22. Sebuah Maaf
💙Happy Reading💙
.
.
Sebotol air mineral diletakkan tepat di depan Daniel. Dengan gembira bocah itu menyambar botol itu dan mulai meneguk isinya.
"Katanya cuman sebentar, kok, sampe sepuluh menitan baru balik?" tanyanya tanpa menatap si lawan bicara. Ia masih sibuk menutup mata dan berusaha menahan pedas yang seperti membakar tenggorokan.
"Sorry, tadi gue ajak dia ngobrol dulu," sahut sosok yang duduk di depan Daniel.
Daniel membeku seketika. Suara ini, jelas bukan milik Mattew. Dia hafal betul siapa orang yang memiliki suara berat ini. Dan begitu membuka mata, botol di genggaman bocah itu terlepas dan isinya tumpah ke lantai.
"Astaga, kenapa lo tumpahin? Jadi basah 'kan lantainya," pekik sosok itu sama terkejutnya.
🍁🍁🍁
UNTUK BAB LENGKAPNYA ADA DI KARYAKARSA
Tinggal klik link di bio IM_Vha ^^
Salam
Vha
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top