Day 16

Quest Day 16:

Genre Utama: Teenlit

Sub Genre: HTM

Rey memang bukan anak baik-baik, tetapi ia tak pernah berminat merundung orang lain. Sayangnya bukan begitulah anggapan orang lain mengenai sosok temperamennya. Celakanya kini ia menjadi tersangka pelaku perundungan yang menyebabkan Alfin teman sekelasnya memilih mengakhiri hidup.

Beberapa hari sebelum Alfin ditemukan tak bernyawa di lingkungan sekolah, Rey memang sampat terlibat pertengkaran. Waktu itu Alfin secara mendadak menyerang Rey hingga membuat makan siangnya tumpah. Rey yang sedang kelaparan pun tersulut emosi dan menyerang balik.

Namun begitu mendapati Alfin menangis di bawah cengkeraman tangannya disertai wajah babak belur yang bukan disebabkan olehnya, Rey langsung menghentikan aksinya. Rey memilih pergi begitu saja tanpa mengonfirmasi kepada Alfin karena telanjur kesal.

Tak disangka tindakannya hari itu menjadi bumerang. Polisi yang menyelidiki kematian Alfin menganggap serangan hari itu adalah bentuk pemberontakan Alfin yang telah muak dirundung oleh Rey. Beberapa bukti tak langsung lain juga makin menyudutkannya. Rey yang selama ini kurang memerhatikan sekitarnya pun tak bisa memikirkan petunjuk lain yang membuktikan sebaliknya.

Untunya Pak Sean, pengacara publik yang menangani kasusnya terlihat memercayai Rey. Pengacara muda itu mengatakan hal-hal semacam "tak bersalah sampai dinyatakan bersalah,"

Rey memang tak terlalu memahami hukum, tetapi kata-kata sang pengacara jelas berada di pihaknya dan membuat hatinya lebih tenang. Namun selalu ada harga yang harus dibayar untuk mendapatkan sesuatu.

Pak Sean memaksa Rey memahami benar kasus yang menimpanya. Ia juga membuat Rey mengerjakan banyak PR pengelidikan. Menuntun Rey menemukan titik-titik buta penyelidikan kepolisian.

Setelah memadukan penelusuran ulang yang dilakukan Rey serta Pak Sean, mereka menemukan dalang perundungan yang sebenarnya. Insiden penyerangan Alfin juga ternyata merupakan perintah dari sang perundung. Tak hanya itu, mereka juga menemukan fakta lain di balik kematian Alfin. Pemuda itu ternyata tak bunuh diri, melainkan mengalami kecelakaan saat bertikai dengan sang perundung.

Namun tersangka yang sebenarnya memiliki backingan yang tak bisa disepelekan. Keduanya sepakat untuk tetap melanjutkan kasus hingga persidangan. Menurut Pak Sean, liputan media akan membuat orang-orang yang berniat menyembunyikan kebenaran menjadi tak berkutik.

Seperti yang direncanakan Pak Sean, sidang yang awalnya memberatkannya kini benar-benar mengincar pelaku yang sebenarnya. Tak hanya Sean yang diselamatkan, Alfin pun mendapatkan keadilan yang sepantasnya.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top