Author P.O.V

"Heh...wanita yang lucu.."

Orang itu masih mematai-matai kedua ghoul itu sampai kejauhan, mata merah miliknya hanya tertumpu pada gadis bersurai (H/C) itu dihiasi dengan senyuman mesum diwajahnya ditambah air liurnya menetes dari mulutnya yang membuat satu sekolah kebanjiran//yang serius thor!

"Aku mau mengenalmu lebih banyak~" katanya sambil memikirkan hal yang kotor.

*bugh*

Tiba-tiba palanya digebuk oleh kembarannya  yang membuatnya buyar dari segala pikiran kotornya. Ia mengelus kepalanya belakangan sambil meringis kesakitan.

"Untuk apa itu?!" katanya dengan nada kesal.

"Kau tau misi kita adalah membuatnya bergabung dengan kita bukan memperkosanya..." jawab kembarannya dengan wajah datar sembari memasukkan kedua tangannya kedalam saku celana depan sekolahnya.

"Itu aku juga tau! Berhenti mengingatku kau saudara sialan!" katanya lagi setelah itu ia menghela nafas.

"Tapi..." katanya dengan smirk.

"Kalau dilihat-lihat dia lumayan juga~ dari rambut (H/C) dengan mata (E/C)nya yang terlihat sangat indah dan manawan ditambah dengan bentuk badannya yang sangat..." ia mulai menunjukkan wajah mesumnya lagi sembari mengigit kuku jarinya.

"Putih dan seksi..." air liur mulai keluar dari pinggiran mulutnya (Noah : gile nih anak cingcai)

"Rasanya aku mau meninggalkan jejak ditubu--!"

*kedubak kedubuk kedibik kedobok*

"A....aduuuh...." kata pemuda bermata merah  tersebut yang babak belur sambil meringis kesakitan setelah di smackdown oleh saudara kembarnya

"Asalkan kau tau MAD!...dia akan membunuhmu sebelum kau melakukannya, bisa gak kau sekali tidak mengeluarkan sifat mesummu itu saat ini?! Aku itu...aku...sudahlah! aku sudah muak  menumbukmu setiap saat tak reti-reti juga..." akhirnya saudara kembarnya dengan wajah merah kesal pergi meninggalkannya yang masih babak belur dilantai. Ia dengan cepat bangkit sambil menahan rasa sakit.

"Ouch..v-virus! Tunggu! Aku minta maaf okay?!" katanya sambil mengejar saudaranya dengan lari yang agak pincang.

Meanwhile in the kantin:v~

Ditempat meja makan paling pojok kantin terdapat sekumpulan geng creepypasta yang kini wujudnya normal seperti manusia biasa. Disitu terdapat Jeff,Ben,EJ,Masky,Toby,Hoodie dan Helen. (Noah : Kalian bayangin aja dah malas gua ngejelasinnya).

"Tch! Kenapa gua harus ikutan ke misi ini sih?" kesal jeff sambil menyilangkan tangannya.

"Yaaaaa, mau gimana lagi slenderman yang utusin, kalau ditolak mati kita lah..." kata ben sambil memainkan nitendonya.

"Tapi lu bayangin aja! Orang yang direkrut cuma satu yang disuruh ajak sejebun coba?!"  kata jeff lagi sambil emosian, seisi kantin jadi diam dan menatap para geng brutal itu dengan penuh kebingungan.

Toby dan hoodie yang sedang makan cheesecake mereka langsung tersedak, helen yang sedang melukis jadi tercoret karena kaget dan Suara dari game nitendo milik ben pun mengeluarkan bunyi...

"You died!"

Masky yang tadi sibuk memakan makanannya  dan terkaget dengar teriakkan jeff pun dia akhirnya ia berdiri

"Umh..." katanya agak gugup

"Tolong maafkan teman kami, dia...mempunyai sedikit gangguan....jiwa" terangnya.

Seisi kantin itu pun kembali seperti biasa.

Masky pun menghela nafas lega dan menatap jeff dengan tajam.

"Sebaiknya kau menahan dirimu dan tutup mulutmu!" ucap masky, jeff lansung melotot padanya.

"Apa?! Bagaimana gua bisa menahan diri kalau--!!"

Tiba-tiba pala jeff digebuk seseorang.

