From Idiot For Idiot - XChan



From Idiot For Idiot – XChan

Story©XChan_

Kuroko no Basuke©Tetangga saya, Om Fujimaki Tadatoshi

Pair : Kagami Taiga X Reader

Genre : Romance, Comedy

Summary : Ketika penyakit tsundere si Wortel menyerang, hanya kode yang dapat menyelamatkan mereka berdua. Tetapi ketika mereka membutuhkannya, mereka ga peka.

WARNING : Typo(s), EYD, revisi otomatis yang bikin jengkelin, alur yang author sendiri ga tau gimana alurnya, gaje, apalah-apalah :v

Cerita ini hanya fiksi belaka yang Author tulis dengan membawa segenap perasaan (Author baper) karena Author juga hanya seorang jones--- tak lebih dan tak kurang, ukurannya pas kok.

+*+*+

"Kagami-Kun, kudengar kau sudah jadian sama [L/N]-San ya?"

Pertanyaan Kuroko barusan membuat pemilik alis cabang kembar siam ini menjadi blushing seketika.

"Ha-HAH?! Kenapa tiba-tiba--- DAN DARI MANA LU DAPET KABAR ITU?!" Tanya Kagami yang wajahnya masih memerah.

"Maaf, aku tidak bisa mengatakannya Kagami-Kun. Aku mengatakan itu karena aku hanya mau mengingatkan kalau besok itu perayaan White Day." Jawab Kuroko dengan tampang datarnya, sedatar papan cucian.

Wajah Kagami yang awalnya memerah berubah menjadi wajah yang menampakkan betapa bodohnya dirinya.

"White Day?"

"Ya." Jawab Kuroko singkat.

"White Day itu apa?" tanyanya lagi, masih dengan wajah bodoh dan polosnya.

"--- Tanyakan kepada Mbah Gugel," Karena Kuroko tidak tau darimana dia mejelaskan White Day kepada teman bodohnya yang satu ini, jadi alternatif terakhir adalah... tanyakan kepada Mbah Gugel. Kagami pun mulai mengambil ponselnya dan membuka google di ponselnya tersebut.

"Kalau begitu aku pergi dulu Kagami-Kun, semoga kau mengerti apa yang Mbah Gugel katakan. Selamat tinggal." Sambung Kuroko yang kemudian menggunakan jurus ninjanya untuk menghilang.

"He-Hei! Tu-tunggu..." Ketika menoleh ke arah Kuroko, ternyata Kuroko sudah menghilang dari pandangannya.

"Menakutkan..." ucapnya.

Kagami pun langsung mencari pengertian White Day di google dengan keyword "Apa itu White Day?" dan kemudian memilih salah satu website dengan cap cip cup.

"White Day adalah hari memberi hadiah untuk wanita yang jatuh tanggal 14 Maret."

"Oh... jadi gua harus ngasih apa?"

"... Hadiah berupa marshmallow atau permen diberikan sebagai balasan atas hadiah cokelat yang diterima pria sebulan sebelumnya di hari valentine."

"Cokelat? TUH ANAK GA PERNAH NGASIH GUA COKELAT COEG!"

Karena kesal, Kagami langsung melempar ponselnya ke bawah. Tapi entah kenapa, ponselnya malah berbalik ke atas dan jatuh tepat mengenai kepalanya. Mungkin karena ponselnya ga sudi dilempar sama Kagami.

Kagami akhirnya berencana untuk mendatangimu, mengajakmu pulang bersama. Toh, sekarang kalian sudah menjadi pasangan, yah... walaupun dari luar, kalian masih saja terlihat seperti anak dan bapak karena faktor tinggi badan.

Saat Kagami mendatangimu di kelas, Kagami tiba-tiba melihatmu dengan pria lain yang kalau dibandingin sama dirinya, pria itu terlihat lebih pintar dari dirinya sendiri. Mengapa Kagami merasa demikian? Karena pria yang sedang bersamamu saat itu menggunakan kacamata besar. Entah kenapa, di mata Kagami, orang yang menggunakan kacamata itu pintar. Kagami pun menjadi cemburu, tetapi dia tidak mau mengakuinya akibat penyakit tsundere si Wortel yang mulai mengkontaminasi dirinya. Sebagai balas dendam karena rasa cemburunya, ia pun berencana membuat sesuatu yang "hebat" di hari putih besok.

