Apa yang kita inginkan terkadang tak tercapai meski telah keras usaha kita tuk bisa mencapainya.
Jadi sedih deh.
Jadi sebel deh.
Jadi kecewa deh.
Padahal udah upaya habis-habisan kenapa belum bisa ya?

Hal itulah yang pastinya secara langsung dirasakan oleh kita, bahkan ada juga yang sampai putus asa karenanya.

Astaghfirullah.
Jangan sampai deh kita sampai kayak gitu.
Kenapa?
Karena orang yang berputus asa akan jauh dari rahmat Allah. Na'udzubillah min dzalik.

Tau nggak sih,
Kegagalan ataupun tak tercapainya segala sesuatu itu memberikan banyak hikmah di baliknya.
Kok bisa gitu?
Ya bisa lah,
Coba kita pikir dan renungi sama-sama ya!
Kalau semua yang kita harapkan ataupun yang kita inginkan selalu tercapai.
Kapan kita akan belajar ikhlas?
Kapan kita akan belajar sabar?
Kapan kita akan belajar tuk bisa berusaha lebih keras?

Padahal kesabaran dan keikhlasan itu bisa tampak salah satunya ketika apa yang kita inginkan itu tak tercapai. Jika kita bisa menerimanya dengan hati lapang tak begitu sedih menghadapinya. Berarti kita telah belajar sabar.

Jika kita bisa mengembalikan semuanya kepada Allah dengan kita berusaha berpositif thinking (husnudzon) atas ketentuannya. Maka kita telah belajar untuk ikhlas.
Oleh karena itu,
Sahabatku tersayang.
La tahzan ya!
Don't sad!!
Jangan bersedih!Okey...
Terus semangat.
Terus berusaha dan berusaha dan berusaha lagi ya!

"MAN JADDA WAJADA"
Barang siapa yang bersungguh-sungguh maka akan berhasil.

So ... gimana sahabat?
Masihkah kita akan terus larut dalam kesedihan tanpa usaha lagi?
Tidak ada gunanya seperti itu, malahan kalau sampai seperti itu, kapan kita akan bisa menggapai semuanya? Bukankah kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda?
Usaha terus, jangan bersedih lagi. Itulah yang harus kita lakukan

Eitz ... tapi, jangan lupa berdoa juga ya!! Minta kepada Allah yang Maha pemberi.
Karena hanya Allahlah yang berkuasa atas segala-galanya dan yakinlah bahwa Allahlah yang mengetahui apa yang terbaik buat hambaNya.
Wallahul musta'an.
Moga bermanfaat.