22| Diakronis Usang
Tak ada yang meramal
tentangnya, masa depan
tatkala insan suci lenyap
aku meratap-ratap
Jadilah ia garuda adidaya,
bunga tidur marabahaya
Metropolitan mahligai cahya
disiram alunan utopia
diukir budak mekanika
dengan teknologi yang dipuja
dan melenakan para pengguna
Melebur jadi tunggal
hingga yang esensial ditinggal
sebab demoralisasi janggal
Bukan cahaya hakiki, rupanya
sebab mereka, penyeru lantang
orang-orang jujur di pematang
dibungkam, ditikam, dipancung
dari belakang, dari belakang
Saling campuh antar destruktor
dan demonstrasi para agiator
delinkuensi bakar-membakar
lalu disibaklah layar lebar
menganga topeng drama
Mereka, orang-orang kalah
memilih untuk mengalah--
sebab nyawa taruhannya.
[Minggu, 29 Mei 2016.]
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top