+*+*+

"HUAHAHAAA!!! DASAR JONES! GUE TAU CUMAN LU YANG VALENTINE KEMARIN GA DAPET COKELAT KAN? HAHAHA!!! LU SIH SERING NGEJEK GUE JONES! SORRY YA, GUE UDAH PUNYA PACAR!!! HAHAHA!!!" Ejekmu kepada pria yang ada di hadapanmu.

"... Gu-Gue ga jones." Jawab pria itu dengan wajah malu karena merasa kalah darimu.

"JONES KOK GA NGAKU JONES!!! AKUI SAJA KENGENESANMU NAK!!! HUAHAHA!!!" Ejekmu lagi dengan bonus tawa jahat yang keluar dari mulutmu.

Kau langsung menengok keluar dan mendapati orang yang kau sebut "pacar" olehmu. Kau langsung pergi meninggalkan pria culun yang ada di hadapanmu dan pergi ke arah Kagami. Tetapi tiba-tiba saja penyakit tsundere-mu kumat dan akhirnya membuat Kagami menjadi salah paham.

"H-Hah! Ngapain lu ke sini?" Tanyamu yang membuat salah paham Kagami semakin menjadi-jadi.

"Gua? Ya terserah gua lah! Ini kan kelas gua juga! D-dan cowo itu siapa?" Jawab Kagami yang ikut-ikutan tsundere. Mungkin kalian berdua sudah terkontaminasi oleh virus tsuntsun si Wortel.

"I-Itu kan bu-bukan urusan lu! Udah, pulang sono! Hus~Hus~Saaanaaa~!!!" Katamu dengan menggunakan gaya Syahrini di akhiran.

'Plisss... ini kok-- kenapa gue ikut-ikutan kena penyakit tsundere si Wortel Ber-meganee itu sehh??!! Gue salah apaaa??!! Pliss... Alis Kembar, lu harus ngerti kode gue ini!!!' batinmu, yang sebenarnya kau pun sadar kalau kau sedang terkena penyakit tsundere-nya si Wortel Berjalan.

'Gua itu sebenernya cembu--- gua ga cemburu kok! Gua Cuma kesel sama tuh cowo, kenapa dia bisa deket-deket ama lu?! Okkey fix! kalo lu ga ngerti kode gua, gua bakal bikin sesuatu yang "hebat" buat hari putih besok.' Batin Kagami. Dasar pasangan tsundere -_-

"O-okkey! Gua pulang! Awas lu kalo ngikutin gua! Dasar cebol!"

"Gu-gue juga ga mau ngikutin lu! Dasar alis cabang kembar siam!"

Kagami pun pulang, dengan harapan kau akan pergi mengejar dirinya seperti drama-drama yang biasanya ada di tv. Ya, mungkin kata-katanya seperti ini :

"KAGAMI-KUN!!! TUNGGU AKU!!!" teriakmu sambil mengejar Kagami yang ingin pergi pulang meninggalkanmu.

"[L/N]!!!" kalian berdua pun kemudian saling berpelukan. "Aku tau kalau kau tidak ingin aku pergi." Kata Kagami sambil memeluk tubuh mungilmu.

"Kagami-Kun, jangan pergi..." balasmu sambil meneteskan sedikit air mata di tubuh ace tim Seirin ini.

Tapi, fix! Ini bukan drama. Ini hanya cerita abal-abalan bikinan author. Okkey, kembali ke cerita.

"Gu-gue ga bakal ngejar lu kok coeg! GA BAKAL!" Katamu, yang entah kenapa bisa membaca pikiran Kagami saat itu. Pria culun yang ada bersamamu tadi hanya melihat tontonan gratis "Perang Bapak dan Anak yang Tsundere" yang sedang terjadi di hadapannya. 'Dasar anak dan bapak tsundere' batin pria itu.

