♛Prosa||Taman Sore Itu
Apakah kau ingat perihal waktu yang pernah kureguk bersamamu di taman sore itu? Apa kau ingat, semilir angin yang mengelus mesra kepala kita yang mengalun karena kobar asmara?
Apakah kau ingat, ketika kita berada di taman sore itu, warna merah sang mawar menyarukan duri yang tertancap di batangnya.
Dan dengan bodohnya, aku malah menggenggamnya erat-erat, tanpa tahu ada akar yang diam-diam menjerat.
Aku baru menyadari, bahwa bersanding denganmu hanya akan menjemput kemelut yang tidak pernah surut, sekalipun kita beradu mulut, aku pun sudah mengetahui artinya dengan tersirat. Bahwa kau menginginkan aku tersesat.
Selama ini, kau telah menyeretku ke dalam rentetan peristiwa yang begitu istimewa, sebelum kau jatuhkan aku ke lautan duka dan tenggelam di palungnya, serupa boneka yang awalnya kau timang dengan penuh kasih sayang kemudian kau buang dengan penuh kebencian.
Kini, aku terduduk sepi dengan kelompang di hati, sendirian di tepian sebuah taman kosong sembari menunggu bunga Desember merekah menampakkan seberkas rona merah yang indah.
-2020
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top