Masuk Bulan Desember,

Apa yang ada dalam ingatan kita sebagai seorang anak di bulan Desember ini?

Make it a December to remember! 😍

Apa pun itu, Desember adalah refleksi diri, bagaimana kita mengukur apa yang telah kita lakukan di tahun ini telah sesuai dengn resolusi yang kita tetapkan di awal tahun atau tidak. Berusaha menjadi pribadi yang lebih baik dan tentunya selalu menggantungkan harapan untuk tetap bisa berbagi kepada sesama.

Selain menunggu detik-detik tahun berganti, tentu saja Bulan Desember itu sarat akan hari sakral peringatan hari ibu. Dengan memperingatinya bukan berarti seorang anak hanya akan menunjukkan cinta dan sayangnya kepada ibu setiap tanggal 22 Desember saja. Namun, selayaknya hadis juga khalam Illahi Rabb tentu saja kita harus menjalankan birrul walidain dengan baik.

Ibumu, ibumu, ibumu lalu ayahmu!

Aku pikir tidak hanya dalam ajaran islam saja, semua agama tentu saja mengajarkan kepada kita untuk mengjormati orang tua, khususnya ibu. Wanita yang telah melahirkan kita ke dunia.

Nah, kali ini, memasuki bulan Ibu....aku mau ambil bagian juga nih memeriahkan. Awalnya ide ini tercetus untuk sebuah cerpen yang biasanya akan diadakan oleh beberapa penerbit untuk sebuah antologi bertema ibu. Tapi sayang, bagi yang sering membaca tulisanku pastinya sudah sangat hapal kalau tulisanku itu panjang bin mboulet seperti benang ruwet.

Dan untuk itu, aku buatkan lapak sendiri yang tersebut sebagai "NOVELLET" menyambut hari ibu.

Bagi seluruh ibu dan calon ibu yang berkenan membaca tulisan receh ini, ambil ibroh dan pesan yang tersurat ataupun yang tersirat ya. Mungkin terkesan kejam, tapi nyatanya bukan hanya sinetron ikan terbang saja tetapi di dunia pun ada yang seperti ini.

Selamat membaca dan jangan lupa, siapkan serbet untuk mengelap air mata yang mungkin nanti akan ada di tengah-tengah cerita.

December: May this month bring you blessings, peace, love, and abundance. 😍

Love,
Nia