Drabbletober2019 || Fanfiction || BoBoiBoy || BoBoiBoy FanFiction || Yaya || BoBoiBoy Air ||AU || Romace || Comedy | aka | Romcom (maybe)
[Day 04: Palis]

.

“Permintaan Maaf”

.

BoBoiBoy © Monsta
Fanfiction by Cuzhae

.
.
.

Yaya akui bahwa tadi pagi dia yang salah, marah tak jelas dan membentak Air hanya karena masalah sepele. Padahal dia sudah hafal betul bagaimana sifat sang suami— serba santai dan tidak mau terburu-buru.

“Assalamu'alaikum.”

Dia tahu siapa yang datang, tapi bodo amat sih. Lagi ngambek juga. Mending lanjut jemur baju.

“Kalau ada yang salam itu dijawab, Dek.” Tak mendapatkan balasan dari Yaya, Air memilih menghampirinya. “Dek, udahan dong ngambeknya.”

Namun, tetap tidak diacuhkan.

Kemudian Air beralih menepuk pundak sang istri untuk mendapatkan perhatian. “Diam dulu, Mas. Aku masih harus jemur baju.”

“Iya, Mas juga tahu. Tapi kamu berpalis dulu ke sini,” bujuk Air.

“Kenapa sih? 'Kan Adek udah bilang jangan —uff!” Sebelum Yaya menyelesaikan ucapan, tanpa peringatan sebuket bunga langsung berhadapan dengan wajahnya begitu ia menoleh ke arah Air.

“Maaf ...” Air menjeda sebentar, “.. bukannya Mas nggak mau makan sarapan buatan Adek, tadi pas bangun ada telepon dari Ibu kalau Bang Taufan masuk rumah sakit.”

“Kok nggak bilang sama Adek, sih? Emang Bang Taufan kenapa?”

“Kecelakaan motor.”

“Kenapa nggak ajak Adek sekalian?”

“Soalnya aku takut nanti kamu berpalis dari aku.” Yaya langsung melongo. “Kan Bang Taufan itu mantannya Adek.”

Buket bunga pun jadi senjata dadakan sebagai alat menggebuk sang suami yang gombal. “Aduh, aduh! Iya ... maaf, bercanda.”

.
.
.

Mungkin asing dengar kata 'palis'. Artinya hampir sama kayak berpaling; memandang ke arah lain.

Panggilan Mas-Adek itu berkesan kayak gimanaaaa gitu 💙💗💙💗