Adalah seorang anak bertanya

Pada ayah serta ibunya yang renta

Tentang kehidupan manusia

Mengapa banyak beragam rupa

Lalu sang ayah menjawabnya

Kehidupan layaknya pelangi di angkasa

Penuh warna yang menghiasinya

Walau hanya sekejap mata, namun indah di mata

Seperti itulah kehidupan fana

Penuh dengan beragam rupa warna

Penuh dengan beragam kisah cerita

Namun itulah yang membuatnya bermakna

Lalu sang anak kembali bertanya

Mengapa hidup ini penuh dengan derita

Walaupun juga ada kisah bahagia

Namun sepertinya dunia bak neraka

Kini sang ibu yang membalasnya

Bahwa kehidupan bak mencari permata

Harus melalui banyak rintangan yang nyata

Demi mendapatkan permata yang sangat berharga

Seperti itulah kehidupan manusia

Memang banyak duka dan derita

Namun itu sesuai dengan balasannya

Sebuah kebahagiaan yang manis tiada terkira

Kini sang anak faham tentang semuanya

Dan dunia tak seperti dalam prakiraannya

Ia berterimakasih pada kedua orang tuanya

Yang telah mengajarkan, arti hidup yang sebenarnya

Pancor Bermi, 26 Mei 2016