Bugh

"Aduhuuui..." katanya sambil mengelus kepala belakangnya.

"Apaan kau-- Virus?" wajah jeff yang tadi ingin marah pun berubah menjadi biasa.

"Sebaiknya kau pelankan suaramu atau tidak identitas kita akan ketahuan..." jelas virus yang datang tiba-tiba ceramahin si mulut koyak itu.

"Akh! Terserah!" kata jeff sambil merubah posisi duduknya dan memainkan smartphonenya.

Virus pun menghela nafas.

"Yoo~ virus kau darimana saja?~ hm?~" kata  toby melambaikan garpunya kearah virus.

"Aku baru saja keluar kelas..." katanya sambil duduk dibangku sebelah jeff.

Saat ia duduk terdapat pemuda laki-laki yang babak belur berjalan pincang kearah geng itu.

"Virussssss~!" teriaknya minta dikasihani (Noah : mau saya tambah?:v)

"Aw shit! Here we go again..." kata virus menatap kembarannya.

"Uuuh...sampe akhirnya sampe juga..." kata pria itu sambil duduk disamping helen.

"Apa yang terjadi denganmu, mad?" tanya helen dengan suara datarnya.

"Ahhh~ thats a long story, man~" ucap pria yang babak belur itu yang bernama mad.

"You look mess up bro!" ucap masky sambil memakan cheesecakenya.

"I know its cool right?"

Virus yang mendengar pembualan mereka hanya menjelingkan matanya.

Tiba-tiba datanglah Jane,Clockwork,angel dan LJ ke tempat duduk geng itu.

"Halo semua!!" ucap clockwork dengan penutup mata.

"Ayyy! Clock!" sahut toby penuh sumrigah.

Mereka pun langsung duduk ditempat duduk yang kosong di meja tersebut.

"Hey aku menemukannya..." terang jane secara tiba-tiba.

Masky yang sedang meminum minumannya tersembur keluar mengenai hoodie.

"Cmon dude..."

"Sorry bro..." katanya sambil mengelap bibirnya.

"Apa maksudnya 'menemukannya'?" tanyanya lagi.

Jane hanya menghela nafasnya.

"Ya 'Dia'!" kata jane agak ngegas.

Masky hanya bengong sementara lalu digaplok oleh hoodie yang berada disebelahnya ( Noah : dendam nih yeh?~).

Tapi gara gara gaplokan dari hoodie langsung membuat sinyal otak masky jadi 4G.

"Ah! Maksudmu (Y/N)?!" kagetnya.

Jane kembali menghela nafasnya.

"Iya siapa lagi..." katanya.

"How?" tanya masky lagi pada jane.

Jane pun membuat wajah agak kesal mendecak lidahnya.

"Aku malas menceritakannya tanya aja sama si clock sana!" katanya dengan rada kesal.

Jane akhirnya pergi meninggal kan gerombolan geng creepypasta tersebut.

Masky yang kebingungan dengan tingkah jane langsung bertanya pada clock.

"Clock? Apa yang terjadi?" tanyanya.

Sebelum Clock  menjawab pertanyaan masky ia memberi isyarat pada Angel dan Lj untuk menyusul jane dan membujuknya, tanpa basa basi merekapun lansung pergi menyusulnya.

Lalu clock memulai menjelaskan semuanya.

"Jadi gini..."

Flashback mamang~~

Jane,Clockwork,Angel dan juga Lj keluar dari kelas mereka dan berjalan menelusuri lorong sekolah untuk pergi ke kantin sembari mengobrol bersama.

"Menurutmu bagaimana kita akan membuatnya untuk bergabung dengan kita ya?~" kata clock sembari menaruh tangannya dibelakang lehernya.

"Itu masih aku pikirkan, lagian slenderman bilang kalau 'dia' adalah ghoul yang berbahaya dan pasti tidak akan mudah untuk kita
membujuknya..." jelas Angel dengan wajah datar.

Clock hanya menganggukan kepalanya.

"Ngomong ngomong...seberapa bahaya?" tanya Lj yang berada dibelakang jane.

"Yaa mana kita bertiga ta--"

Kalimat jane terpotong saat mata dia berpapasan dengan gadis bersurai (H/C) yang berlari sambil mengenggam tangan siswa yang dibelakangnya, siswa itu mengeluarkan rengekan minta dilepaskan.

