14: Tradisi Pernikahan Ala India

15. Budaya/tradisi di negara lain.

Published on July 04th 2020

Source: idntimes.com

Dalam budaya India, merayakan pernikahan dengan pesta berhari-hari bukanlah hal baru. Seperti budaya Indonesia yang memiliki beberapa prosesi rangkaian upacara pernikahan, demikian pula dengan India. Masih ingat pernikahan Priyanka Chopra yang menyewa resort selama 1 pekan penuh? Atau Deepika Padukone yang merayakan pernikahannya di Italia dan India dengan banyak pesta berbeda? Pernikahan artis bollywood tersebut seolah membuat kita terkesima lewat agungnya budaya India yang masih cukup kental. Meski menikah dengan pasangan beda tradisi dan negara, mereka enggak menghilangkan budaya tanah airnya.

Faktanya, pernikahan adat India enggak kalah repotnya dengan pernikahan adat Indonesia seperti adat Jawa, Sunda, Batak, Padang dan adat lainnya. Pernikahan adat India diidentikkan sebagai pernikahan ramai dan ceria seperti yang selalu kita lihat di film bollywood. Warna-warni dari pakaian, dekorasi sampai tarian mampu membuat semua yang hadir ikut menari dan tertawa bahagia.

Pernikahan adat India umumnya dilakukan selama 3-5 hari yang berisi dengan ritual sebelum pernikahan, lalu diikuti pesta pernikahan dan diakhiri dengan ritual sesudah menikah. Beberapa tradisi diikuti karena menjadi sebuah kebiasaan, atau juga karena ada makna religius di baliknya. Sebuah pernikahan Hindu di India secara ketat diamati sesuai dengan norma-norma budaya kuno yang ditetapkan oleh Weda.

Dalam masyarakat India, pernikahan enggak hanya didatangi oleh kedua belah pihak. Pernikahan di India bahkan membawa dua keluarga dekat, yang kemudian berbagi ikatan rasa hormat dan kasih sayang. Akibatnya, ada sejumlah tradisi dan adat istiadat yang berhubungan dengan upacara pernikahan Hindu. Tradisi ini adalah inti dari prosesi perkawinan, sehingga memperkuat makna, kesucian dan keimanan mereka.

Berikut ini ada beberapa tahapan dalam prosesi pernikahan di India.

1. Shagun

Adalah kunjungan ibu pihak laki-laki ke rumah calon wanita sambil membawa hadiah, baju, beras, kacang, perhiasan. Setelah hadiah itu diterima, kedua keluarga membicarakan tanggal pernikahan.

2. Pithi

Source: weddingdocumentary.com

Ritual ini melambangkan keberuntungan. Dilakukan secara terpisah di kediaman masing-masing calon pengantin. Tradisi ini mengolesi pasta yang terbuat dari turmerik; tepung dan air mawar di kulit calon pengantin.

3. Mangni

Sesi pertunangan (roka) dengan bertukar cincin di hadapan keluarga. Saat ini, tradisi Mangni biasanya disatukan dengan Shagun agar lebih efisien.

4. Puja

Seperti masyarakat Indonesia yang mengawali acara pernikahan dengan pengajian bagi pemeluk agama Islam, atau doa bersama bagi pemeluk agama lain. Demikian pula dengan masyarakat India, mereka melakukan puja sebelum upacara untuk meminta doa. Bagi masyarakat Hindu, mereka menggelar puja. Sementara agama lain akan menggelar doa sesuai dengan kepercayaan masing-masing.

Masyarakat Hindu pun masih terbagi lagi, mereka akan melakukan puja sesuai dengan Dewa yang mereka percayai. Namun sebagian besar melakukan puja Ganesh yang ditujukan kepada Dewa Ganesha.

Acara doa bersama ini biasanya digelar selama 2 hari sebelum acara pernikahan. Untuk acara ini, kedua mempelai menggelarnya di rumah masing-masing dan biasanya hanya dihadiri keluarga dekat saja.

5. Mehendi

Source: timesofindia.com

Sehari menjelang pernikahan, kedua mempelai menggelar upacara Mehendi. Sudah pernah dengar prosesi yang satu ini? Beberapa pengantin Indonesia belakangan juga suka memakai Mehendi atau dikenal dengan sebutan henna night alias malam pacar.