+*+*+

"Tch. Pokoknya awas lu [L/N]! Gua bakal bikin marshmallow isi suplemen dan berbagai macam bahan serta ditambah daging Jerapah biar lu bisa tinggi!" kata Kagami saat membeli bahan-bahan untuk membuat marshmallow yang akan dia berikan untukmu besok. But, wait—daging Jerapah? JERAPAH ITU CUMA LEHERNYA AJA YANG PANJANG! DAN DARIMANA TUH ALIS CABANG DAPET INFORMASI KALO DAGING JERAPAH BISA BIKIN TINGGI?!!!

"Mba, ada di sini ada jualan daging jerapah ga?" Tanya Kagami kepada penjaga yang ada di toko tempat dia mencari bahan-bahan yang dia perlukan.

"..." Sang penjaga hanya diam karena dia bingung mengapa anak muda yang ada di hadapannya sedang mencari daging jerapah di tokonya.

"Maaf Mas, di sini tidak menyediakan barang yang Mas cari. Dan buat apa Mas mencari daging jerapah?" jawab penjaga toko tersebut sambil menanyakan kebingungannya kepada Kagami.

Tanpa Kagami jawab, Kagami hanya mengalihkan pembicaraan setelah dia melihat permen milkita di dekat meja kasir.

"Semua belanjaan saya berapa?" Tanya Kagami seraya memberikan barang belanjaannya.

"30 rebu Mas." Jawab sang penjaga kasir.

"Nih Mba," Kata Kagami sambil menyodorkan uang untuk membayar belanjaannya, lalu beranjak keluar meninggalkan toko tersebut.

"Tapi Mas—" Tahan sang penjaga kasir tersebut.

"Udah, ambil aja kembaliannya." Kata Kagami lagi sambil memasang gaya sok keren, lalu kemudian benar-benar pergi meninggalkan toko tersebut.

"Tapi—WOY! UANGNYA KURANG MAS!!!" Jawab sang penjaga kasir itu sambil mengejar sang pemilik alis cabang tersebut.

"E-eh iya Mba, maaf. Ini Mba uangnya." Kata Kagami lagi sambil menyodorkan uangnya yang kurang tadi, lalu pergi dengan lari secepat kilat.

'Huh... Rencana buat hemat gua gagal. Tapi, gua beneran ga berani liat mbak-mbak kayak gitu—' Batin Kagami sambil meneruskan larinya, walaupun kali ini dia menggunakan gaya lari slow motion dengan tangan kanan yang membawa satu kantongan penuh berisi bahan-bahan untuk membuat marshmallow kejutan buatannya dan tangan kiri yang membawa pengocok adonan kue. Udah, bayangin aja.

+*+*+

"Aku pulang." Katamu dengan tak semangatnya dan ditambah aura hitam yang sedang menyelimuti dirimu sekarang. Kau kemudian bergegas pergi ke kamarmu saat itu juga.

"Tch." Dengusmu kesal. Kau pun melampiaskan kekesalanmu dengan meninjukan tanganmu ke tembok yang ada di hadapanmu saat itu.

Kretek

"ADAWWWW!!!" Teriakmu ketika merasakan sakit, kesakitan, dan sakit pada tanganmu. Tanganmu mulai menjadi lebam akibat pukulan tersebut. Kau segera mengambil kotak P3K yang ada di kamarmu. Lalu mengambil perban dan melilitkannya di bagian tanganmu yang sakit tadi.

"Hmm... kalau gue lilitkan keseluruh tubuh, mungkin keren." Pikirmu. "Dan gue bakal jadi The Mummy Woman!" Pikirmu lagi.

"Eh—ga deh. Entar semua orang bakal lari melihat ke'keren'an gue." Batinmu setelah memikirkan lagi keinginanmu yang tak akan pernah tersampaikan itu.

Okkey, mungkin sakit yang kau rasakan itu membuatmu lupa akan kekesalanmu terhadap sang pemilik alis cabang kembar siam.