"(Y/N)! Lepaskan tanganku! Aku bisa lari sendiri bazeng!" teriaknya sampe kejauhan.

Langkah Clockwork,Angel, dan Lj berhenti dan menatap jane yang tiba-tiba mematung.

"Jane?" tegur clockwork.

"Its her..." katanya lalu pergi meninggalkan mereka.

"Jane tunggu woy!"

Merekapun pergi mengejar jane.

Meanwhile...~~

Jane memberhentikan langkah didepan pintu uks yang tertutup. Wanita itu menempelkan telinganya kepintu tersebut secara perlahan lalu mendengarkan beberapa percakapan targetnya dengan temannya tersebut.

"Aku tidak apa apa kok sekarang, jangan khawatir ok (Y/N)?" ucap salah satu temannya.

"Ahk! Kau menarik tanganku kayak narik kerbau, tanganku ngilu banget sialan!" ucap teman yang satunya lagi.

"Haha maafkan aku"

"Tiga orang ya?" gumam jane perlahan.

Tiba-tiba pundak jane dipegang oleh clockwork, angel dan Lj juga ada dibelakangnya sambil ngosgosan.

"Jane what the hell is with you?!" marah clock.

"Shhhhht" ia menaruh telunjuknnya ke bibir clock.

" 'Dia' ada didalam..."

"Hah?"

" (Y/N) pe'a! target kita disini!" teriaknya agak pelan.

"What we will do now?" tanya angel tiba-tiba.

" mungkin...biarkan aku yang bicara... " katanya sambil melepaskan telunjuknya dari mulutnya clock.

"What?!" sontak mereka bertiga.

"Hey kau tidak ingat kata angel?! " kata clockwork mepelototkan matanya.

"Screw that!" kata wanita itu lalu mendobrak pintu uks tersebut yang membuat tiga orang didalam uks itu kaget.

Gadis bersurai (H/C) itu menatap ke arah Gadis bersurai hitam itu  dengan penuh kebingungan.

Jane mendekati dirinya sambil menyilangkan lengannya dengan smirk lalu menatap mata gadis itu dalam dalam.

"Uhm.." gugupnya

"Butuh sesuatu?" tanyanya lagi.

Jane pun pergi kelemari obat ruangan uks sambil mengobrak-abrik isinya//plakk bukan bukan:v tapi mencari sesuatu.

"No...not really hanya..." katanya sambil mengambil suntikan dan obat tidur tanpa sepengetahuan oleh para gadis diruangan itu ( Noah : anjay kok bisa ya?:v )

"Ada satu sih..." katanya lagi sembari menyembunyikan barang yang diambilnya.

Lalu jane kembali ke hadapan gadis itu. Dia memberikan smirk pada gadis itu.

"Ini orang kenapa sih?" batin (Y/N)

"Aku cuma mau kau...ikut dengan aku..."

"Kenapa? Memangnya kamu siapa?" kata gadis itu dengan wajah sinisnya.

"Oh ya aku hampir lupa namaku jane senang bertemu denganmu~ aku anak baru disekolah ini, aku juga dengar kau cukup populer disekolah" katanya sambil menyilangkan tangannya.

"(Y/N) senang bertemu dengan mu..."

(Y/N) pun langsung membalikkan badannya dan mau pergi ke arah tempat tidur temannya namun langkah terhenti karena jane menarik lengannya.

"Hey! Bukannya aku bilang ikut denganku?" kata jane dengan wajah kesal.

"Enggak tertarik tuh.." katanya dengan wajah datar.

Jane pun dengan terpaksa menarik lengan gadis itu untuk dibawa pergi namun dihentikan oleh (F/N) dan Noah.

"Woi! Bukannya dia bilang enggak tertarik?!" sarkas Noah ke cewek cabe cabean itu.

"Itu bukan urusanmu sialan!" kata jane sambil menarik lengan (Y/N).

"Hey lepasin dia gak?! Anak baru gak tau diri lu!" balas (F/N) yang langsung turun dari tempat tidurnya, dia berencana ingin mengeluarkan kagunenya namun tidak berani:v

"Kau!"