Acara ini bertujuan untuk menghias kedua tangan dan kaki calon mempelai. Enggak hanya mempelai perempuan, mempelai lelaki pun ikut menghias tangannya dengan henna. Lalu menulis apa pun yang mereka inginkan, kebanyakan sih menulis nama calon pengantin wanita supaya lebih romantis.

Pada acara ini, keluarga berkumpul bersama dan bergembira. Beberapa tamu pun mulai diundang untuk ikut merayakan prosesi Mehendi jelang hari pernikahan.

6. Sangeet

Setelah upacara Mehendi selesai, sore atau malam harinya keluarga akan menggelar acara Sangeet. Sebenarnya ini adalah tata cara pernikahan dalam adat Hindu, Punjabi dan Gujarat yang mana artinya adalah awal dari sebuah perayaan pesta. Namun belakangan ini hampir semua pengantin di India menggelar acara Sangeet.

Acara ini sendiri adalah sebuah pesta untuk sama-sama berbahagia menjelang hari besar sepasang mempelai. Ada yang menggelarnya sehari menjelang upacara pernikahan, ada pula yang merayakan Sangeet 10 hari sebelum menikah.

Menurut cerita orang terdahulu di India, hanya pihak mempelai wanita yang berpesta di acara ini. Namun belakangan pihak laki-laki pun ikut datang dan memeriahkan pesta bersama seluruh keluarga dan tamu undangan.

7. Upacara Pernikahan

Acara inti dari pernikahan di India adalah upacara pemberkatan nikah. Acara ini dilakukan sesuai dengan adat dan agama masing-masing mempelai. Dan meskipun sama-sama Hindu, tata cara pemberkatan nikahnya bisa juga berbeda lho.

Untuk acara yang satu ini, biasanya hanya keluarga dan sahabat yang paling dekat yang menjadi saksi. Namun jangan bayangkan jumlahnya sedikit ya, keluarga dalam pandangan masyarakat India adalah seluruh anggota yang masih berhubungan darah.

Keluarga mempelai wanita dan laki-laki saja jumlahnya bisa mencapai ratusan orang. Belum lagi kerabat jauh dan sahabat kedua mempelai yang biasanya menjadi tamu undangan di acara sakral ini. Itu sebabnya setiap acara pernikahan di India selalu terlihat ramai meski hanya keluarga yang hadir.

Pesta menari pun digelar sebelum hari pernikahan. Pelaksanaan dilakukan baik di rumah calon pengantin wanita dan laki-laki secara terpisah. Orang tua atau anggota keluarga yang dituakan biasanya memberikan doa pemberkatan untuk pernikahan anak mereka. Ada juga doa untuk kebahagiaan rumah tangga sang anak. Proses ini tentu sangat terasa haru. Ada juga tarian dari teman-teman terdekat dan saudara sepupu yang berisi godaan-godaan karena saudara mereka sudah berhasil menikah lebih dulu. Biasanya ini ada paling terakhir dan semua akan terasa kembali ceria. Setelah upacara ini calon pengantin laki-laki dan wanita enggak saling bertemu sampai upacara pernikahan berlangsung. Heum, kalau di Indonesia namanya dipingit ya.

Di bawah ini ada beberapa ritual budaya dan tradisi di hari pernikahan.

- Varah Satkaarah
Upacara pernikahan dimulai setelah mempelai laki-laki hadir di tempat pernikahan, sebagian besar masyarakat India menggunakan rumah wanita untuk dijadikan tempat upacara pernikahan layaknya di Indonesia. Iringan musik akan menemani keluarga laki-laki, musik dan tarian ini disebut Baraat. Lalu keluarga wanita akan menyambut dan disebut dengan Varah Satkaarah. Di pintu masuk aula, ibu pengantin wanita menerima pengantin laki-laki dengan menerapkan tilak (bubuk kumkum merah dan beras) untuk menandakan keberuntungan di dahi pengantin laki-laki dan memberkatinya. Imam dan orang tua pengantin wanita memimpin mempelai dan orang tuanya ke tahap di mana mereka diberi kursi sebelum dinikahkan.

Pengantin wanita kemudian masuk ke mandap dikawal oleh paman dari pihak ibu, setelah itu ia duduk ke sisi kanan mempelai laki-laki.

Source: indiamart.com

- Hasta Melap

Source: redeyeentertainers.com

Usai bertemu, ada ritual bertukar kalung bunga yaitu Jai Mala. Lalu dilanjutkan Hasta Melap (ayah pengantin wanita menyiram air suci di tangan pengantin).

