Take 1 : Selingkuh



Seorang wanita bersurai (h/c) menggigit kuku geram, manik (e/c) menatap liar tombol lift yang menyala perlahan menuju lantai yang ingin dituju. Tiada sabar untuk melakukan segera melampiaskan emosi yang sudah menggebu-gebu. Jika bisa, ingin rasanya ia menghancurkan gedung hotel ini sekarang juga.

Pintu lift terbuka, kaki jenjang berhiaskan high heels merah tujuh senti melangkah cepat menyusuri lorong hotel, memperhatikan deretan nomor yang melekat pada pintu. Setiap orang merasa takut atas tatapan intimidasi yang diberikan oleh wanita cantik tersebut.

Pintu kamar bernomor 045 berada di depan mata, wanita itu tersenyum sinis bercampur miris. Membayangkan adegan panas yang pastinya tengah terjadi di balik pintu tersebut.

(ost: jerererreenegggg)

Pintu di ketuk pelan, tiada jawaban. Sekali lagi, diketuk agak keras. Masih tidak ada jawaban.

Akhirnya pintu diketuk kasar, tidak lupa adegan tendang-tendang dan teriak-teriak marahnya.

"AKU TAU KALIAN ADA DI DALAM!!!"

Cklek

Pintu terbuka, menampilkan figur seorang pria tinggi berambut hitam, "(Name)?"

Belum sempat sang Pria lanjut bicara, (Name) langsung menerjang masuk dengan beragam caci maki sembari berusaha menjambak jambul hitam pria tersebut.

Tetapi akhirnya tidak jadi dijambak, karena Pihak prianya terlalu tinggi.

"DASAR TUKANG SELINGKUH! BERANINYA KAU BERMAIN DI BELAKANGKU!!!"

"(Name), aku bisa jelaskan!!!"

"AKU TIDAK BUTUH PENJELASANMU TETSUROU!"

Sang Pria; Kuroo Tetsurou, berjalan mundur menghindari serangan tas hermes–seharga $9,750.00 (USD)terbang nan brutal dari pihak wanita.

Di tengah keributan sengit, pintu kamar mandi terbuka menampilkan sosok manusia yang baru selesai mandi.

"Eh, What happen Dear—WHAT?" Seorang wanita blonde pendek terkejat-kejut menatap pemandangan heboh yang terjadi di depannya.

"Dasar wanita tidak tahu malu!!! Beraninya Kamu!!!" (Name) tidak kuasa menahan bulir-bulir air mata hasil tetesan insto yang berhasil melunturkan sebagian make upnya.

Kuroo cepat sigap, ia bangkit dan melindungi sang wanita blonde dari balik punggungnya, "Tidak akan kubiarkan Kau menyakitinya!!"

(Name) mencengkram dada dramatis, tidak menyangka tunangannya sendiri mau berbuat setega ini.

"Sebastian!!!" wanita itu berteriak dengan lantang.

Seorang lelaki berpakaian ala butler tiba-tiba saja muncul entah dari mana. Membawa nampan berisi segelas air.

"Dikit amat! Lebih banyak lagi dong!" protes (Name).

"Yes, My Lady." Sebastian menghilang sebentar sebelum muncul lagi, kali ini dengan segayung air.

(Name) tersenyum ala-ala antagonis, meraih gayung yang bersiap disiramkan kepada Kuroo dan Si Cewek Blonde.

"RASAKAN INI!!"

Adegan slow motion tiba-tiba terjadi diiringi dengan ost. Beethoven sympony.

Si Cewek blonde teriak dramatis, (Name) tertawa bersama air mata, dan Kuroo berusaha teriak 'Heeeeunnntiiiiiikkkkkaaaaaann'

Sebastian masih sibuk memainkan musik ostnya.

Semua itu itu terjadi secara super slow motion.

Hingga tiba-tiba...

Layar menjadi gelap menampilkan tulisan...























































































































































































































































































































































































































































































































































































BERSAMBUNG

Wakwaw

Part ini gak bakal bener2 di lanjutin kok bingung dah gw sebenarnya bikin apaansi

Nantikan scene drama lainnya yaah sobatq

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top