2| Akustik Afotik
Seorang gadis liliput hendak tidur
menghuni bilik bercat luntur
seraya melantur-lantur
Jantung sang putri berdegup kencang
mendengar panggilan ibunya
dari bawah biliknya
Ia terpasung dilema eksplosi
seraya niat berekspansi
menenggak kulminasi
dari fobianya sendiri
sebab ini
sudah larut sekali
Kegelapan afotik berpesta riang
membelai satin putih dan lilin
yang berkedip hidup-mati
Selangkah demi selangkah
ketukan tiap anak tangga
diiringi orkestra dedaunan kering
kaok trakea binatang yang berdering
gesekan imajiner dan benda miring
serta dentang sunyi yang makin sepi
Selanjutnya ...
ia menengokku, di belakang
memekik terguling
terseret tanganku
terbungkam lenganku
Kepadanya, aku berbisik
seraya mundur teratur :
"Jangan. Ibu juga, mendengarnya."
|<<<>>>|
Revisi 2 Oktober 2016.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top