Setelah memerbani tanganmu, kau langsung beranjak ke atas kasur kemudian tertidur pulas dengan mulut terbuka dan lampu yang menyala.

Di lain tempat, di kediaman Kagami. Kagami sedang sibuk membuat 'marshmallow kejutan' miliknya untuk diberikan kepadamu saat white day besok.

"SELESAI!!!" Teriak Kagami riang setelah menyelesaikan 'marshmallow kejutan' buatannya. Yang bahkan seseorang pun tidak ada yang mengetahui bentuk asli dari marshmallow buatan Kagami ini.

"Gue yakin, ini bakal jadi White Day pertama dan paling berkesan buatmu [L/N]. HUAHAHA" Kata Kagami dengan diselingi tawa jahatnya.

+*+*+

"Pokoknya gua bakal ngasih marshmallow kejutan ini buat [L/N] hari ini!" kata Kagami sambil berlari menuju atap sekolah dengan membawa sebuah bungkusan yang berisi marshmallow kejutan buatannya.

"Oi [L/N]!" Kata Kagami ketika sudah sampai di atap sekolah dan mendapatimu di sana. Kagami pun pergi mendekat menghampirimu untuk memberikan bungkusan yang ada di tangannya itu kepadamu.

"[L/N], nih buat—" Belum selesai Kagami mengatakan keinginannya, dia melihat tanganmu yang berbalut perban. Seketika soundtrack lagu Orang Pinggiran pun terngiang-ngiang di kepalanya.

Lihatlah dan bukalah mata hatimu

Melihatnya lemah terluka

Namun semangatnya tak kan pernah pudar

Hingga, tuhan kan berikan

Jalan~

Dia pun mengurungkan niatnya untuk memberikanmu marshmallow tersebut. Dan menyimpan kembali bungkusan yang ada di tangannya.

"Hah? Nga-ngapain lu kesini?!" Tanyamu dengan gaya ala-ala tsunderemu.

"Nih, buat hari putih." Kata Kagami sambil menyerahkan enam buah permen milkita yang dia beli kemarin.

"Kok milkita seh?!" Tanyamu.

"Ais... ini permen susu mahal, udah terima aja. Enam buah permen milkita sama dengan segelas susu." Jawab Kagami.

"..."

Jawaban yang super sekali.

"Lu-LU NGEHINA GUE YA?!" Tanyamu yang merasa terhina---entah kenapa, Author juga ga tau.

"Apaan?" Tanya Kagami yang tidak mengerti maksudmu. "Gu-gua ngasih ini karena gu-gua... peduli sama lu." Sambung Kagami dengan semburat merah di wajahnya. "Gua suka sama lu."

Wajahmu pun ikut menjadi merah karena mendengar pernyataan Kagami.

"Da-DASAR ALIS CABANG!" Katamu dengan gaya ala-ala tsunderemu lagi. Kau langsung mengambil permen yang ada di tangan Kagami lalu pergi meninggalkannya.

"Baka! atashi mo omae no suki da yo, Kagami-Kun"

~FIN~

BONUS

Kagami : "WOY! GIMANA SIH?! LU NGEJEK GUA TAPI LU MALAH NGAMBIL PERMEN MILKITA GUA!"
[Name] : "Lah? Yang ngasih kan lu! Jadi gue berhak ngambil coeg!"
Kagami : "Oh... yaudah, 6 rebu ya."

[Name] : "Kok—KOK BAYAR SEH?!"

Kagami : "Ini permen susu mahal."

[Name] : "Wut de—"

Author : Akhirnya mereka berdua masih mempermasalahkan tentang pembayaran permen milkita tersebut.

+*+*+

Akhirnya selesai juga XD Okkeh, ceritanya kek ngebut yak? Gomen ne :" entah kenapa XChan sempet WB juga pas nulis, mungkin efek karena kebanyakan hutang :'v dan... XCHAN JUGA MAU MINTA MAAF KALAU CERITANYA ANEH, LELUCONNYA GARING, DAN APALAH-APALAH //TeriakPakeSuaraCacingKejepit//

Lophe-lophe,

XChan :v

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top