Selamat pagi,
Hari ini jadwal JUNES

Tema : Sungai

Katkun
1. Dugong
2. Cumi-cumi
3. Ngesot
4. Cimoy
5. Cimori

Dreamlights_

Seorang wanita dengan pakaian serba putih kini menangis di saat mengingat kekasih hatinya yang telah meninggal karena terbawa arus sungai beberapa hari lalu. "Hai sungai gila! Kembalikan ayang Cimoy!" teriak Cimoy di tepi sungai yang deras.

Cimoy semakin melangkah, ia hendak menyusul ayangnya itu. Dia ingin menyusul ayangnya sekarang.

"Moy, sadar, Moy!" bentak Suster Cimori seraya menarik tangan Cimoy. Ia menatap Cimoy tajam. "Suster tau kamu sakit hati, tapi kamu harus yakin!"

"Yakin apa, hah?"

Sang suster terdiam beberapa saat. "Yakin kalo dia masih idup dan ada di sini!"

"Iya, gue yakin, Sus kalo dia masih hidup, tapi dia di mana?" Cimoy kembali menangis. "Ayang gue ...."

Sang suster menatap Cimoy lebih dalam seraya memegang pundak pasian RSJ-nya itu. "Percaya sama suster. Siapa tau Ayang Cimoy jadi dugong atau cumi-cumi di dalam sana," jawabnya asal.

Cimoy mengangkat alisnya bingung. "Yaudah, Cimoy juga mau jadi Dugong!" Cimoy melepaskan tangan sang suster kasar. "Lepasin gue!" Ia berjalan kembali mendekat ke tepi sungai.

"Cimoy!" teriak Cimori yang membuat Cimoy kembali berhenti.

"Apa lagi? Gue mau mati aja, Sus di sungai ini."

"Bentar." Cimori berjalan mendekat ke arah Cimoy. Lalu ia melihat sungai di depannya itu. "Cimoy tau gak, sih kalo Cimoy nyebur di sini belum tentu  mati."

"Maksud, Suster?"

"Itu airnya dangkal, kalo Cimoy nyebur bisa aja, sih mati, tapi jadi suster ngesot." Cimori kini mengarahkan pandangannya ke sebuah air terjun yang berada cukup jauh dari tempat mereka berdiri. "Kalo Cimoy mau mati. Coba ke atas air terjun itu, terus lompat."

Cimoy menatap air terjun yang sangat tinggi itu, kini ia menelan salivanya. "Gila, tinggi banget."

"Nah, gimana? Mau mati di sungai ini?" tanya Cimori.

"Nggak, ah. Takut, tapi Cimoy mati di mana?"

"Hm, yaudah. Sekarang pulang dulu. Nanti kita pikirin cara agar Cimoy mati."

"Oke, suster." Cimoy kini melangkah mengikuti sang suster. "Dadah sungai ayang, love you."

Tamat ...

Gak tau, tiba² jadi tema GILA.🙂