum semalam. "ah terserahlah! Bagaimanapun bentuknya... kau harus mengenalkanku padanya Gaara!"

Gaara keluar dari kamar temari dengan dongkol. dirinya tidak mendapatkan apapun dari sang kakak. ini akan sulit... Gaara tidak terima jika bebek dimiliki oleh orang lain. bahkan bebek sudah membuat gaara sudah ternodai... bebek sudah membelai punggungnya saat itu.... tentu saja gaara akan meminta pertanggung jawabannya dengan menjadi pacarnya.

.

.

.

...

.

.

.

Hinata menggigit bibirnya. Dirinya sedang gugup. Sekarang hari minggu, ini adalah waktunya untuk bertemu Yahiko.... Orang yang dikenalkan Ino untuknya. 

Dan mereka bertemu.

Hinata tidak pernah menduga jika Ino memiliki teman dengan tampilan yang seperti ini. Seperti preman.... Hinata sedikit takut..... ini diluar bayangan Hinata.

Lihatlah rambut jabrik orangenya... dan beberapa tindikan di kuping. Ih mengerikan!

Tapi preman didepannya ini sangat tampan..... Hinata penasaran bagaimana jika Yahiko ini sedang jatuh cinta?? Kira-kira siapa yang paling cocok? Hm... jika dipikirkan, Uzumaki-san lah yang paling cocok dengan Yahiko... kepribadian ramah milik Uzumaki-san pasti selalu bisa menenangkan aura menyeramkan dari seorang Yahiko. Tapi Hinata cukup bersedih dengan kenyataan. Kenyataan jika Yahiko tak mengenal Uzumaki-san. Ah andai saja Yahiko bersekolah di Konoha high school... maka kebahagiaan Hinata akan bertambah.

Apa Hinata coba untuk mengenalkannya saja? menjadi mak comblang sepertinya tidak buruk.

"Kau yang bernama Hinata?" Yahiko mengernyit. Ino bilang jika perempuan yang akan dikenalkannya adalah perempuan yang cukup cantik. Apa si Ino itu berbohong?? Yang dia temukan sekarang adalah wanita berpakaian kuno dengan wajah yang memerah.

Yahiko sedikit bangga. Lihatlah ketampanan seorang Yahiko.... Belum apa-apa sepertinya perempuan ini sudah ada rasa padanya.

Hinata mengangguk menjawab pertanyaan Yahiko. Tipikal gadis pendiam. Itu yang dipikirkan oleh Yahiko. "kau mau makan terlebih dahulu?" seperti kencan pada umumnya, Yahiko dan Hinata akan menonton bioskop... tapi sebelum itu terjadi, mungkin tidak ada salahnya jika mengajaknya makan. Yahiko harus tau terlebih dahulu bagaimana perangai wanita kuno sepertinya.

.

.

Setelah memesan.. hanya ada keheningan disini. Yahiko bingung harus bicara apa... Ino sialan! Membuat dirinya terjebak dengan wanita yang pendiam seperti ini.

Ino memberikan Yahiko dua pilihan...

Pertama membuat Hinata jatuh cinta padanya,... atau kedua, membuat Hinata berfikir jika laki-laki tampan adalah laki-laki yang brengsek.

Sebenarnya Yahiko sedikit penasaran dengan rencana Ino... tapi toh dia tidak peduli! Asal Ino mau jadi pacarnya, itu sudah cukup. Diantara dua pilihan itu, Yahiko lebih memilih poin dua. Tentu saja poin dua lebih sulit dari poin pertama.....tapi dibanding poin pertama,.. poin kedua lebih aman.

Cewek didepannya ini adalah tipikal cewek yang aneh. Yahiko yakin itu.... Jika membuat dia jatuh cinta, entah apa yang akan terjadi pada dirinya... mungkin saja cewek ini akan menguntit sepanjang masa.... Ayolah! Jangan remehkan seorang cewek yang jatuh cinta.

Jika mereka sudah melakukan stalker... maka kemampuan mereka akan melebihi agen FBI. Apalagi Hinata ini dandanannya sedikit kuno.... Biasanya orang dengan tampilan seperti ini adalah orang yang psikopat.

Memikirkannya membuat Yahiko sedikit ngeri.

Baiklah, bagaimana jika mulai dari laki-laki tampan yang dikenal oleh Hinata.

"em.... Hinata, apakah disekolahmu ada laki-laki yang menurutmu tampan? Hmmm aku dengar dari Ino, ada empat orang yang selalu mencuri perhatian?" baiklah Yahiko akan memulai kebohongan kecilnya. Yahiko mengernyit... kenapa perempuan didepannya ini malah memerah?? Apa sebegitu tampannya Yahiko sampai membuat perempuan ini hilang fokus?

