Terlambat
Kupikir setelah menemukannya aku bisa memilikinya. Ternyata aku salah. Aku kecolongan dari pria jangkung yang kini menghuni hati gadisku. Aku terlambat menemukannya. Aku terlambat menggapai gadis penyuka hujan itu.
“Lenyapkan.” Temanku berbisik.
Aku tidak bisa melakukan hal itu lagi. Jika aku melakukan itu, gadisku tak akan bahagia. Dia akan terluka sepertiku.
“Manusia bodoh. Kau terlambat menemukannya. Kau terlambat menyatakan perasaanmu. Dan sekarang kau berlagak baik-baik saja dengan dan hati terluka begitu? Kau pikir aku akan diam, teman?”
“Aku memang berpura-pura. Setidaknya aku sadar ini adalah kesalahanku yang terlambat menemukannya.” Ku genggam kuat jas SMA-ku, berusaha meredam emosi.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top