Jane melepaskan lengan (Y/N) dan akhirnya mereka bertiga bergaduh kayak adu ayam jago.

Melihat anak baru itu bergaduh dengan para temannya itu (Y/N) mengeluarkan amarahnya lalu memegang pundak jane. Lalu melemparkannya kearah lemari uks tersebut.

Bukh!

"Aahhh!" teriaknya kesakitan.

"Jane!"

Tiba-tiba clockwork, Angel dan Lj pun masuk kedalam ruangan uks tersebut dan mendapati jane terduduk kesakitan dilemari uks tersebut.

"Jane kau baik baik saja?!" kata clock menaruh tangannya dikedua pundak jane.

"I-iya..." katanya sambil menahan rasa sakit dari punggungnya lalu ditolong oleh clock dan angel untuk berdiri.

Mereka berempat melihat kearah gadis bersurai (H/C) itu lalu dia bilang...

"Dia temanmu?" tanyanya mengeluarkan hawa menyeramkan.

"I-iya tolong maafkan dia, dia enggak bermaksud--"

"Iya udah aku maafin, tapi bilang lonte itu untuk ngaca biar tau diri...ngajak orang seenaknya sok kenal lu sama gua, lonte bajingan..." katanya lagi lalu pergi meninggalkan uks diikuti oleh kedua temannya.

"Kau panggil aku apa?! Kau-!!"

"Jane sudahlah..."

Jane pun akhirnya terpaksa menyabarkan dirinya.

"Haha aku selalu suka kalau perempuan lagi berantem.." gumam Lj tapi kedengaran oleh mereka

"Shut up Jack!" kata angel.

Merekapun akhirnya pergi dari ruangan itu dan pergi ke kantin.

Flashback end~~

"Haha lonte...namanya cocok banget untuk dia" kata jeff lalu palanya digebuk oleh virus.

"Bukan cuma cantik dan seksi tapi bisa ngelempar orang juga..." ucap madness lalu digebuk lagi oleh virus

"Merah tangan gua bangsat! Dari tadi mukul mukul mulu!" kata virus sambil menggosokkan tangan yang merah karena habis gebuk orang goblok:v.

"Dia melempar jane ke lemari yang diuks?" tanya masky lagi takut salah dengar.

"Iya aku gak bohong! Suwer!" kata clock sambil mengangkat jari telunjuk dan jari tengahnya.

Lalu masky pun mengeluskan dagunya.

"Kalau gitu kalau dibujuk secara halus gak bisa..."

"Trus?" tanya para geng brutal tersebut.

Lalu masky memasang wajah sangat serius.

"Kita bujuk dia pake cara yang kasar..." katanya lagi lalu smirk.

Para geng creepypasta itu saling menatap satu sama lain kecuali madness yang pikiran yang ntah kemana.

"Hoho kasar ya?~"

"Madness serius gua udah capek gebuk lu..." balas virus lagi yang mau nangis karena kembarannya gak mau imsaf.

To be continue

Noah : Hey guys!! Noah is Speaking!! Maaf kalau kalian nunggu chapternya lama sama ceritanya agak kurang srek gitu..

Jeff : Jangan cari alasan lain lu thor! Kita tahu lu kagak update bukan karena tugas tapi karena lu kerjanya makan, tidur, main game--

Noah : *megang pan pubg* lu sekali lagi ngomong gua chicken dinnerin lu!

Jeff : *smirk* heh...pan lu sama pisau dapur gua kalahan pan lu--

Noah : *gebuk jeff sampe muncul asap ijo*

Ben : *nongol* astafirullah! Si jeff di knock sama author woy!

Virus : kita disini enggak bahas tentang cerita ini woi?

EJ : gak usah lihat si jeff digebuk Noah seru juga tuh...

Virus : au ah gelap...kalau gitu yang ngasih salam penutup mau siapa nih? Madness? *ngelihatin madness yang lagi flirting sama (Y/N) dibelakang panggung*

Virus : astafirullah anak jahanam ini! MADNESS JANGAN BERANI LU!! *pergi ngejar si madness* Ben yang kasih salam penutupnya lu aja lah!

Ben : yaelah gua lagi gua lagi...ok lah kalau gitu

Ben : ok guys jangan lupa vote and comment ok?! *teleport entah kemana*

•••