Disisi lain, Hinata cukup terkejut dengan pertanyaan Yahiko-san. Dia bertanya mengenai pria tampan? Mungkinkah Yahiko penyuka pria tampan seperti dirinya?? Jika ia, maka Hinata akan senang... tentu saja dengan senang hati akan memperkenalkan mereka semua kepada Yahiko. Persetan tentang mereka yang sudah dipasang-pasangkan oleh Hinata. Toh Sasuke, Naruto, Shikamaru dan Gaara malah saling berselingkuh dibelakang... jadi Hinata rasa, menambah satu atau dua orang tidaklah masalah.

Baiklah... Hinata menetapkan Yahiko masuk peran dalam buku fantasinya.

"kau mendengarku? Hinata?" Hinata sedikit terkejut. Dirinya terlarut lagi dalam khayalan.

"em... ma-maaf! A-apakah ya-Yahiko-san ingin ku kenalkan pa-pada me-mereka? A-aku ju-juga pu-punya foto mereka... ji-jika ya-Yahiko-san ingin menyimpannya juga boleh" jika Yahiko menyukai pria tampan, maka sudah Hinata pastikan jika Yahiko tidak akan menolak setelah melihat betapa tampannya 4 pangeran sekolah. ini adalah kesempatan emas untuk menambah konflik diantara keempatnya. cinta segilima? segienam? segitujuh? ah hinata sanggup meladeninya.

'untuk apa wanita ini memberiku foto laki-laki? Memangnya dia pikir aku laki-laki seperti apa?' tanya Yahiko dalam hati. Ini aneh. Jawaban Hinata tidak sesuai dengan perkiraannya... kalau begini, Yahiko bingung harus mengatakan yang seperti apa lagi. seharusnya, hinata itu menjawab 'ya, ada' setelah itu yahiko akan menanyakan 'apakah ada yang kau suka?' rencana tinggalah rencana.

"em... jadi, kau menyukai tipikal laki-laki yang seperti apa?" baiklah Yahiko lebih baik to the point.

Hinata cukup terkejut...... pertanyaannya berubah. "ti-tidak ada" jawab Hinata kalem. Sejauh ini, Hinata memang belum memikirkan tipekal laki-laki untuknya. Mungkin laki-laki biasa saja yang juga menyukai anime sepertinya akan cocok dengan dirinya. Jika laki-laki tampan, Hinata malah berharap mereka Bersama orang yang tampan juga... atau yang cantik seperti Yamanaka Ino, Hinata tidak masalah. Itu akan membahagiakan untuk dirinya.

Mendengar respon Hinata, membuat Yahiko sedikit mengernyit. Ino bilang jika Hinata itu menyukai laki-laki yang tampan. Tapi apa ini? hinata bilang tidak ada? Jika dilihat Hinata itu memang berkata jujur. Wanita didepannya ini sangat polos. Meskipun rada aneh.

Apakah Ino berbohong padanya.

"benarkah??? Mm.... menurutmu, bagaimana diriku?" Hinata mendongkak... menatap Yahiko. Yahiko dimata Hinata adalah laki laki tampan dengan aura sangar.

"ya-Yahiko-san sangat tam-tampan" mendengarnya membuat Yahiko terkekeh, perempuan didepannya ini benar-benar sangat jujur. Meski nadanya sedikit menggelikan.

"filmnya akan dimulai setengah jam lagi.... cepat habiskan makanannya, setelah itu  ayo kita pergi" bertanya nanti saja.... entah mengapa melihat sifat Hinata, Yahiko jadi tidak tega untuk melakukan hal yang buruk padanya.

.

.

.

...

.

.

.

Selama filmnya diputar... Yahiko tidak fokus. Dirinya malah lebih fokus pada Hinata. Meski dalam kegelapan sekalipun, Yahiko masih bisa dengan jelas melihat bagaimana ekspresi Hinata. Dibanding film,... entah mengapa ekspresi Hinata lebih menarik. Kadang Hinata akan mengernyit tidak suka jika scenenya bersedih. Kadang tersenyum jika scenenya lebih romantis. Ya... film yang mereka tonton sekarang adalah film drama romantis. Hinata sendiri yang bilang jika dia menyukai romantisme... Yahiko pikir Hinata itu sedikit psikopat, jadi mungkin film yang akan dipilihnya adalah film horror atau thriller.

Yahiko menyadari satu hal. Hinata itu tidak cantik! Tapi dirinya sangat manis. Yahiko penasaran bagaimana jika kacamata buram itu di lepas?? Apakah manis nya akan membuat Yahiko diabetes?

Cantik itu bisa membosankan...

Tapi manis selalu menjadi hal yang candu...

.