- Madhuparka

Source: easyday.snydle.com

Madhuparka adalah minuman bergizi yang terdiri dari madu dan ghee (mentega). Upacara Madhuparka sebagai sarana menyambut tamu. Dalam upacara pernikahan, Madhuparka dilakukan kepada orang tua mempelai wanita. Tindakan ini merupakan simbol dari rasa manis dan sukacita bahwa harapan pengantin laki-laki akan menjadi kehidupan baru bersama-sama.

- Pratigna-Karanam

Source: hipwe.com

Pada tahap ini pengantin berjalan mengelilingi api suci sebanyak tujuh kali, sambil berjanji setia seumur hidup satu sama lain.

- Shilarohanam

Source: pinterest.com

'Shila' berarti batu. 'Arohan' berarti naik atau melangkah di atas. Ibu dari pengantin wanita membantu untuk melangkah ke batu berisi nasihat bahwa sang anak harus mempersiapkan diri untuk kehidupan baru. Sepasang suami-istri tentu akan mengalami yang namanya pasang surut, suka duka, sakit dan kesehatan. Terlepas dari kesulitan yang mereka hadapi, mereka diperintahkan untuk tetap teguh dan setia satu sama lain.

- Laja Homa

Source: dubeat.com

Masih di hadapan api suci, saudara laki-laki pengantin wanita akan menempatkan sajian. Biasanya berupa nasi goreng ke tangannya, setengah dari yang tergelincir ke tangan pengantin laki-laki di bawah miliknya, yang kemudian tergelincir ke dalam api. Hal ini dilakukan tiga kali sambil pengantin wanita berdoa kepada Yama --Dewa kematian-- untuk umur panjang, kebahagiaan dan kesejahteraan suaminya.

- Kanya Daan
Ini mungkin adalah bagian yang paling penting dan simbolis dari upacara pernikahan. 'Kanya' berarti anak perempuan dan 'Daan' berarti memberikan. Prosesi ini biasa disebut Bidaai, yakni mempelai wanita dilepaskan kepada mempelai laki-laki oleh keluarganya. Imam terus melantunkan nyanyian ayat-ayat pernikahan dan pemberkatan dalam bahasa Sansekerta, untuk memberitahukan bahwa orang tua rela menyatakan keinginan dan persetujuan mereka, dengan meminta pengantin laki-laki untuk menerima anak mereka sebagai istrinya.

- Pani-Grahanam
Ini adalah penerimaan pengantin wanita sebagai istri pengantin laki-laki. Di mana pengantin laki-laki mengangkat tangan pengantin wanita dengan tangan kirinya, kemudian berjanji untuk melindunginya dan keturunan mereka, mengikuti jalan kebajikan dengannya dan mengatasi semua rintangan sehingga mereka dapat hidup bahagia dan mencapai tujuan rohani bersama-sama.

Setelah itu, prosesi adat sudah selesai. Keesokan harinya, dimulailah resepsi

8. Resepsi

Source: idntimes.com

Seperti halnya adat Indonesia, pernikahan India pun menggelar acara resepsi. Pestanya pun beragam, mulai dari pesta sederhana di rumah mempelai wanita. Ada juga yang menggelar di resort atau hotel mahal dengan mengundang bintang tamu ternama. Namun yang membedakan adalah, alih-alih duduk manis, pengantin India akan berbaur dengan seluruh tamu undangan. Mereka menari dan bernyanyi bersama sambil menikmati hidangan yang tersedia di venue acara.

Nah, itulah prosesi pernihakan adat India, lumayan panjang dan rumit ya. Meski begitu, kesan kekeluargaan dan kekentalan tradisi masih sangat terasa indah. Masing-masing negara tentu punya tradisi tersendiri dan kita juga harus merasa bangga serta mempertahankannya secara turun temurun.

So, kamu tertarik untuk menikah dengan adat India?


Sources:

http://www.seputarpernikahan.com/pernikahan-adat-india/

https://id.theasianparent.com/tradisi-pernikahan-india/

https://m.fimela.com/lifestyle-relationship/read/3822697/mengenal-tradisi-pernikahan-orang-india

https://www.kapanlagi.com/showbiz/bollywood/mengenal-prosesi-pernikahan-ala-india-para-pecinta-bollywood-harus-tahu-nih-1ff4cc.html

https://www.google.com/amp/s/www.idntimes.com/life/women/amp/ulfa-luthfia-hidayatty/9-potret-anggun-priyanka-dengan-gaun-pernikahan-khas-india-stylish

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top