Selepas kau dari jangkauan, aku cuma ingin hidup dengan baik. Makan teratur dan berangkat kerja tanpa perlu panik karena tiba-tiba menangis di jalanan. Aku cuma ingin tidur dengan benar, di awal malam, tanpa mesti susah payah bernapas seolah udara tinggal segenggam.

Aku cuma ingin hatiku berhenti mematahkan diri tiap kali aku berusaha sembuh. Aku cuma ingin luka ini tidak menjalar ke akal sehatku, sampai harus membiaskan mimpi dan kenyataan; membuat dirimu seolah-olah hadir di hari-hariku yang muram.

Bila masih tidak mungkin, bisakah aku menetap di sini saja, di ujung relung hari lalumu yang tidur. Di belantara ingatan yang kau tinggalkan. Di antara kehilangan-kehilangan tak berarti, yang tidak pernah kau cari, tidak pernah kau temukan bahkan ketika kau sadar nanti.

I.S/14.50 PM
Because im weary - Ernest