.

"kau sangat menyukai drama romantis ya?" Hinata hanya mengangguk. Bukan tanpa alasan Yahiko bertanya demikian.... hanya saja Hinata masih tersenyum senang dengan ending yang bahagia. Hinata bilang dirinya menyukai ending saat pemeran yang tampan menikahi pemeran yang cantik.

Bukankah itu hal yang biasa dalam film romantisme?? Seleranya benar-benar aneh sekali.

Saat berjalan menuju halte, tetesan-tetesan hujan mulai membasahi jalanan. Yahiko dan Hinata berlari kecil.... Mereka sudah menyangka akan hujan... langitnya memang sangat mendung.

Sesampainya di halte, Yahiko sedikit mengusap-usapkan jaket levisnya yang sedikit basah. Tak lupa menggosok rambut nya yang juga basah. Hinata juga melakukan hal yang sama. Menata rambut kepangnya dan menepuk-nepukan roknya yang juga sedikit basah.

Saat mereka berdua duduk... barulah Hinata melepas kacamatanya yang sedikit berembun. Hinata mengelap kacamatanya dengan lenganya secara telaten. Hal itu tak luput dari penglihatan Yahiko. Dugaan Yahiko benar, Hinata semakin lebih manis saat kacamatanya dilepas. Bahkan Yahiko baru sadar jika Hinata tidak memakai make up. Padahal wajahnya sudah basah begitu... tidak ada sesuatu yang luntur. Berarti warna merah merekah di bibir Hinata adalah warna asli. Begitu juga dengan rona merah di pipinya. Bulu mata tebalnya.. dan bola mata bulatnya. tak ada softlen ataupun tiruan apapun.

Wajah yang dipahat sempurna oleh kami-sama.

Yahiko sedikit tersenyum gila.

Bis yang ditunggu tak kunjung datang. Membuat Hinata sedikit bosan. Biasanya Hinata akan membaca novel BL jika sedang bosan. Tapi mengingat disampingnya ada Yahiko, membuat Hinata mengurungkan niatnya. Karena bosan, akhirnya Hinata menjulurkan telapak tangannya kearah tetesan-tetesan hujan. Rasa geli merayapi telapak tangan Hinata. Membuat Hinata tersenyum lucu.

Kegiatan Hinata tanpa sadar membuat pipi Yahiko sedikit memanas. Ini sungguh tidak lucu. Yahiko itu seorang preman! Masa iya dia menyukai perempuan kutu buku didepannya ini?? Ini terlalu mendrama... tapi, melihat Hinata yang seperti itu membuat Yahiko benar-benar tersenyum.

Wanita didepannya ini sangat sederhana. membuat ribuan kupu-kupu berterbangan di perut Yahiko.

"ah bis nya sudah datang" ucapan Hinata menyadarkan Yahiko. Ah benar juga.... Yahiko benar-benar melupakan rencananya dan rencana Ino. Apa yang harus Yahiko katakan nanti pada Ino? Sepertinya Yahiko sudah tidak berminat untuk mempermainkan Hinata. mungkin Yahiko akan mengajaknya untuk serius saja.

wanita seperti Hinata itu langka

Hinata sudah masuk di bis. Yahiko masih sempat melihat Hinata yang melambaikan tanganya. dan hanya Yahiko balas dengan senyuman. entah mengapa Yahiko ingin terlihat keren dimata Hinata. meski yahiko tau, bagaimana pun perlakukan Yahiko.... hinata tetap suka padanya. lihat saja sepanjang mereka bertemu, Hinata selalu berwajah memerah. apa lagi kalau bukan menyukai?? yah... Yahiko bisa apa?? ini lah resikonya dilahirkan dengan wajah tampan.

.

"apa aku pindah ke Konoha high school saja ya??" Pikir Yahiko Gila.

.

.

.

TBC

ngebut-ngebut-ngebut.... sebelum Hiatus 3 Minggu....

Halo.... masuk karakter baru lagi... benar-benar cowok varian rasa.... kurasa hime terlalu beruntung disini :( sayangnya dia memiliki hobby yang aneh.

aku tidak mau banyak berkata-kata...... hanya ingin mengucapkan terimakasih bagi teman-teman yang selalu menantikan cerita ku... aku selalu terharu ketika kalian berkata akan menunggu aku update. sungguh terimakasih banyak! begitu juga dengan vote dan komentar kalian.... komentar kalian selalu baik untukku.... membuat aku selalu bersemangat dalam menulis dan menyelesaikan cerita yang aku mulai.

selamat malam, jangan lupa untuk selalu beribadah dan berdoa....

see you!

Silakan koreksi jika terdapat typo

Thanks~ semoga menikmati

Signature (Lavendark)

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top